Ini Beda Letusan Gunung Slamet dan Merapi

Reporter

Senin, 15 September 2014 04:52 WIB

Gunung Merapi terlihat jelas di pagi hari dari kawasan Kaliadem, kecamatan Cangkringan, kabupaten Sleman, Yogyakarta, 20 Juni 2014. TEMPO/Suryo Wibowo.

TEMPO.CO, Jakarta - Gunung Slamet yang terletak di perbatasan Kabupaten Brebes, Banyumas, Purbalingga, dan Pemalang meletus pada Jumat malam, 12 September 2014. Apakah letusan itu bakal menular ke Gunung Merapi yang berlokasi di antara Yogyakarta dan Magelang?

"Meskipun dekat jaraknya, tidak ada tular-menular," kata Kepala Badan Geologi, Kementerian ESDM, Surono, Ahad, 14 September 2014. Mbah Rono, panggilan akrab doktor lulusan Prancis itu, mengeluarkan pernyataan demikian untuk meredakan kekhawatiran warga yang tinggal di sekitar lereng Merapi.

Surono menjelaskan kedua gunung di Jawa Tengah tersebut memiliki karakter berbeda. Apa itu? Pertama, tipe letusan. Gunung Slamet berkarakteristik strombolian, sedangkan Gunung Merapi bertipe merapi. (Baca: Gunung Slamet Siaga, Masyarakat Jangan Panik)

Kedua, ciri-ciri tipe stromboli adalah lava cair, dapur magma dangkal dan tekanan gas sedang. Ketiga, ciri-ciri tipe merapi adalah lava agak kental, dapur magma agak dangkal, tekanan gas rendah, terdapat sumbat lava dan kubah lava. (Baca: Sepuluh Menit, Lava Pijar Gunung Slamet Menyembur Empat Kali)

Keempat, karena magmanya lebih encer, maka letusan Gunung Slamet tidak banyak memerlukan kekuatan gas yang tinggi. Letusan hanya berupa material pijar bagaikan kembang api dan wilayah berbahaya dalam radius 4 kilometer.

Di lain pihak, magma Merapi lebih kental sehingga untuk mengeluarkannya dibutuhkan tenaga gas yang kuat pula. Setelah keluar menjadi lawa dan awan panas, letusan merapi disertai bebatuan besar. "Bisa sebesar mobil sedan," kata Surono. Walhasil, daerah bahaya letusannya mencapai 20 kilometer.

Menurut Surono, letusan vulkanik Gunung Slamet sejak 1772 tidak lebih dari ukuran letusan indeks II. Ini ukuran erupsi dalam satu periode letusan maksimal hanya 2 juta meter kubik. Sedangkan Merapi mencapai indeks IV dalam ukuran Volcanic Eruption Index (VEI). Dari indeks II ke III itu 10 kali lipat dan dari II ke IV itu 100 kali lipat. Letusan Gunung Slamet, kata Surono, belum pernah melewati VEI II atau tidak ada seperseratusnya Gunung Merapi.

MUH SYAIFULLAH

Berita lain:
Aksi Dukung Pilkada Langsung Menular ke Lima Kota
Selain 4 Warga Turki, Densus 88 Tangkap 3 WNI
Ahok: Lulung Sparring Partner Saya
















Advertising
Advertising




Berita terkait

Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

1 hari lalu

Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

Topik tentang ITB menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 pada 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Pantauan Aktivitas Vulkanik, Daerah Bahaya Gunung Slamet Diperlebar Satu Kilometer

1 hari lalu

Pantauan Aktivitas Vulkanik, Daerah Bahaya Gunung Slamet Diperlebar Satu Kilometer

Rekomendasi dikeluarkan sekalipun status aktivitas Gunung Slamet tetap pada Level II alias Waspada, tidak berubah sejak Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Cara Reroll Game Solo Leveling: Arise, Aktivitas Gunung Slamet Meningkat, Mengenal Genre Game

7 hari lalu

Top 3 Tekno: Cara Reroll Game Solo Leveling: Arise, Aktivitas Gunung Slamet Meningkat, Mengenal Genre Game

Topik tentang cara reroll di game Solo Leveling: Arise menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi: Aktivitas Gempa Vulkanik Gunung Slamet Meningkat, Status Masih Waspada

7 hari lalu

Badan Geologi: Aktivitas Gempa Vulkanik Gunung Slamet Meningkat, Status Masih Waspada

Badan Geologi menyatakan, aktivitas gempa vulkanik Gunung Slamet mengalami peningkatan. Didominasi oleh Gempa Hembusan dan Gempa Tremor.

Baca Selengkapnya

5 Kuliner Khas Kabupaten Pemalang

29 Januari 2024

5 Kuliner Khas Kabupaten Pemalang

Topografi Kabupaten Pemalang bervariasi, bagian utara berupa dataran rendah pantai, bagian tengah dataran subur, dan bagian selatan datarang tinggi.

Baca Selengkapnya

8 Fakta Menarik Gunung Slamet yang Wajib Diketahui sebelum Mendaki

24 November 2023

8 Fakta Menarik Gunung Slamet yang Wajib Diketahui sebelum Mendaki

Sebelum mendaki, Anda wajib mengetahui fakta menarik tentang gunung Slamet agar pendakian berjalan lancar dan aman.

Baca Selengkapnya

Hoax Gunung Slamet Jawa Tengah Meletus, Begini Kondisinya Menurut PVMBG

2 November 2023

Hoax Gunung Slamet Jawa Tengah Meletus, Begini Kondisinya Menurut PVMBG

PVMBG mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Slamet, Jawa Tengah, untuk tenang dan tidak terpengaruh hoaks berkaitan dengan aktivitas vulkanik.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata Sekitar Gunung Slamet yang Kini Berstatus Waspada

20 Oktober 2023

Destinasi Wisata Sekitar Gunung Slamet yang Kini Berstatus Waspada

Gunung Slamet yang berada di wilayah Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Pemalang, Tegal, dan Brebes, Jawa Tengah naik status menjadi waspada.

Baca Selengkapnya

Status Gunung Slamet Naik Waspada, Ini Imbauan Badan Geologi untuk Masyarakat

19 Oktober 2023

Status Gunung Slamet Naik Waspada, Ini Imbauan Badan Geologi untuk Masyarakat

Pengukuran deformasi menunjukkan peningkatan tekanan pada tubuh Gunung Slamet.

Baca Selengkapnya

PVMBG Rekam 2.096 Kali Gempa Embusan di Gunung Slamet, Status Naik Jadi Waspada

19 Oktober 2023

PVMBG Rekam 2.096 Kali Gempa Embusan di Gunung Slamet, Status Naik Jadi Waspada

Kegempaan Gunung Slamet ditandai dengan peningkatan amplitudo tremor menerus yang diikuti oleh terekamnya gempa tremor harmonik.

Baca Selengkapnya