TEMPO.CO, Bogor - Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum Djoko Muratmodjo meminta pemudik tidak melintasi jalur alternatif pada saat puncak arus mudik nanti. "Kapasitas jalur utama sudah memadai," kata Djoko pada Rabu, 12 Juni 2014.
Dia mengatakan pengalihan kendaraan ke jalur alternatif bukanlah solusi untuk mengurai kepadatan jalur di pantai utara Jawa. Menurut Djoko, kondisi jalur alternatif malah belum tentu baik.
Jalur alternatif, kata Djoko, hanya disiapkan bagi warga setempat. "Koridor utama pantura tetap harus difungsikan sebagai jalur utama," ujar Djoko menegaskan.
Djoko yakin kondisi jalur pantura cukup aman dilewati kendaraan yang membeludak pada puncak arus mudik. Dari tahun lalu, hanya satu persen dari total kecelakaan yang terjadi di jalur utama disebabkan oleh kerusakan jalan. (baca: Lebaran, 500 Meter Jalan Pantura Diaspal per Hari)
Sebagian besar kecelakaan terjadi karena padatnya pengendara motor. "Jadi, kondisi jalan utama tidak ada masalah," kata Djoko.
Namun, terkait jalur alternatif, Kementerian PU tetap bekerja sama dengan pemerintah Jawa Barat dan Jawa Tengah untuk mempersiapkan jalan-jalan penyokong jalur nasional. Persiapan pemerintah daerah ini disesuaikan dengan jadwal pemeliharaan yang dikerjakan PU.
MOYANG KASIH DEWIMERDEKA
Berita lain:
Kecelakaan Taksi, None Jakarta 2004 Tewas
Banyak Proyek Belum Rampung, Jakarta Masih Banjir
Hujan Lebat, Ini Lokasi Pohon Tumbang dan Banjir
Berita terkait
Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran
26 hari lalu
Tragedi macet terparah mudik pada 2016. Kilas balik tragedi Brexit yang tewaskan belasan orang.
Baca Selengkapnya5 Jalan Tol Terpanjang di Indonesia
12 Desember 2023
Indonesia mempunyai banyak jalan tol yang menghubungkan beberapa daerah, berikut 5 jalan tol terpanjang di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTol Nirsentuh Diuji Coba Bulan Depan
9 November 2023
Uji coba sistem transaksi tol nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF) di Bali akan diadakan pada bulan Desember 2023.
Baca SelengkapnyaTerkini: Mengapa Waduk Indonesia Tidak Capai 10 Persen Korea, KAI Tebar 73 Ribu Tiket Promo
1 Oktober 2023
Terkini: Mengapa Waduk Indonesia tidak mencapai 10 persen waduk di Korea, PT KAI tebar 73 tiket promo.
Baca SelengkapnyaSistem Penyediaan Air Minum Semarang Barat Rampung, Pasok Air Bersih untuk 70 Ribu Rumah Tangga
31 Juli 2023
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelesaikan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Semarang Barat.
Baca SelengkapnyaJokowi Mulai Perbaiki Jalan Rusak Juni, PUPR Siapkan Anggaran Rp 14,6 Triliun
20 Mei 2023
Presiden Jokowi akan mulai memperbaiki jalan rusak di daerah pada Juni 2023. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) siapkan Rp 14,6 tr
Baca Selengkapnya9 Ribu Toilet di 127 Rest Area Disediakan untuk Pemudik Lebaran
5 April 2023
Saat Lebaran tahun lalu, hanya ada sekitar 6 ribu toilet di 127 rest area jalan tol.
Baca SelengkapnyaViral Kucing Kokom Pegawai Baru Kementerian PUPR, Ini Jabatannya
8 Januari 2023
Kementerian PUPR menghebohkan publik lantaran memperkenalkan kucing bernama Kokom sebagai "pegawai baru"-nya di akun Twitternya.
Baca SelengkapnyaPasca-erupsi Semeru, Giliran Akses Jalan Gladak Perak Ambles karena Hujan
4 November 2022
Gladak atau jembatan itu sudah pernah runtuh pascaerupsi Gunung Semeru 2021 dan kini sedang dalam pembangunan kembali.
Baca SelengkapnyaMLFF Segera Gantikan E-Toll, Transaksi Lewat HP
19 Mei 2022
Sistem pembayaran jalan tol nirsentuh atau multi lane free flow (MLFF) yang menggantikan e-toll bakal diuji-cobakan pada akhir 2022.
Baca Selengkapnya