TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengingatkan calon tenaga kerja Indonesia (TKI) yang hendak bekerja di luar negeri untuk menggunakan jalur legal. "Sampai saat ini masih banyak TKI yang bekerja di Malaysia memanfaatkan jalur gelap dengan fasilitas pelayaran tidak memadai," katanya di Bandung, Kamis, 19 Juni 2014.
Sebelumnya, kapal pengangkut pekerja Indonesia yang tenggelam di perairan Pulau Cary, Air Hitam, Selangor, Malaysia, diduga membawa TKI ilegal. "Memang daerah perbatasan kita langsung ya (dengan Malaysia), jadi melalui jalur-jalur tikus yang memang kadang-kadang dilalui dan itu beresiko," kata Muhaimin.
Menurut dia, mengawasi perbatasan untuk mencegah terjadinya peristiwa seperti itu tidaklah cukup. Harus ada kesadaran masyarakat yang bermigrasi ke luar negeri untuk menggunakan jalur yang benar. "Kalau ke luar negeri dengan jalur yang tidak benar, akan merugi," kata Muhaimin.
Meski demikian, kata Muhaimin, institusinya siap membantu para korban tenggelamnya kapal pengangkut pekerja Indonesia di perairan Malaysia. "Kita bantu semaksimal mungkin," ujarnya.
Sebelumnya, sejumlah pekerja Indonesia ditemukan tewas dalam evakuasi tim penyelamat tenggelamnya kapal tongkang di perairan Pulau Cary, Air Hitam, Selangor, Malaysia. Tim mengevakuasi para penumpang setelah kapal tongkang yang mengangkut 97 pekerja Indonesia itu tenggelam pada Rabu dinihari, 18 Juni 2014. Puluhan korban kapal itu berhasil diselamatkan, namun masih ada yang belum ditemukan.
Saat ini tim penyelamat masih melakukan pencarian. Kedutaan Besar Indonesia untuk Malaysia sedang berkoordinasi dengan otoritas Malaysia untuk melanjutkan operasi penyelamatan seluruh penumpang kapal tongkang. Belum diketahui penyebab tenggelamnya kapal tongkang yang berangkat dari Selangor menuju Aceh itu.
AHMAD FIKRI
Berita terkait
PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju
7 hari lalu
Cak Imin menyebut Gus Yusuf memiliki elektabilitas tertinggi di antara calon lain yang digadang-gadang bakal bertarung di Pilkada Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaCak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024
7 hari lalu
Cak Imin mengatakan Edy Rahmayadi sudah mendaftar ke PKB untuk maju di Pilkada Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaCak Imin Bantah Sudah Beri Rekomendasi ke Bobby Nasution Maju Pilkada Sumut
7 hari lalu
Cak Imin, memastikan, hingga saat ini, Bobby Nasution juga tidak mendaftar ke PKB untuk maju di Pilkada Sumut.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto Terus Disoroti, Kabinet Besar hingga Peluang Koalisi
8 hari lalu
Berbagai wacana yang dilepas Prabowo Subianto ters mendapat sorotan
Baca SelengkapnyaCerita Gus Muhdlor Pindah Mendukung Prabowo Setelah OTT KPK
10 hari lalu
Momentum pindah dukungan Gus Muhdlor saat pilpres ditengarai dipengarui kasus korupsi yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaPeluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober
13 hari lalu
Muhaimin Iskandar bakal menentukan sikap partainya bergabung atau tidak dalam koalisi Prabowo pada Oktober mendatang.
Baca SelengkapnyaMuhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur
14 hari lalu
PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.
Baca Selengkapnya5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model
15 hari lalu
Airin Rachmi Diany salah satu kader Golkar yang maju mendaftar Pilkada Banten
Baca SelengkapnyaMuhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024
16 hari lalu
Dua kader Golkar ini melamar jadi calon gubernur Banten dan Jakarta lewat PKB. Muhaimin Iskandar sebut belum jamin akan berkoalisi.
Baca SelengkapnyaBahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?
16 hari lalu
Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?
Baca Selengkapnya