Siapa yang Wajib Berbahasa Indonesia di Forum Dunia?  

Reporter

Senin, 10 November 2014 17:15 WIB

Presiden Jokowi berbicara saat pertemuan bilateral dengan Presiden Barack Obama di Beijing, Cina, 10 November 2014. MANDEL NGAN/AFP/Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Ahli hukum internasional dari Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwono, mengatakan tak hanya Presiden dan Wakil Presiden yang wajib memakai bahasa Indonesia dalam menyampaikan pidato kenegaraan di forum internasional. Kata dia, pejabat negara lainnya juga wajib menggunakan bahasa Indonesia di forum ini.

"Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 Pasal 28 mengamanatkan kewajiban untuk menggunakan bahasa Indonesia dalam menyampaikan pidato resmi kenegaraan di dalam dan luar negeri," kata dia saat dihubungi Tempo, Senin, 10 November 2014. (Baca: Bahasa Inggris Jokowi Dipuji)

Sebelumnya, polemik penggunaan bahasa Indonesia dalam forum internasional muncul saat Presiden Joko Widodo menghadiri forum chief executive officer (CEO) pada Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Beijing, Cina. Presiden lebih memilih memakai bahasa Inggris ketimbang bahasa Indonesia dalam menyampaikan presentasi, sama seperti pendahulunya, mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Menurut Hikmahanto, pejabat negara lainnya yang wajib menggunakan bahasa Indonesia di forum internasional masih bisa diperdebatkan. Namun, kata dia, Ketua Majelis Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, serta wakil-wakilnya juga wajib menggunakan bahasa Indonesia dalam menyampaikan pidato resmi kenegaraan di forum internasional. "Menteri juga termasuk dalam pejabat tinggi negara yang wajib menggunakan bahasa Indonesia," kata dia. (Baca: Jokowi Top jika Pidato Bahasa Indonesia di APEC)

Selain untuk mematuhi undang-undang, kata Hikmahanto, langkah tersebut juga sebagai bentuk kebanggaan terhadap bahasa nasional. Tapi faktanya, kata dia, belum banyak pejabat tinggi negara yang berani dan percaya diri menyampaikan pidato resmi kenegaraan di forum internasional memakai bahasa Indonesia. "Misalnya mantan Presiden SBY yang lebih suka memakai bahasa Inggris pada pelbagai kesempatan di forum internasional," kata dia. (Baca: Bertemu Obama, Jokowi Berbahasa Indonesia)

Menurut Hikmahanto, presiden, wapres, dan pejabat tinggi negara, tak perlu khawatir menggunakan bahasa nasional dalam menyampaikan pidato. Sebab, naskah pidato bisa diterjemahkan bersamaan dengan penyampaiannya di depan audiens. "Sidang Majelis Umum PBB pun mengizinkan pemimpin negara berpidato dalam bahasa nasionalnya dan diterjemahkan dalam lima bahasa resmi yang dipakai PBB," ujarnya.

RAYMUNDUS RIKANG

Terpopuler:
Di Beijing, Jokowi Sentil Kualitas Produk Cina
Jokowi Jadi Primadona di APEC
Baghdadi, Pemimpin ISIS, Terluka Parah
Jokowi Top jika Pidato Bahasa Indonesia di APEC
Pesta Persib Juara Lumpuhkan Bandung

Berita terkait

Jokowi Pertemuan Bilateral dengan Pemimpin Sri Lanka dan Tajikistan, Bahas Pengelolaan Air

38 menit lalu

Jokowi Pertemuan Bilateral dengan Pemimpin Sri Lanka dan Tajikistan, Bahas Pengelolaan Air

Presiden RI Jokowi mengadakan pertemuan bilateral dengan sejumlah pemimpin negara atau pemerintahan membahas kerja sama kedua negara dalam pengelolaan sumber daya air.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta PBB Berbuat Lebih untuk Selesaikan Masalah Palestina

1 jam lalu

Jokowi Minta PBB Berbuat Lebih untuk Selesaikan Masalah Palestina

Presiden Jokowi menilai PBB perlu bertindak lebih menyelesaikan akar persoalan konflik, yakni pendudukan ilegal Israel atas tanah Palestina.

Baca Selengkapnya

Menanti Arah Politik PDIP setelah Puan Maharani Bilang Banyak Mengobrol dengan Jokowi dan Prabowo di Bali

1 jam lalu

Menanti Arah Politik PDIP setelah Puan Maharani Bilang Banyak Mengobrol dengan Jokowi dan Prabowo di Bali

Puan Maharani mengungkapkan isi pertemuannya dengan Presiden Jokowi pada Gala Dinner WWF di Bali. Ia mengaku juga berbicara dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Tilas Kunjungan Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Indonesia pada Mei Tahun Lalu

1 jam lalu

Tilas Kunjungan Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Indonesia pada Mei Tahun Lalu

Hampir genap satu tahun sebelum dia dinyatakan meninggal dunia pada Senin, 20 April 2024, Presiden Iran Ebrahim Raisi mengunjungi Indonesia. Ini jejaknya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Berduka Presiden Iran Ebrahim Raisi Wafat: Doa Tulus Saya Panjatkan

2 jam lalu

Jokowi Berduka Presiden Iran Ebrahim Raisi Wafat: Doa Tulus Saya Panjatkan

Presiden Jokowi menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi.

Baca Selengkapnya

Tegaskan Peran Penting Air, Indonesia Dorong Empat Inisiatif Konkret di World Water Forum ke-10

3 jam lalu

Tegaskan Peran Penting Air, Indonesia Dorong Empat Inisiatif Konkret di World Water Forum ke-10

Untuk pertama kalinya sejak World Water Forum digelar, persoalan air dunia dibahas di tingkat kepala negara.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bertemu Elon Musk, Undang Investasi SpaceX hingga Tesla di Indonesia

4 jam lalu

Jokowi Bertemu Elon Musk, Undang Investasi SpaceX hingga Tesla di Indonesia

Presiden Jokowi juga mengapresiasi Elon Musk atas keikutsertaannya sebagai pembicara di KTT World Water Forum dan membahas pentingnya pengelolaan air.

Baca Selengkapnya

Koalisi Sipil Usulkan Lebih dari 20 Nama untuk Pansel KPK ke Jokowi

5 jam lalu

Koalisi Sipil Usulkan Lebih dari 20 Nama untuk Pansel KPK ke Jokowi

Kelompok sipil mengklaim bahwa pihak yang didorong untuk menjadi pansel KPK merupakan figur-figur yang memahami permasalahan pemberantasan korupsi.

Baca Selengkapnya

Gibran: Saya Akan Datang Kalau Diundang ke Rakernas PDIP

5 jam lalu

Gibran: Saya Akan Datang Kalau Diundang ke Rakernas PDIP

Gibran tak tahu apakah PDIP mengundang ayahnya, Presiden Jokowi ke Rakernas V. Namun ia mengatakan dirinya akan datang kalau diundang.

Baca Selengkapnya

Menerka Pertemuan Jokowi-Puan di Tengah Kabar Presiden Tak Diundang ke Rakernas PDIP

5 jam lalu

Menerka Pertemuan Jokowi-Puan di Tengah Kabar Presiden Tak Diundang ke Rakernas PDIP

Jokowi dan Puan bertemu serta bertegur sapa di Bali. Sebelumnya diwartakan, Jokowi tidak diundang ke Rakernas PDIP.

Baca Selengkapnya