Presiden Joko Widodo, melihat lokasi terjadinya longsor di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, 14 Desember 2014. Longsor tersebut menewaskan 17 warga. SESKAB/Andi Widjajanto
Sejumlah awak media mengira Jokowi hendak memberikan keterangan pers. Ternyata tidak. Jokowi malah naik ke bukit di atas jalan di antara kerumunan warga. Dari bukit yang terletak di seberang lokasi longsor, Jokowi bisa menyaksikan lokasi longsor dari atas. Hamparan longsor selebar sekitar 25 kilometer, hanya satu rumah dari 35 rumah yang tersisa, hilangnya perkebunan, tertutupnya sungai cukup menggambarkan dahsyatnya longsor yang hanya terjadi lima menit tersebut. (Baca: Longsor Banjarnegara, Jokowi Fokus Urus Evakuasi)
Turun dari bukit, Jokowi tak langsung pulang. Jokowi malah kembali turun ke lokasi longsor. Pasukan keamanan terlihat kewalahan mengikutinya. Sepuluh menit di lokasi longsor, tak banyak yang diucapkan Jokowi kecuali kembali menyaksikan proses evakuasi korban.
Kembali naik ke jalan raya, sebelum memasuki mobil, Jokowi membersihkan tangan dan kakinya yang penuh lumpur dengan air di ember yang telah disediakan pasukan pengamanan. Seorang ajudan memberikan sepatu bot sebagai ganti. Setelah menggunakan sepatu bot warna hitam, Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo masuk mobil, tanpa memberikan keterangan kepada wartawan.
Rombongan sejumlah menteri dan pejabat militer segera mengikuti meninggalkan lokasi longsor.
