Petani Kediri Terancam Gagal Panen

Reporter

Editor

Kamis, 17 Maret 2005 18:09 WIB

TEMPO Interaktif, Kediri: Panen raya yang seminggu lagi dilaksanakan para petani di wilayah Kabupaten Kediri, Jawa Timur terancam gagal. Pasalnya, ratusan hektar lahan persawahan tanaman padi terserang hama wereng batang coklat (nilla parvata lugens stall). Untuk menanggulangi terjadinya serangan mendadak tersebut, Kamis (17/3) para petani di seluruh Kabupaten Kediri malakukan penyemprotan hama secara serentak. Menurut Kepala Seksi Monitoring dan Pengendalian Penyakit Dinas Pertanian Kabuten Kediri, Ir Sahatua, serangan hama tersebut sangat mematikan karena memiliki masa penyerangan yang relatif singkat. Dalam kurun waktu tiga hari sejak tanaman padi terinfeksi hama tersebut, jika tidak segera diobati dengan insektisida, tanaman langsung layu, mengering kemudian mati."Hama tersebut menghisap sari buah padi yang membuat tanaman langsung mengering. Jika sudah panen, padi yang terkena serengan hama wereng batang coklat ini jika diselep menjadi keropos dan hancur," kata Sahat Tua Panjaitan kepada Tempo saat ditemui di persawahan Desa Sambiresik, Kecamatan Gampengrejo Kediri, Kamis (17/3).Dia menjelaskan, hama tersebut dipicu iklim yang saat ini sering berubah-ubah, dari hujan menjadi panas terik. Selain itu juga disebakan bibit yang dipergunakan menggunakan varietas lokal yang sangat rentan hama penyakit. Biasanya hama itu menyerang tanaman padi berusia antara 20-85 hari.Sementara itu, Suranto, petugas Pengamat Hama Dinas Pertanian di Kecematan Gampengrejo menjelaskan, hama tersebut sangat berbahaya. Jika dalam kondisi normal satu hektar tanaman padi bisa menghasilkan 59 kuintal gabah, tapi akibat serangan hama itu bisa menyusut menjadi 25 kuintal.Dari seluruh lahan tanaman padi di Kabupaten Kediri, 37 hektar di tujuh kecamatan positif terkena serangan berat. Dwidjo U. Maksum

Berita terkait

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

2 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

6 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

9 hari lalu

Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

11 hari lalu

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.

Baca Selengkapnya

Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

11 hari lalu

Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.

Baca Selengkapnya

Erupsi Marapi Rusak Ribuan Hektare Lahan Pertanian

22 hari lalu

Erupsi Marapi Rusak Ribuan Hektare Lahan Pertanian

Erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat telah merusak hingga ribuan hektare lahan pertanian di sekitar wilayah tersebut.

Baca Selengkapnya

Google Manfaatkan AI untuk Dukung Produktivitas Pertanian, Diklaim Sukses di India

34 hari lalu

Google Manfaatkan AI untuk Dukung Produktivitas Pertanian, Diklaim Sukses di India

Google berupaya untuk mengimplementasikan teknologi Google AI AnthroKrishi ini untuk skala global, termasuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Rehabilitasi Bendungan dan Irigasi Gumbasa, Nilainya Mencapai Rp 1,25 Triliun

36 hari lalu

Jokowi Resmikan Rehabilitasi Bendungan dan Irigasi Gumbasa, Nilainya Mencapai Rp 1,25 Triliun

Jokowi pada hari ini meresmikan bendungan dan daerah irigasi Gumbasa di Kabupaten Sigi, Sulteng yang telah direhabilitasi dan direkonstruksi.

Baca Selengkapnya

Guru Besar Unpad Ajarkan Empat Metode Pemberantasan Gulma Tani, Mana yang Paling Efektif?

37 hari lalu

Guru Besar Unpad Ajarkan Empat Metode Pemberantasan Gulma Tani, Mana yang Paling Efektif?

Guru Besar Unpad memaparkan sejumlah metode pemberantasan gulma di lahan tani. Pemakaian hebrisida efektif, namun berisiko.

Baca Selengkapnya

Pemkab Kukar Gelontorkan 700 M untuk Perkuat Sektor Pertanian

45 hari lalu

Pemkab Kukar Gelontorkan 700 M untuk Perkuat Sektor Pertanian

Kukar merupakan daerah lumbung pangan bagi Provinsi Kalimantan Timur

Baca Selengkapnya