Separuh Anggota DPRD Mojokerto Terperiksa Korupsi  

Reporter

Minggu, 24 Agustus 2014 16:05 WIB

TEMPO/ Machfoed Gembong

TEMPO.CO, Mojokerto - Sebanyak 50 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, periode 2014-2019 resmi dilantik, Ahad, 24 Agustus 2014. Dari 50 komposisi tersebut, 24 merupakan muka lama atau anggota Dewan periode lalu yang terpilih kembali.

Namun 24 orang ini sedang menjadi sorotan. Sebab, seluruh pimpinan dan anggota DPRD periode 2009-2014 pernah diperiksa oleh aparat kejaksaan negeri setempat dalam dugaan kasus korupsi dana serap aspirasi yang digunakan selama masa reses 2013.

"Semua pihak kami mintai keterangan, mulai pimpinan, anggota, dan sekretaris Dewan," kata Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Mojokerto Andhi Ardhani. Menurut dia, status para terperiksa tersebut masih sebatas saksi.

Namun Andhi mengisyaratkan bahwa penyidik telah menemukan dugaan pelanggaran dan akan fokus memperdalam pemeriksaan terhadap para anggota Dewan. "Kami tinggal fokus ke anggota Dewan," ujar Andhi.

Penyidik mensinyalir ada kesalahan prosedur dalam alur pencairan, penggunaan, dan pertanggungjawaban dana kegiatan serap aspirasi anggota Dewan selama masa reses. "Ada dugaan kegiatannya fiktif dan prosesnya tidak sesuai aturan," kata Andhi. (Baca juga berita lain: Melanggar Hukum, Legislator Terpilih Gagal Dilantik)

Di tengah pelantikan anggota DPRD ini, puluhan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Mojokerto melakukan demonstrasi di simpang jalan pusat Kota Mojokerto yang berjarak 500 meter dari kantor Dewan. Para mahasiswa yang dilarang mendekati lokasi pelantikan oleh polisi hanya bisa berorasi di tepi jalan.

"Kami meminta anggota DPRD komitmen dengan janji mereka mengutamakan aspirasi rakyat, bukan aspirasi kelompok maupun pribadi," ujar koordinator aksi, Nuraini. Para mahasiswa menilai kinerja anggota Dewan selama ini tidak maksimal dan telah terjadi politik uang dalam proses pencalegan. "Anggota Dewan melakukan politik uang, dan ketika terpilih mereka berusaha agar balik modal."

Menanggapi kritik mahasiswa, Ketua sementara DPRD Kabupaten Mojokerto yang ditunjuk, Sipon Diharjo, berjanji akan bekerja sesuai sumpah jabatan. "Memang secara kasat mata ada yang perlu diperbaiki, seperti tingkat kehadiran anggota dalam setiap rapat yang masih rendah," kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang terpilih kembali ini.

ISHOMUDDIN

Terpopuler
Istri PM Malaysia Pulang Kampung ke Sumatera Barat
Jokowi Kalah Rapi Ketimbang Paspampres
Wibawa Golkar Turun jika Gabung ke Jokowi
Tak Ada Pilpres Putaran Kedua, Ke Mana Duit Rp 3,9 Triliun?
Fenomena Bulan Kembar pada 27 Agustus Hoax
Buka Data Nasabah, Izin Bank Bisa Dicabut




Berita terkait

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

1 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Dugaan Korupsi APBDes di Tiga Desa di Tulungagung, Kejaksaan: Ada Kejutan Setelah Idul Fitri

21 hari lalu

Dugaan Korupsi APBDes di Tiga Desa di Tulungagung, Kejaksaan: Ada Kejutan Setelah Idul Fitri

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tulungagung sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi anggaran desa (APBDes) di sejumlah desa

Baca Selengkapnya

Dugaan Korupsi Uang Pajak Rp 8 Miliar, Mantan Direktur Keuangan dan Bendahara RS Haji Adam Malik Medan Ditahan

24 hari lalu

Dugaan Korupsi Uang Pajak Rp 8 Miliar, Mantan Direktur Keuangan dan Bendahara RS Haji Adam Malik Medan Ditahan

Kejaksaan Negeri Medan menahan dan menetapkan dua mantan pejabat RSUP Adam Malik sebagai tersangka korupsi

Baca Selengkapnya

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

29 hari lalu

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

ICW temukan 56 mantan napi korupsi ikut dalam proses pencalonan anggota legislatif Pemilu 2024. Nurdin Halid dan Desy Yusandi lolos jadi anggota dewan

Baca Selengkapnya

Tolak Pleidoi Altaf Pembunuh Mahasiswa UI, Jaksa Kutip Ayat Al-Qur'an dan Memberikan Tasbih

31 hari lalu

Tolak Pleidoi Altaf Pembunuh Mahasiswa UI, Jaksa Kutip Ayat Al-Qur'an dan Memberikan Tasbih

Jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Depok memberikan tasbih kepada Altafasalya Ardnika Basya (23 tahun), terdakwa pembunuhan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya

Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

37 hari lalu

Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

Kaesang Pangarep mengatakan, meski PSI tidak lolos ke Senayan, perolehan kursinya di DPR meningkat sekitar 200 persen.

Baca Selengkapnya

William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

40 hari lalu

William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana meraih suara terbanyak untuk caleg DPRD DKI dalam Pemilu 2024. Di mana dapilnya? Ini profilnya

Baca Selengkapnya

Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

45 hari lalu

Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

Wayan Koster mengatakan PDIP masih menjadi partai terkuat di Pulau Dewata meskipun capres-cawapresnya belum berhasil menang.

Baca Selengkapnya

Tujuh Anggota PPLN Kuala Lumpur yang Diduga Curang Diadili Pekan Depan

49 hari lalu

Tujuh Anggota PPLN Kuala Lumpur yang Diduga Curang Diadili Pekan Depan

Tujuh anggota PPLN Kuala Lumpur ditetapkan sebagai tersangka kecurangan pemilu

Baca Selengkapnya

Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

54 hari lalu

Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto menegaskan tidak boleh ada sweeping rumah makan saat Ramadan. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya