Golkar: Oposisi Tidak Bentuk Kabinet Bayangan

Reporter

Editor

Budi Riza

Sabtu, 6 September 2014 14:16 WIB

Nurul Arifin. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Nurul Arifin menolak jika disebut partainya akan berperan sebagai oposisi bagi pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Lebih tepatnya kami sebagai penyeimbang, tidak layak disebut oposisi," kata Nurul saat dihubungi, Sabtu, 6 September 2014. (Baca: Jero Tersangka, Jokowi Diminta Benahi Sektor Migas)

Nurul mengatakan bentuk penyeimbang partainya itu antara lain dengan membuat semacam kajian atas setiap kebijakan pemerintah Jokowi-JK. Nantinya, kata Nurul, Golkar memiliki semacam tim yang isinya profesional dan para ahli untuk menilai apakah program yang dicetuskan presiden ketujuh itu prorakyat atau justru malah merugikan rakyat. (Baca: Jegal Jokowi-JK, Kepala Daerah Dipilih DPR)

"Yang pasti kami lebih ke programnya saja. Kalau program prorakyat, ya, kami dukung," katanya. "Tapi, kalau tidak, kami kritisi dengan perbandingan kajian dari ahli kader kami."

Nurul mengklaim partainya tidak akan asal berkomentar dan mengkritisi setiap kebijakan Jokowi-JK. Nurul juga mengatakan Golkar beserta partai Koalisi Merah Putih tidak akan membuat kabinet bayangan ataupun tandingan. (Baca: Jokowi Fokus Kedaulatan Pangan dan Infrastruktur)

Di parlemen, kata Nurul, dia juga akan menyerahkan seluruhnya kepada pimpinan dan anggota DPR ketika dilantik nanti mengenai kebijakan Jokowi-JK di pemerintahan yang akan datang.

REZA ADITYA













Berita Terpopuler
8 Kontroversi Gubernur Riau yang Jadi Sorotan
SBY Tegur Tim Transisi Jokowi-JK
Demi Wartawan, Jokowi Stop Bus Rombongan Presiden
SBY: Saya dan Jokowi Tak Saling Menyalahkan
Anas: Saya Orang Kampung, Suka Tunai

Berita terkait

Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

3 hari lalu

Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

Prabowo berencana menambah jumlah pos kementerian di kabinetnya, mengingat gemuknya koalisi partai pendukung.

Baca Selengkapnya

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

13 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

24 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

32 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

33 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

33 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

34 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

37 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

42 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

43 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya