TEMPO.CO, Pontianak - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Brigadir Jenderal Arief Sulistyanto mengatakan Ajun Komisaris Besar Idha Endri Prastiono dan Brigadir Kepala M.P. Harahap bernasib baik. Sebab, mereka dipulangkan polisi Diraja Malaysia meski sempat ditahan karena diduga terkait dengan kasus narkoba.
“Seberat apa pun hukuman yang dikenakan, akan lebih baik dijerat di negeri sendiri,” kata Arief, Selasa petang, 9 September 2014.
Idha dan Harahap ditangkap polisi Diraja Malaysia di Bandara Kuching pada 30 Agustus 2014 dengan tuduhan kepemilikan narkoba seberat 6 kilogram. Setelah penahanan mereka sempat diperpanjang, polisi Malaysia memulangkan keduanya hari ini. (Baca juga: Pulang Sore Ini, AKBP Idha Langsung ke Mabes Polri)
Arief menyatakan pihaknya siap memeriksa AKBP Idha dan Bripka Harahap setelah diterbangkan dari Jakarta ke Pontianak. Dia mengatakan tidak perlu terburu-buru mengusut kasus tersebut lantaran melibatkan beberapa personel Polda Kalbar. Pemberitaan yang berlebihan bisa menyebabkan oknum-oknum yang terlibat menghilangkan barang bukti atau bahkan melarikan diri. (Baca juga: Polda Kalimantan Barat Siap Tangani AKBP Idha)
Arief menuturkan AKBP Idha dan Bripka Harahap sudah terbang ke Kuala Lumpur dari Kuching pagi tadi. Sesuai dengan rencana, ujar dia, pada pukul 18.00 waktu Kuala Lumpur, keduanya diterbangkan ke Jakarta. Sampai di Jakarta, mereka langsung diarahkan ke Mabes Polri, dan selanjutnya dibawa ke Pontianak.
ASEANTY PAHLEVI
Berita lain:
Hasyim Muzadi Minta Jokowi Blakblakan pada Rakyat
Bukti Tak Kuat, Kasus Asusila Sitok Akan Dihentikan
Lengser, Menteri-menteri SBY Tak Dapat Pesangon
Berita terkait
Bahaya Konsumsi Ganja, Jenis Narkoba yang Membuat Bintang Preman Pensiun Epy Kusnandar Diciduk Polisi
6 jam lalu
Epy Kusnandar ditangkap polisi lantaran terlibat penyalahgunaan narkoba jenis ganja. Jenis narkoba ini berbahaya dan merusak tubuh.
Baca SelengkapnyaEpy Kusnandar Terjerat Kasus Narkoba, Selain Preman Pensiun Pernah Berlakon di The Raid 2: Berandal
6 jam lalu
Epy Kusnandar yang terkenal dalam Preman Pensiun diduga terlibat penyalahgunaan narkoba. Namun, tak hanya Preman Pensiun, ia kerap membintangi film-film lain.
Baca SelengkapnyaEpy Kusnandar Susul Selebritis Rio Reifan dan Ammar Zoni Diciduk Polisi karena Narkoba
6 jam lalu
Aktor Preman Pensiun, Epy Kusnandar ditangkap polisi karena dugaan terlibat penyalahgunaan narkoba. Sebelumnya, Ammar Zoni dan Rio Reifan dicokok pula
Baca SelengkapnyaPolri Bakal Berlakukan Pemberitahuan Tilang Via WhatsApp, Kompolnas Akan Supervisi Kebijakan
19 jam lalu
Kompolnas mengapresiasi berbagai inovasi baru yang dibuat Polri untuk pelayanan kepada masyarakat, seperti notifikasi tilang via pesan WhatsApp.
Baca SelengkapnyaEpy Kusnandar Ditangkap karena Kasus Narkoba Bersama Sesama Pemain Preman Pensiun
1 hari lalu
Epy Kusnandar dan pemain sinetron Preman Pensiun lainnya ditangkap polisi terkait dugaan penyalahgunaan narkoba
Baca SelengkapnyaEpy Kusnandar dan 1 Pemain Sinetron Preman Pensiun Ditangkap karena Kasus Narkoba
1 hari lalu
Aktor Epy Kusnandar ditangkap bersama rekannya sesama pemain sinteron Preman Pensiun.
Baca SelengkapnyaBakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah
1 hari lalu
Menurut jubir TPNPB-OPM, banyak sekolah di pedalaman Papua dijadikan sebagai pos militer TNI-Polri.
Baca SelengkapnyaPaket Sabu di Cirebon Diedarkan dalam Kemasan Coran Semen
1 hari lalu
Paket sabu itu dimasukkan dalam coran semen hingga menyerupai batu.
Baca SelengkapnyaPolri dan BSSN Diduga Impor Alat Sadap atau Spyware dari Israel, SAFENet Minta Transparansi
1 hari lalu
SAFENet mengingatkan Polri dan BSSN untuk transparan dalam dugaan impor alat sadap atau spyware dari sejumlah perusahaan Israel.
Baca SelengkapnyaDisebut Berbaur dengan Warga Saat Kontak Senjata, TPNPB OPM: Kami Kan Perang Gerilya
1 hari lalu
TPNPB-OPM, menjelaskan soal penyerangan markas Kepolisian Sektor Homeyo di Distrik Homeyo, Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah, sebagai perang gerilya.
Baca Selengkapnya