Munir dan Penelusuran Terbaru Tempo

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Jumat, 5 Desember 2014 21:42 WIB

Seorang aktivis mengenakan topeng Munir saat aksi Kamisan di seberang Istana Merdeka, Jakarta Pusat (16/1). ANTARA/Fanny Octavianus

TEMPO.CO, Jakarta - Kolonel Budi Santoso blakblakan menceritakan rencana Badan Intelijen Negara melenyapkan aktivis hak asasi manusia Munir Said Thalib pada 2004. Ia memberi kesaksian kepada penyidik sepanjang 2007-2008, ketika pengadilan terhadap Deputi Penggalangan BIN Muchdi Purwoprandjono tengah digelar. (Dibebaskan, Pollycarpus Tetap Merasa Tak Bersalah)

Budi harus bersaksi di Kedutaan Besar Indonesia di Malaysia karena terancam akan dibunuh jika pulang. Ketika kasus Munir terkuak, ia dipindahkan ke Kedutaan Indonesia di Pakistan. “Jika saya dihabisi, kasus Munir akan ditimpakan kepada saya,” katanya dalam kesaksian pada 7 Mei 2008.

Penampilan Budi yang terlihat dari rekaman video tak seperti anggota militer. Jenggotnya panjang dan putih. Ia terlihat berpikir keras setiap kali menjawab pertanyaan penyidik. Berkali-kali pula ia mengusap mata dan mengubah posisi duduknya. Ia tampak tertekan dan gelisah. (Istri Munir: Jokowi Jangan Jualan Janji)

Di Pakistan, tugas Budi memantau mahasiswa Indonesia untuk mencegah paham radikal Islam berkembang di kampus. Ia rutin membuat laporan ke Jakarta ihwal aktivitas dan lalu lintas keluar-masuk mahasiswa. (Soal Munir, TPF Sudah Curigai Hendropriyono

Kesaksiannya mencengangkan karena mengungkap detail rencana pembunuhan Munir. Ia selalu dilapori Pollycarpus Budihari Priyanto, pilot Garuda terpidana peracun Munir, sepanjang operasi hingga operasi selesai. Saat memeriksa Budi, polisi membawa data lalu lintas teleponnya dengan Pollycarpus, sehingga ia tak bisa berkutik.

Budi mengeluh karena diteror dan diancam dibunuh jika membuka operasi itu. Keluarganya juga diteror. Kepada penyidik ia mengatakan tak menghadiri pernikahan anaknya karena cemas dibunuh jika menginjakkan kaki di wilayah Indonesia.

Selengkapnya, baca majalah Tempo.

BHD



Baca berita lainnya:
KPK Bantah Boediono Sudah Tersangka Kasus Century
Gubernur FPI Sewot Soal Tunggakan Iuran Warga

Jokowi Untung Golkar Tolak Perpu Pilkada, Kok Bisa?

5 Tanda Partai Politik Bakal Bubar

Tolak Perpu Pilkada, Kubu Prabowo Sebut SBY Pembohong

Berita terkait

Didesak Tetapkan Kasus Munir Jadi Pelanggaran HAM Berat, Komnas HAM: Tunggu Penyelidikan

37 hari lalu

Didesak Tetapkan Kasus Munir Jadi Pelanggaran HAM Berat, Komnas HAM: Tunggu Penyelidikan

Komite Aksi Solidaritas untuk Munir (Kasum) mendesak Komnas HAM menetapkan kasus pembunuhan Munir Said Thalib sebagai pelanggaran HAM berat

Baca Selengkapnya

Kasum Desak Komnas HAM Segera Tetapkan Kasus Kematian Munir Sebagai Pelanggaran Berat Hak Asasi Manusia

44 hari lalu

Kasum Desak Komnas HAM Segera Tetapkan Kasus Kematian Munir Sebagai Pelanggaran Berat Hak Asasi Manusia

Komisi Aksi Solidaritas untuk Munir desak Komnas HAM segera tuntaskan kasus pembunuhan Munir Said Salib pada 7 September 2004.

Baca Selengkapnya

Kelompok Sipil Tagih Komnas HAM soal Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir

27 Desember 2023

Kelompok Sipil Tagih Komnas HAM soal Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir

Komnas HAM didesak menetapkan kasus pembunuhan Munir jadi pelanggaran HAM berat.

Baca Selengkapnya

2 Saksi Kunci Pembunuhan Munir: Pollycarpus Meninggal karena Covid-19, Ongen Latuihamallo Tewas Kejang dalam Mobil

16 Oktober 2023

2 Saksi Kunci Pembunuhan Munir: Pollycarpus Meninggal karena Covid-19, Ongen Latuihamallo Tewas Kejang dalam Mobil

Pada Sabtu, 17 Oktober 2020, eks terpidana pembunuhan Munir, Pollycarpus meninggal. Ongen Latuihamallo saksi kunci lain meninggal kejang dalam mobil.

Baca Selengkapnya

3 Tahun Lalu Pollycarpus Terpidana Kasus Pembunuhan Munir Meninggal, Apa Sebabnya?

16 Oktober 2023

3 Tahun Lalu Pollycarpus Terpidana Kasus Pembunuhan Munir Meninggal, Apa Sebabnya?

Hari ini, Sabtu, 17 Oktober 2020 eks terpidana kasus pembunuhan aktivis HAM Munir Said Thalib, Pollycarpus Budihari Priyanto meninggal. Ini sebabnya.

Baca Selengkapnya

KASUM Desak Presiden Jokowi Buka Laporan TPF Munir ke Publik

8 September 2023

KASUM Desak Presiden Jokowi Buka Laporan TPF Munir ke Publik

KASUM mendesak Presiden Joko Widodo atau Jokowi segera membuka dokumen laporan Tim Pencari Fakta atau TPF Munir.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Targetkan Penyelidikan Kasus Munir Rampung Tahun Ini

12 Mei 2023

Komnas HAM Targetkan Penyelidikan Kasus Munir Rampung Tahun Ini

Komnas HAM mengatakan tim ad hoc penyelidikan kasus pelanggaran HAM berat Munir saat ini masih bekerja.

Baca Selengkapnya

Cerita Kasranto yang Terlibat Kasus Teddy Minahasa, Pernah Dikutuk Pollycarpus Budihari di Kasus Munir

5 April 2023

Cerita Kasranto yang Terlibat Kasus Teddy Minahasa, Pernah Dikutuk Pollycarpus Budihari di Kasus Munir

Eks Kapolsek Kalibaru Komisaris Polisi Kasranto yang terjerat kasus Teddy Minahasa Putra menuturkan pernah dikutuk oleh Pollycarpus Budihari Priyanto.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Sebut Perkembangan Tim Adhoc Munir Baru Selesai di Internal

28 Desember 2022

Komnas HAM Sebut Perkembangan Tim Adhoc Munir Baru Selesai di Internal

Komnas HAM mengatakan perkembangan pembentukan ulang tim ad hoc kasus Munir saat ini baru rampung di internal.

Baca Selengkapnya

Tak Bisa Umumkan Hasil Penyelidikan, Eks TPF Munir Sebut Terbelenggu Keppres Era SBY

27 Desember 2022

Tak Bisa Umumkan Hasil Penyelidikan, Eks TPF Munir Sebut Terbelenggu Keppres Era SBY

Eks anggota TPF Munir, Usman Hamid, menyebut tidak bisa membuka isi laporan terbentur Keppres No. 111 Tahun 2004 yang dikeluarkan era Presiden SBY

Baca Selengkapnya