Risma Paksa Pulang Empat Pekerja Seks

Reporter

Selasa, 6 Mei 2014 17:30 WIB

Seorang wanita menghitung dengan kalkulator sementara dua wanita menunggu tamu di lokalisasi Dolly, Surabaya (24/3). Upaya penutupan lokalisasi yang termasuk terbesar di Asia Tenggara ini akan menjadi tantangan berat bagi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. REUTERS/Sigit Pamungkas

TEMPO.CO, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memulangkan paksa empat pekerja seks yang biasa mangkal di sejumlah stasiun kereta api. Empat pekerja seks ini merupakan bagian dari 50 orang penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) di Kota Surabaya.

"Ada empat pekerja seks hasil razia. Sisanya orang gila, gelandangan, dan pengemis," kata Risma di Balai Kota Surabaya, Selasa, 6 Mei 2014.

Risma mengaku tidak memberikan uang saku kepada mereka karena bukan penghuni lokalisasi Dolly. Pada 19 Juni 2014, Pemkot Surabaya berencana menutup Dolly dengan kompensasi Rp 5 juta bagi setiap pekerja seks dan mucikari.

Para PMKS lainnya, kata Risma, juga tidak mendapat pesangon. Alasannya agar PMKS yang sudah pulang tidak kembali ke Surabaya. "Apa dikira saya ini sinterklas? Enggak saya kasih uang. Nanti bisa-bisa mereka balik lagi ke sini."

Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya Supomo mengatakan pemulangan PMKS ini yang kedua kalinya setelah kegiatan serupa awal April lalu. Dinas akan intens memulangkan PMKS ke daerah asalnya. Jumlah PMKS di lingkungan Pondok Sosial Keputih melebihi kapasitas, yakni 1.204 orang dari kapasitas normal 500 orang.

"Mereka dipulangkan bila kondisi fisik dan psikisnya sudah siap. Dinsos juga berencana memulangkan 17 orang PMKS yang berasal dari Nusa Tenggara Timur, Kalimantan, dan Papua."

Pemkot juga menyertakan personel Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dalam proses pemulangan hingga ke rumah masing-masing. Para PMKS akan diserahkan kepada lurah masing-masing. Wali Kota Risma berharap, semua pemerintah kota dan kabupaten di Jawa Timur memiliki kepedulian tinggi terhadap para PMKS.

"Mereka harus dibimbing sampai bisa mandiri. Meskipun mereka gila, tetapi mereka kan juga manusia."

DIANANTA P. SUMEDI

Terpopuler
Brunei Terapkan Syariat, Selebritas Dunia Protes
Kata Jokowi Soal Meninggalnya Bocah Renggo
Didakwa Banyak Kasus, Atut Terancam Tua di Bui
Jokowi Pilih Cawapres yang Lebih Suka di Kantor

Berita terkait

Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

11 jam lalu

Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

Mensos menjelaskan, timnya dari Kemensos akan mencarikan sumber air bersih terdekat.

Baca Selengkapnya

Mensos Risma Optimalkan RAPI untuk Penanganan Bencana

3 hari lalu

Mensos Risma Optimalkan RAPI untuk Penanganan Bencana

Langkah terbaru Mensos Risma, dengan memanfaatkan jaringan Radio Amatir Penduduk Indonesia (RAPI) sebagai sarana vital untuk komunikasi darurat di wilayah terdampak bencana.

Baca Selengkapnya

Pengamat Politik Unair Menilai PKB Kikuk di Pilkada Jatim 2024 karena Belum Punya Calon Kuat Hadapi Khofifah

10 hari lalu

Pengamat Politik Unair Menilai PKB Kikuk di Pilkada Jatim 2024 karena Belum Punya Calon Kuat Hadapi Khofifah

PKB dinilai belum memiliki calon kandidat gubernur yang sepadan untuk bertarung dengan gubernur inkumben Khofifah Indar Parawansa.

Baca Selengkapnya

Menteri Risma Ogah Hadiri Undangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

11 hari lalu

Menteri Risma Ogah Hadiri Undangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Pembahasan DTKS tidak perlu dilakukan di tempat mewah. Pembahasan bisa dilakukan di mana saja. Sebab, Risma menilai, hasil rapat lebih penting.

Baca Selengkapnya

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

13 hari lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis

16 hari lalu

Tri Rismaharini Sigap Tanggapi Masalah Sosial di Kecamatan Lewa dan Letis

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, lakukan kunjungan kerja ke RSUD Umbu Rara Meha dan Puskesma Lewa, di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

16 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

22 hari lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

23 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

29 hari lalu

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya