Dikritik Ford, Menhut Janjikan Keseimbangan  

Reporter

Editor

Budi Riza

Selasa, 24 Juni 2014 14:36 WIB

Harrison Ford saat singgah ke Kopi Tiam Oey, Jakarta (2/9). Aktor ini ke Jakarta dalam rangka syuting film terbarunya. Twitter.com/@smediana

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar tentang perseteruan antara aktor Hollywood Harrison Ford dan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan akhirnya terungkap. Dalam sebuah video yang diunggah ke YouTube, Harrison menyampaikan unek-uneknya soal permasalahan hutan di Indonesia.

Video ini diunggah pada 8 Juni dan berdurasi 4 menit 5 detik. Video itu diawali dengan pemandangan Taman Nasional Tesso Nilo, Riau, yang sebagian wilayahnya rusak parah. Ford yang mengamati kawasan itu menggunakan helikopter terlihat sangat kecewa dan kesal.

"Saya tidak sabar bertemu Menteri Kehutanan. Saya tidak sabar," kata Ford geram. Setelah itu Ford bertemu dengan Zulkifli. Ford mengenakan kemeja putih, jas, dan celana panjang bahan berwarna hitam. Sedangkan Zulkifli memakai seragam dinas. (Baca: Menteri Kehutanan Penuhi Panggilan KPK)

Pada awal pertemuan, Ford mengucapkan terima kasih kepada Menteri Zulkifli karena mau meluangkan waktunya. Dalam 15 tahun terakhir, kata Ford, sekitar 80 persen hutan tereksploitasi. "Paling banyak di Indonesia. Ada dua kekuatan di antara bisnis dan politik di negara ini," ujar Ford. (Baca: Menyikapi Pengelolaan Hutan Indonesia)

Mendengar data yang disebutkan Ford, Zulkifli menanggapinya dengan tenang. Menteri dari Partai Amanat Nasional itu malah menjawab soal perkembangan Indonesia. "Anda tahu kita baru berdemokrasi. Tapi saya yakin dalam waktu panjang akan terjadi titik yang seimbang," ucapnya. (Baca: "Harrison Ford Minta Perambah Ditangkap")

SINGGIH SOARES


Berita Lain


Polisi Belum Pastikan Bunuh Diri di Rumah Tentara
Suami Airin Dihukum Terlalu Ringan, KPK Bakal Banding
Ini Hasil Visum Kasus Pembunuhan Anak Tentara

Berita terkait

Walhi: Rencana Izin Usaha Pertambangan Bagi Ormas Bisa Perparah Kerusakan Lingkungan

5 hari lalu

Walhi: Rencana Izin Usaha Pertambangan Bagi Ormas Bisa Perparah Kerusakan Lingkungan

Walhi mengkritik rencana pemberian izin usaha pertambangan kepada ormas keagamaan bisa picu kerusakan lingkungan lebih berat

Baca Selengkapnya

Alasan Pemerintah Belanda Temui JATAM Kaltim hingga AMAN sebelum Investasi di IKN

11 hari lalu

Alasan Pemerintah Belanda Temui JATAM Kaltim hingga AMAN sebelum Investasi di IKN

Pemberintah Belanda mengaku ingin melihat langsung kondisi di IKN sebelum mereka berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Korupsi Timah: Aturan Rujukan Penghitungan Kerugian Negara Rp 271 Triliun

43 hari lalu

Korupsi Timah: Aturan Rujukan Penghitungan Kerugian Negara Rp 271 Triliun

Kasus dugaan korupsi di PT Timah, yang melibatkan 16 tersangka, diduga merugikan negara sampai Rp271 triliun. Terbesar akibat kerusakan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

59 hari lalu

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

KLHK menetapkan empat orang tersangka perusakan lingkungan Taman Nasional Karimunjawa pada Rabu, 20 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Konflik Buaya dan Manusia di Bangka Belitung Meningkat Akibat Ekspansi Tambang Timah

4 Maret 2024

Konflik Buaya dan Manusia di Bangka Belitung Meningkat Akibat Ekspansi Tambang Timah

BKSDA Sumatera Selatan mencatat sebanyak 127 kasus konflik buaya dan manusia terjadi di Bangka Belitung dalam lima tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

14 Februari 2024

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat mengoptimalkan bank sampah untuk pembersihan alat kampanye Pemilu 2024. Berfokus ke pemlilahan sampah.

Baca Selengkapnya

Walhi Beberkan Kerusakan Lingkungan Akibat Hilirisasi Nikel di Maluku Utara: Air Sungai Terkontaminasi hingga..

29 Januari 2024

Walhi Beberkan Kerusakan Lingkungan Akibat Hilirisasi Nikel di Maluku Utara: Air Sungai Terkontaminasi hingga..

Walhi mengungkapkan kerusakan lingkungan yang diakibatkan hilirisasi industri nikel di Maluku Utara.

Baca Selengkapnya

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

24 Januari 2024

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

Layanan Kehutanan Amerika berencana mengadopsi skema hutan sosial dari Kalimantan Tengah untuk pengendalian kebakaran hutan.

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Industri Nikel Merusak Hutan dan Lingkungan Indonesia

24 Januari 2024

Penelitian Sebut Industri Nikel Merusak Hutan dan Lingkungan Indonesia

Penelitian menyebutkan aktivitas industri nikel di Indonesia menyebabkan kerusakan hutan dan lingkungan secara masif.

Baca Selengkapnya

Greenpeace Kritik Gibran Glorifikasi Hilirisasi Nikel Jokowi: Faktanya Merusak Lingkungan

23 Januari 2024

Greenpeace Kritik Gibran Glorifikasi Hilirisasi Nikel Jokowi: Faktanya Merusak Lingkungan

Greenpeace mengkritik Gibran yang mengglorifikasi program hilirisasi nikel Presiden Jokowi. Industri ini dinilai banyak merusak lingkungan.

Baca Selengkapnya