TEMPO.CO, Makassar - Kementerian Agama Sulawesi Selatan memperkirakan 1 Ramadan 1435 Hijriyah 2014 jatuh pada hari Ahad, 29 Juni mendatang. "Kami akan melakukan rugyatul hilal pada Sabtu sore, 28 Juni nanti. Sekaligus menunggu keputusan Kementerian Agama," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan Muhammad Gazali Suyuti, Ahad, 1 Juni 2014.
Menurut Gazali, rugyatul hilal yang akan dilakukan di Mall Global Trade Center tersebut akan dihadiri oleh semua pemuka agama, termasuk dari kalangan Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, Kementerian Agama, Majelis Ulama Indonesia, dan tokoh agama. "Peneropongan dilakukan pada sore hari untuk mengetahui penetapan awal Ramadan," ujar Gazali.
Wakil Ketua Pimpinan Nahdlatul Ulama Sulsel Muhammad Arfah Siddiq mengatakan, untuk penetapan bulan Ramadan, kalangan NU hanya mengikuti keputusan dari pemerintah. Namun sidang isbat masih akan dilakukan secara terbuka dengan melibatkan semua tokoh agama. "Kita akan melakukan peneropongan di Lantai 4 Mall GTC untuk mengetahui bulan Ramadan jatuh pada tanggal berapa," kata Arfah.
Menurut Arfah, pihaknya menduga bahwa akhir bulan Sya'ban jatuh pada Sabtu 28 Juni mendatang. Sebab, jauh sebelum Ramadan ditetapkan, semua pemuka agama telah menentukannya. "Tapi kita ikut pemerintah saja sesuai dengan hadis Rasulullah. Ikutilah Allah, lalu Rasulmu, kemudian pemimpinmu. Jadi kami sami'na waata'na (kami dengar dan taati)," ujar Arfah.
Arfah menjelaskan, ketika sidang isbat dilakukan, maka sudah bisa diketahui 1 Ramadan jatuh pada tanggal berapa. Sebab, bulan sudah kelihatan seperti rambut meskipun hanya sepintas. Karena itu, kata dia, awal Ramadan belum bisa ditetapkan sebelum bulan mencapai 2 derajat. "Kalau bulan masih di bawah 2 derajat, itu belum bisa dianggap 1 Ramadan. Jadi nanti di atas 2 derajat baru bisa dikatakan masuk Ramadan," tutur Arfah.
Sekretaris Muhammadiyah Cabang Makassar Ilham Hamid mengatakan kalangan Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadan jatuh pada hari Sabtu, 28 Juni mendatang. Sesuai dengan ketetapan Pimpinan Pusat Muhammadiyah berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid. "Kita tetapkan 1 Ramadan 1435 Hijriyah pada hari Sabtu. Jadi malamnya kita sudah melakukan salat tarawih," kata Ilham.
DIDIT HARIYADI
Berita terkait
Persis Tetapkan 1 Ramadan Selasa
53 hari lalu
PP Persis menetapkan awal Ramadan 1445 H pada Selasa, 12 Maret 2024. Idul Fitri pada 10 April 2024 dan Idul Adha pada 17 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaAwal Ramadan Berpotensi Berbeda, Kemenag Minta Saling Menghormati
53 hari lalu
Kementerian Agama mengiimbau masyarakat mengedepankan dialog terbuka dan sikap saling menghormati soal adanyaperbedaan awal puasa Ramadan 2024.
Baca SelengkapnyaKemenag Gelar Sidang Isbat Awal Ramadan 2024 Hari ini
53 hari lalu
Sidang isbat akan melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama, serta dihadiri para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam.
Baca SelengkapnyaLibur Awal Puasa dan Lebaran 2024 Tanggal Berapa? Ini Jadwalnya
55 hari lalu
Menjelang puasa, informasi mengenai libur awal puasa dan lebaran 2024 tanggal berapa perlu diketahui. Berikut ini informasi lengkapnya.
Baca SelengkapnyaKenapa Awal Ramadan dan Lebaran di Indonesia Sering Berbeda? Ini Penjelasannya
56 hari lalu
Awal Ramadan dan lebaran di Indonesia sering berbeda. Hal ini lantaran ada perbedaan pendapat dari masing-masing ulama. Berikut ini penjelasannya.
Baca SelengkapnyaBerbeda dengan 1 Ramadhan Prediksi Idul Fitri Bisa Serentak, Ini Kata Abdul Mu'ti
57 hari lalu
Meskipun ada perbedaan penetapan 1 Ramadhan, ada kesamaan dalam menetapkan tanggal 1 Syawal. Prediksinya jatuh pada Rabu, 10 April 2024.
Baca SelengkapnyaPerempuan juga Bisa, Begini Cara dan Syarat Jadi Saksi Kemunculan Hilal Ramadan
18 Maret 2023
Menjadi saksi rukyat atau petugas pemantau hilal boleh dilakukan oleh pria atau wanita. Sains dan Astronomi memudahkan penentuan awal Ramadan.
Baca SelengkapnyaPeneliti Astronomi: Awal Ramadan Nanti Seragam tapi Tidak untuk Idul Fitri
17 Maret 2023
Peneliti astronomi sarankan pembentukan otoritas tunggal biar perbedaan awal Ramadan dan Idul Fitri tak berulang.
Baca SelengkapnyaTak Diundang Sidang Isbat Kementerian Agama, Muhammadiyah Tak Ambil Pusing
2 April 2022
Muhammadiyah sama sekali tidak ada masalah meskipun tahun-tahun sebelumnya selalu diundang dalam sidang isbat itu.
Baca SelengkapnyaKemenag Sebut Muhammadiyah Ikut Beri Tanggapan saat Sidang Isbat
2 April 2022
PP Muhammadiyah menegaskan pihaknya tidak diundang oleh Kementerian Agama dalam sidang sidang isbat penentuan awal Ramadan.
Baca Selengkapnya