Puan Maharani, Calon Menko Pembangunan Manusia  

Reporter

Editor

Budi Riza

Rabu, 22 Oktober 2014 10:41 WIB

Puan Maharani menjadi model memperagakan koleksi terbaru Alleira dalam peragaan busana tunggal batik Alleira di Jakarta, 15 Oktober 2014. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta - Puan Maharani disebut sebagai kandidat terkuat untuk Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat. Ini adalah pertama kalinya anak Megawati Soekarnoputri itu menduduki kursi menteri setelah lima tahun berkarier di bidang politik.

Puan, lulusan Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia, ini mengawali kariernya sebagai anggota Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia pada tahun 2006. Kemudian, pada 2009, Puan memberanikan diri untuk mencalonkan diri menjadi anggota dewan lewat partai besutan ibunya.

Puan akhirnya mencalonkan diri dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah V (Surakarta, Sukoharjo, Klaten, dan Boyolali) dan berhasil memperoleh suara terbanyak kedua di tingkat nasional, yakni 242.504 suara. (Baca: R.J. Lino Pilih Urus Pelindo Ketimbang Jadi Menteri)

Selama menjadi anggota dewan, Puan dipercaya untuk menjadi Ketua DPP PDI Perjuangan Politik dan Hubungan Antarlembaga (2010-2015), Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI (periode 2009-2014), anggota BKSAP/Badan Kerja Sama Antarparlemen (periode 2009-2014), dan anggota panitia kerja Komisi VI Bidang Investasi dan UKM (2009).

Puan kemudian terpilih lagi sebagai anggota dewan periode 204-2019. Puan kembali memperoleh suara terbanyak. Hasil pemilu legislatif 2014 lalu menetapkan Puan menjadi peraih suara terbanyak kedua se-Indonesia, setelah Karolin Margret Natasha yang juga berasal dari PDI Perjuangan. Puan mendapat 369.927 suara. (Baca: Ini Rekam Jejak Tjahjo Kumolo, Kandidat Mensesneg)

Saat namanya disebut sebagai calon menteri, hujan kritik tertuju padanya. Sejumlah pengamat menyebut Puan kurang berpengalaman sehingga kurang mampu melaksanakan tugas menteri dan melakukan koordinasi. Pencalonannya pun dianggap kental dengan statusnya sebagai anak dari Megawati.

FEBRIANA FIRDAUS




Baca juga:
ManCity Ditahan Imbang CSKA Moscow, Kompany Kecewa
Jurnalis AS Ini Dinyatakan Bebas dari Ebola
Indonesia Terpilih Lagi Jadi Anggota Dewan HAM PBB
Hari Ini, Ahok Gelar Acara Pelepasan Jokowi







Advertising
Advertising

Berita terkait

54 Tahun Prananda Prabowo, Profil Putra Megawati dan Perannya di PDIP

7 hari lalu

54 Tahun Prananda Prabowo, Profil Putra Megawati dan Perannya di PDIP

Prananda Prabowo putra Megawati Soekarnoputri, organisatoris PDIP yang pernah dipuji Jokowi, genap berusia 54 tahun pada 23 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kisah Jokowi Pernah Siapkan Ganjar Maju Pilpres 2024, Lantas Balik Badan

8 hari lalu

Kisah Jokowi Pernah Siapkan Ganjar Maju Pilpres 2024, Lantas Balik Badan

Ganjar Pranowo menerima hasil putusan MK yang menolak permohonan PHPU kubunya. Dulu, Jokowi pernah menyiapkannya maju capres di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Usung Ganjar Pranowo Jadi Calon Presiden di Depan Jokowi Setahun Lalu

9 hari lalu

PDIP Usung Ganjar Pranowo Jadi Calon Presiden di Depan Jokowi Setahun Lalu

Setahun yang lalu PDIP mengusung Ganjar Pranowo menjadi calon presiden, disaksikan Jokowi. Berikut kilas balik peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Kata Gerindra Soal Rekonsiliasi dengan PDIP dan Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati

20 hari lalu

Kata Gerindra Soal Rekonsiliasi dengan PDIP dan Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati

Gerindra menilai komunikasi yang baik antara Sufmi Dasco Ahmad dan Puan Maharani di DPR dapat mempercepat rekonsiliasi kedua partai.

Baca Selengkapnya

Misteri Ketua TKN Prabowo-Gibran Dua Kali Datangi Rumah Megawati

20 hari lalu

Misteri Ketua TKN Prabowo-Gibran Dua Kali Datangi Rumah Megawati

Dua kali Ketua TKN Prabowo-Gibran ini mendatangi rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Ada apa?

Baca Selengkapnya

Wacana Pertemuan Prabowo-Puan, Pakar: Hanya Soal Waktu

23 hari lalu

Wacana Pertemuan Prabowo-Puan, Pakar: Hanya Soal Waktu

Menurut Ujang Komarudin, pertemuan Prabowo-Puan merupakan pertemuan pendahuluan sebelum Prabowo bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri.

Baca Selengkapnya

DPR Tutup Masa Sidang, Bagaimana Nasib Pengajuan Hak Angket?

24 hari lalu

DPR Tutup Masa Sidang, Bagaimana Nasib Pengajuan Hak Angket?

PKB menunggu kawan untuk bisa memenuhi syarat pengajuan hak angket DPR terkait dengan dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Formappi Harap Pemilihan Ketua DPR Terapkan Aturan Lama

25 hari lalu

Formappi Harap Pemilihan Ketua DPR Terapkan Aturan Lama

Formappi usulkan penetapan Ketua DPR menggunakan ketentuan Undang-Undang MD3 lama. Berharap tidak ada revisi.

Baca Selengkapnya

Respons Gibran hingga Puan Maharani Soal Wacana Pertemuan Prabowo dan Megawati

26 hari lalu

Respons Gibran hingga Puan Maharani Soal Wacana Pertemuan Prabowo dan Megawati

Rencana pertemuan Prabowo dan Megawati memunculkan spekulasi soal kemungkinan PDIP bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Minta Pemerintah Pastikan Infrastruktur Mudik Aman Dilalui

26 hari lalu

Puan Maharani Minta Pemerintah Pastikan Infrastruktur Mudik Aman Dilalui

Fasilitas infrastruktur mudik menjadi perhatian, setelah separuh jalan di ruas Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) KM64 arah Jakarta-Sukabumi, longsor.

Baca Selengkapnya