TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi hari ini memanggil empat pegawai Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha mengatakan kelima anak buah Menteri Jero Wacik itu diperiksa sebagai saksi untuk bekas Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Waryono Karno. "Diperiksa terkait kasus dugaan korupsi kegiatan sosialisasi, sepeda sehat, dan perawatan gedung kantor ESDM," kata Priharsa di kantornya, Senin, 7 Juli 2014.
Keempat pegawai Kementerian ESDM itu antara lain staf pemeliharaan Sugiharto dan Achmad Santosa, Seskorpi Kementerian ESDM Usman Yahya, dan staf perlengkapan Peggy Irawan. Selain mereka, seorang saksi dari swasta juga diperiksa, yakni Victor Cornelis Maukar.
Penetapan Waryono sebagai tersangka merupakan pengembangan dari kasus pemberian gratifikasi di Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) dengan tersangka Rudi Rubiandini. Berkas kasus mantan Ketua SKK Migas tersebut kini sudah inkracht. (Baca: Sekjen Kementerian Energi Ditetapkan Sebagai Tersangka)
KPK pada awal Februari lalu menggeledah gedung Kementerian ESDM. Penyidik menyita duit dari ruangan kerja dan mobil Sri Utami, anak buah Waryono ketika masih menjabat Sekretaris Jenderal Kementerian Energi. Sri Utami disebut-sebut menjabat Bendahara Kementerian Energi.
Selain dari ruangan dan mobil Sri Utami, penyidik KPK juga menyita uang dari dua ruang rapat PPBMN Kementerian Energi. Selain uang, penyidik menggondol dokumen, termasuk beberapa perangkat penyimpan data. Total duit yang disita senilai Rp 2 miliar.
Saat ini KPK juga sedang menyelidiki dugaan kasus korupsi proyek lain di Kementerian ESDM. Juru bicara KPK Johan Budi mengatakan penyelidikan tersebut terkait dugaan korupsi pada pengadaan di Kementerian ESDM tahun anggaran 2011-2013. Istri Jero, Triesnawati, juga telah dipanggil KPK terkait penyelidikan ini.
LINDA TRIANITA
Baca juga:
Pengamat Nilai Sikap SBY Berlebihan
Debat, Hatta Keliru Sebut Harga Baru Gas Tangguh
Sofjan Wanandi: Warga Minoritas Takut Nyoblos
Banyak Silap, Hatta Merasa Sudah Tampil Maksimal
Netizen Dukung Jokowi-Kalla di Semua Segmen Debat
Berita terkait
Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti
56 menit lalu
Sebelum penggeledahan ini, KPK mencegah Sekjen DPR RI Indra Iskandar dan enam orang lainnya bepergian ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaBeredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK
1 jam lalu
Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.
Baca SelengkapnyaKPK Bawa Koper Hitam dan Merah dalam Penggeledahan di Kantor Setjen DPR
1 jam lalu
Penyidik KPK yang tak mau menyebutkan namanya mengatakan penggeledahan di kompleks DPR hari ini dilaksanakan dua satgas
Baca SelengkapnyaKPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda
4 jam lalu
Terlihat belasan polisi bersenjata berjaga di beranda Kantor Setjen DPR yang sedang digeledah tim penyidik KPK.
Baca SelengkapnyaKPK Geledah Kantor Setjen DPR
5 jam lalu
Sebelumnya, KPK sedang menyidik dugaan korupsi rumah dinas DPR.
Baca SelengkapnyaAlexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK
8 jam lalu
Alexander Marwata membantah konflik yang sedang terjadi antara Nurul Ghufron dan anggota Dewas KPK Albertina Ho tidak ada kaitan dengan pelemahan KPK.
Baca SelengkapnyaNurul Ghufron Didesak Mundur, Alexander Marwata: Jangan Berasumsi atau Berandai Andai
12 jam lalu
"Apa alasannya (Nurul Ghufron) mundur? Mari menghormati proses yang sekarang berjalan," kata Alexander Marwata.
Baca SelengkapnyaKPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja
18 jam lalu
KPK berharap ke depannya, paraCPNS baru ini dapat menjaga nama baik lembaga dalam menjalankan tugasnya.
Baca SelengkapnyaKPK Sita Rp 48,5 Miliar dari Berbagai Rekening Orang Kepercayaan Mantan Bupati Labuhanbatu
20 jam lalu
KPK melakukan operasi tangkap tangan pada Januari 2024 lalu terhadap Erik Adtrada Ritonga yang saat itu menjabat Bupati Labuhanbatu
Baca SelengkapnyaAktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya
1 hari lalu
Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman
Baca Selengkapnya