Warga Singapura Memuji Jokowi Presiden Masa Depan

Reporter

Minggu, 23 November 2014 13:16 WIB

Presiden Jokowi dan ibu Iriana selfie bersama siswa Anglo Chinese School (ACS) International, usai acara wisuda di Singapura, Jumat malam, 21 November 2014. AP/Wong Maye-E

TEMPO.CO, Singapura - Warga Singapura memuji Presiden Joko Widodo melalui media online. Menurut situs Therealsingapore.com, warga Singapura melayangkan pujian kepada Jokowi dan istrinya, Iriana Widodo, yang menggunakan pesawat kelas ekonomi untuk menghadiri acara kelulusan anaknya di Negeri Singa pada Jumat, 21 November 2014.

"Tony Tan, ini contoh untuk kau tiru. Dia kepala negara yang memiliki 'kekuatan', tak sepertimu yang 'boneka'," demikian kata Albert Tan dari Negros State College of Agriculture dalam kolom komentar artikel tentang Jokowi di Therealsingapore.com, Sabtu, 22 November 2014.

Albert Tan mengkritik Presiden Singapura Tony Tan Keng Yam, yang dianggap sebagai boneka. Komentar senada juga dilontarkan Zack Zacky, yang mengatakan Presiden Singapura menjadi boneka mainan di negara yang kecil. "Jangan lupa, dia (Jokowi) memimpin di negara yang lebih besar. Tony hanya memimpin setengah wilayah Batam, dan hanya jadi boneka," kata Zack.

Sedangkan Emily Chew, seorang webmaster di Lollipop Message Center, mengatakan Jokowi cocok menjadi standar presiden masa depan. "Dia menentukan standar untuk presiden masa depan di seluruh wilayah. Panutan yang bagus. Tepuk tangan," katanya. (Baca: Hadiri Wisuda Kaesang, Jokowi Naik Mobil Audi A8).

Saat berkunjung ke Singapura, Jokowi membeli tiket pesawat dengan biaya sendiri. "Ongkosnya dari uang pribadi Jokowi karena ia melakukan perjalanan untuk acara keluarga," kata Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto seperti ditulis dalam situs tersebut. Andi mengatakan Jokowi pergi ke Singapura dengan status ayah, bukan kepala negara, guna menghadiri upacara wisuda putra bungsunya, Kaesang Pangarep.

Lewat kolom komentar artikel di Therealsingapore.com, pembaca bernama James Ng menanyakan jumlah gaji yang diterima Jokowi. Pertanyaan ini dijawab oleh Anthonius Triono Pranoto yang menyatakan berasal dari Universitas Katolik Parahyangan Bandung. "Gajinya sekitar Rp 62 juta per bulan, atau hampir setara dengan US$ 6.600 per bulan," kata Anthonius. (Baca juga: Di Singapura, Jokowi Menginap di Hotel Bintang Lima)

Meski banyak yang memuji tindakan Jokowi ini, ada juga pembaca yang mengkritiknya. "Terbang dengan pesawat komersial bukan pilihan yang bagus dan tidak dapat dijalankan kepala negara karena alasan keamanan," kata Ayi Ishak.

PUTRI ADITYOWATI

Berita Terpopuler
Ahok 'Tebus Dosa' ke Ridwan Kamil Rp 125 Juta
Sarapan Bersama Jokowi, Lee Hsien Loong Berbatik
Jean Alter: Sri Wahyuni Saya Cekik Sampai Mati








Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

12 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

15 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

19 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

22 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya