Gempa, Celana Pendek Wawali Manado,dan Tangis Bayi

Reporter

Sabtu, 15 November 2014 17:38 WIB

Wakil walikota Manado, Harley Mangindaan (kanan) membagikan soal ujian nasional ketika berkunjung di Sekolah Menengah Atas (SMA) Elfatah Manado, Sulawesi Utara (14/4). Data Dinas Pendidikan Sulut jumlah peserta ujian nasioanal di wilayah Sulut sebanyak 15.756 siswa untuk tingkat SMA, MA dan SMK 13.784 siswa. ANTARA/Fiqman Sunandar

TEMPO.CO, Jakarta - Berbaju motif loreng dan hanya bercelana pendek, Wakil Walikota Manado Harley AB Mangindaan bergerak cepat menuju ke rumah sakit Siloam yang berada di pusat Kota Manado, Sabtu pagi, 15 November 2014, sekitar pukul 11.00 WITA.

Ai, sapaan akrab Wakil Walikota ini, kebetulan memang sedang berada di kawasan bisnis Boulevard Manado saat gempa berkekuatan 7,3 skala richter terjadi. Tanpa pikir panjang, pria berbadan besar ini langsung menuju ke ruang perawatan pasien untuk menenangkan mereka yang panik, mengingat kamar pasien di rumah sakit ini memang berada di lantai atas.

Sembari terus menenangkan para pasien yang berhamburan keluar kamar, Ai juga langsung mengambil salah satu bayi yang tengah dirawat untuk digendong agar tidak menangis sehingga menambah kepanikan. (Baca: Ada Gempa, Jokowi Telepon Maluku-Sulut-Gorontalo)

"Refleks saja. Kan suasana sudah kacau, dan orang tua bayi juga tampak sudah lelah. Ya saya gendong saja biar tenang," kata Ai.

Putra dari Wakil Ketua MPR RI EE Mangindaan ini sendiri terus berinteraksi dengan para pasien untuk tetap tenang. Pasalnya, jika panik justru korban yang disebabkan bukan karena gempa yang akan berjatuhan.

Tak jauh dari lokasi tempat wakil walikota Manado menenangkan warga, di daerah reklamasi tepatnya di Lion Hotel dan Plaza heboh dengan runtuhnya dinding sebagian hotel yang ada di lantai 7. Dinding tersebut bahkan terjatuh di halaman samping gedung, yang kini telah dipasangi garis polisi oleh Polres Kota Manado.

Menurut penuturan sejumlah saksi mata, banyak sekali tamu hotel dan karyawan yang berhamburan keluar gedung saat gempa terjadi sekira pukul 10.31 WITA tersebut.

Guncangan gempa yang hampir 7 menit terasa tersebut, bahkan oleh para saksi yang merupakan warga sekitar kawasan Lion Hotel dan Plaza, ada pengunjung yang keluar hanya menggunakan handuk.

ISA ANSHAR JUSUF

Berita Lain
Ahok Akan Dilantik, FPI: Itu di Tangan Tuhan
Unhas Geger, Guru Besar dan Mahasiswi Nyabu
G20, Sofyan Djalil Tak Setuju Usulan Menteri Susi
Menko Sofyan: Hanya yang Berkepentingan Boleh Ikut Jokowi
Jokowi Berbisik, Xi Jinping pun Luluh

Berita terkait

Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Sumber Dekat Gempa Merusak 2023

18 jam lalu

Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Sumber Dekat Gempa Merusak 2023

Gempa dirasakan di wilayah Sumedang utara dan selatan dengan skala intensitas gempa III - IV MMI.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

3 hari lalu

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

TEMPO, Jakarta- Pada Rabu 15 Mei 2024 pukul 16.42.56 WIB wilayah Kepulauan Seribu, diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,4

Baca Selengkapnya

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

3 hari lalu

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas dalam lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Mataram dan Sekitarnya, Warga Berhamburan Keluar Rumah

4 hari lalu

Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Mataram dan Sekitarnya, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Gempa berkekuatan 5,5 Magnitudo selama kurang dari 10 detik menggoyang wilayah Mataram, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat

Baca Selengkapnya

Alasan Korban Bencana Alam Tidak Ditanggung oleh BPJS. Bagaimana Aturannya?

4 hari lalu

Alasan Korban Bencana Alam Tidak Ditanggung oleh BPJS. Bagaimana Aturannya?

BPJS Kesehatan memang memiliki aturan tertentu terkait penanganan korban bencana alam. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5,1 di Laut Flores, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

5 hari lalu

Gempa Tektonik M5,1 di Laut Flores, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam slab Lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Mengenang Gempa Bumi Dahsyat Sichuan 2008 Berkekuatan 7,9 SR: Sekitar 90 Ribu Jiwa Tewas

6 hari lalu

Mengenang Gempa Bumi Dahsyat Sichuan 2008 Berkekuatan 7,9 SR: Sekitar 90 Ribu Jiwa Tewas

Gempa bumi dahsyat Sichuan yang terjadi pada 12 Mei 2008 menjadi salah satu gempa dengan korban jiwa terbanyak yang terjadi di China.

Baca Selengkapnya

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

10 hari lalu

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng.

Baca Selengkapnya

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

11 hari lalu

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

Dari analisis BMKG, gempa bumi dengan magnitudo M4.8 di Pacitan akibat deformasi batuan lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Pacitan Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Terasa Sampai ke Blitar dan Malang

11 hari lalu

Pacitan Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Terasa Sampai ke Blitar dan Malang

Pacitan diguncang gempa bumi dengan magnitudo M5,0, Selasa, 7 Mei 2024 pukul 10.34 WIB.

Baca Selengkapnya