Terbakar, KMP Reny II Berusia Setengah Abad
Editor
Kukuh S Wibowo Surabaya
Kamis, 15 Mei 2014 05:15 WIB
TEMPO.CO, Banyuwangi - Kapal Motor Penumpang (KMP) Reny II yang mesinnya terbakar di Selat Bali pagi tadi ternyata telah berusia 47 tahun. Namun PT Djembatan Nusantara, perusahaan pemilik kapal itu, mengklaim kapalnya masih layak digunakan.
Staf Operasional PT Djembatan Nusantara, Riyanto Busaeri, mengatakan KMP Reny II diproduksi pada 1967. Kapal itu pertama dioperasikan di Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur. "KMP Reny II beroperasi di Pelabuhan Ketapang sejak 2011," kata Riyanto, Rabu, 14 Mei 2014.
Menurut Riyanto, meski kapal berusia hampir setengah abad, namun setiap tahunnya selalu dilakukan perawatan (docking), termasuk bagian mesin. Terbakarnya mesin tersebut, menurutnya, merupakan kasus pertama sejak KMP Reny II beroperasi. (Baca: Syahbandar Usut Terbakarnya Mesin KMP Reny II)
Sebelum mesin terbakar, kata Riyanto, KMP Reny II telah diservis pada Maret 2014. Sehingga dia tidak bisa memastikan penyebab mesin kapal terbakar. KMP Reny II memiliki 14 anak buah kapal termasuk tiga petugas bagian mesin. Kapal dinahkodai oleh Samsul Syamsuri.
KMP Reny II terbakar di bagian mesin saat menyeberangi Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur. Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, sebab 57 penumpang di dalamnya berhasil dievakuasi.
Kebakaran berawal di mesin induk kanan, sekitar pukul 06.00 WIB saat posisi kapal berjarak satu mil dari Pelabuhan Ketapang. Selain membawa 57 penumpang, kapal juga memuat 15 unit roda dua, dan 11 unit roda empat. Saat ini, Syahbandar Pelabuhan Ketapang dan TNI AL masih menyelidiki penyebab mesin kapal itu terbakar.
IKA NINGTYAS