Tujuh Tewas Dalam Penyerangan di Maluku

Reporter

Editor

Senin, 16 Mei 2005 14:28 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Lima anggota Brimob yang bertugas di wilayah perbatasan Desa Loki dan Dusun Ketapang, Kecamatan Tiru, Kabupaten Seram Barat, tewas. Mereka ditembak penyerang tak dikenal yang mengendarai kapal cepat pada Senin dinihari.Korban tewas adalah Brigadir Ronny Sutanto (komandan peleton), Brigadir Hasanuddin, Brigadir Teguh Arif Riyanto, Briptu Slamet Hariyanto, dan Prada Damanik. Seorang penyerang dan seorang warga sipil juru masak di pos Brimob bantuan dari Kalimantan Timur itu juga tewas. Kepada pers di Polda Maluku, Ambon, Senin (16/5), Kepala Direktorat Humas Komisaris Endro Prasetyo mengatakan, pos Brimob bantuan Kaltim diserang kelompok tak dikenal bersenjata organik. Ia menuturkan, para anggota Brimob diserang ketika sedang tidur pulas. "Penyerangan mendadak," kata Endro. Ia menambahkan, identitas penyerang yang tewas tidak diketahui. Ia menduga, penyerang yang tewas itu terluka tembak. Karena tidak bisa menyelamatkan, para penyerang lainnya menembak mati rekannya itu. Untuk menghilangkan jejak, kata Endro.Polisi menemukan barang bukti di lokasi penyerangan berupa satu senjata, dua bom rakitan, selongsong peluru, dan 1 megazen jenis US Karabine. Hingga saat ini penyelidikan masih dilakukan oleh tim Kodam XVI/Pattimura.Desa Loki berpenduduk mayoritas muslim. Pada konflik lalu, mereka mengungsi dari desanya. Loki diapit Dusun Ketapang dan Dusun Ani yang juga berpenduduk muslim. Situasai Ambon tenang dan tidak terpengaruh kejadian ini. Loki bisa dijangkau dengan menggunakan kapal cepat dan feri melalui ibu kota Kabupaten Seram Barat. Yusnita Tiakoly

Berita terkait

Wisata Sejarah Jejak Portugis di Ambon, Papalvo Papalele Tak Pernah Ingkar Janji

21 Desember 2020

Wisata Sejarah Jejak Portugis di Ambon, Papalvo Papalele Tak Pernah Ingkar Janji

Papalele memainkan peran yang amat penting selama konflik Ambon terjadi pada 1999. Prinsipnya kemanusiaan, kepercayaan, dan kesetiaan.

Baca Selengkapnya

Traveling Cuma Sehari di Kota Ambon

1 Agustus 2018

Traveling Cuma Sehari di Kota Ambon

Kami menginap di hotel yang berlokasi di tengah Kota Ambon untuk memulai traveling.

Baca Selengkapnya

Mantan Laskar Jihad Ambon Serahkan Senjata Api kepada Polisi

31 Oktober 2016

Mantan Laskar Jihad Ambon Serahkan Senjata Api kepada Polisi

Senjata yang diserahkan secara sukarela itu terdiri atas 1 pucuk laras panjang, 3 pucuk laras pendek, 2 mortir, dan ratusan peluru.

Baca Selengkapnya

Konflik yang Dipicu Keberagaman Budaya Indonesia

21 Mei 2015

Konflik yang Dipicu Keberagaman Budaya Indonesia

PBB mencatat sebanyak 75 persen dari konflik besar yang terjadi di dunia saat ini berakar pada dimensi kultural.

Baca Selengkapnya

Bentrokan di Seram, Maluku, 13 Orang Ditahan

3 Januari 2013

Bentrokan di Seram, Maluku, 13 Orang Ditahan

Ada sejumlah buron yang menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM: Polisi Biarkan Konflik Saparua Haruku

11 Februari 2012

Komnas HAM: Polisi Biarkan Konflik Saparua Haruku

Konflik yang menewaskan tujuh orang yang berlangsung Kamis, 9 Februari, tapi polisi baru menurunkan pasukan Sabtu pagi ini.

Baca Selengkapnya

Ambon Memanas Lagi, Dua Rumah Terbakar dan Tentara Terluka

10 Juli 2010

Ambon Memanas Lagi, Dua Rumah Terbakar dan Tentara Terluka

Pertikaian ini berawal dari 10 anak berusia belasan tahun yang mengejek warga Batu Merah Kampung.

Baca Selengkapnya

Komando Militer Pattimura Tambah Satu Batalyon

30 Desember 2009

Komando Militer Pattimura Tambah Satu Batalyon

Selama ini wilayah yang harus diamankan Kodam terlalu luas bila dibandingkan dengan personil yang ada.

Baca Selengkapnya

Masalah RMS dan Perkelahian Antarkomunitas Masih Rawan

29 Februari 2008

Masalah RMS dan Perkelahian Antarkomunitas Masih Rawan

Pangdam XVI Pattimura Mayor Jenderal Rasyid Qurnuen Aquary mengatakan tantangan tugas Kodam Pattimura di tahun 2008 lebih berat dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Kalla Orasi di Depan Para Raja Maluku

29 Oktober 2007

Kalla Orasi di Depan Para Raja Maluku

Wakil Presiden Jusuf Kalla melakukan orasi di hadapan 500 raja dari delapan kabupaten/kota di Maluku, para pejabat dan Muspida Maluku dan 13 sultan dari 13 kesultanan di Indonesia pada acara Musyawarah Besar Latupati di Ambon Senin (29/10).

Baca Selengkapnya