Pramono Edhie: Ada Grup D Biar Paspampres Lebih Tertata

Reporter

Rabu, 5 Maret 2014 07:47 WIB

Pramono Edhie Wibowo. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Makassar - Bekas Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal (Purnawirawan) Pramono Edhie Wibowo mendukung pembentukan Grup D Pasukan Pengamanan Presiden. Pasukan di grup ini khusus bertugas menjaga keselamatan para mantan presiden, wakil presiden, dan keluarga mereka.

"Itu untuk mengatur supaya lebih baik," kata Pramono kepada Tempo di d'Maleo Hotel, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 4 Maret 2014.

Alasannya, kata dia, sejauh ini pasukan yang mengawal para mantan presiden dan wakil presiden itu tidak ditata dan diwadahi dalam satu grup dengan baik. "Dulu tidak tertata dalam satu badan yang dikelola dengan benar," ujar Pramono. "Sekarang resmi dikontrol."

Menurut dia, grup pasukan khusus seperti ini juga diterapkan secret service untuk mengawal secara khusus para mantan presiden dan wakil presiden Amerika Serikat. Namun, peserta konvensi calon presiden dari Partai Demokrat ini mengakui jumlah personel pasukan itu tak sebanyak pasukan pengamanan presiden dan wakil presiden.

Pada Senin kemarin, Panglima TNI Jenderal Moeldoko meresmikan Grup D Paspampres yang khusus bertugas menjaga keselamatan para mantan presiden, wakil presiden, dan keluarga mereka. Sebelumnya, hanya ada tiga Grup di Paspampres, yakni Grup A, B, dan C.

Grup A bertugas melaksanakan pengamanan fisik jarak dekat terhadap presiden beserta keluarganya. Grup B bertugas melaksanakan pengamanan fisik jarak dekat terhadap wakil presiden beserta keluarganya. Sedangkan Grup C bertugas melaksanakan pengamanan fisik jarak dekat terhadap tamu negara setingkat kepala negara atau kepala pemerintahan.

Pengamat militer, Anton Ali Abbas, menilai pembentukan Grup D Pasukan Pengamanan Presiden agak berlebihan. Sebab, personel Paspampres itu bertugas mengamankan bukan hanya mantan presiden dan wakil presiden, tapi juga keluarganya.

Anton pun mempertanyakan alasan keluarga mantan presiden dan wakil presiden perlu dilindungi. "Selama ini kan cukup mantan presiden, wakil presiden, beserta istri dan suami masing-masing," katanya.

PRIHANDOKO

Berita terkait

72 Tahun Komando Pasukan Khusus, Daftar 37 Danjen Kopassus Ada Bapak dan Anak

15 hari lalu

72 Tahun Komando Pasukan Khusus, Daftar 37 Danjen Kopassus Ada Bapak dan Anak

Kopassus merayakan hari jadi ke-72 sejak berdiri pada 16 April 1952. Berikut daftar Danjen Kopassus dari 1952 hingga 2024, ada bapak dan anak.

Baca Selengkapnya

Terbentuknya Paspampres Bermula dari Evakuasi Soekarno dan Bung Hatta ke Yogyakarta

3 Desember 2022

Terbentuknya Paspampres Bermula dari Evakuasi Soekarno dan Bung Hatta ke Yogyakarta

Sudah tahukah Anda sejarah dan asal usul terbantuknya Paspampres, pasukan pengamanan presiden dan wapres?

Baca Selengkapnya

Ketahui 2 Fungsi Paspampres, Bukan Sekadar Pengamanan Presiden dan Wapres

3 Desember 2022

Ketahui 2 Fungsi Paspampres, Bukan Sekadar Pengamanan Presiden dan Wapres

Paspampres merupakan pasukan khusus yang bertugas untuk pengamanan Presiden dan wapres. Lalu, apa fungsi dari Paspampres?

Baca Selengkapnya

Ibu Ageng, Mertua SBY Meninggal Petang Ini

20 September 2021

Ibu Ageng, Mertua SBY Meninggal Petang Ini

Agus Yudhoyono mengabarkan di halaman Instagramnya, bahwa ibu mertua SBY atau neneknya meninggal petang ini karena sakit.

Baca Selengkapnya

KSAD: Pramono Edhie Wibowo Jadi Inspirasi Angkatan Darat

14 Juni 2020

KSAD: Pramono Edhie Wibowo Jadi Inspirasi Angkatan Darat

Andika Perkasa mengenang Pramono Edhie Wibowo seorang yang sederhana apa adanya, dan bukan tipe pejabat yang ingin dilayani.

Baca Selengkapnya

Pramono Edhie Wibowo dan Tim Kopassus-Indonesia Everest 1997

14 Juni 2020

Pramono Edhie Wibowo dan Tim Kopassus-Indonesia Everest 1997

Pramono Edhie Wibowo berperan penting dalam tim gabungan pendaki Kopassus dan Indonesia yang menaklukkan Everest 1997.

Baca Selengkapnya

SBY: Kita Kehilangan Salah Satu Prajurit Terbaik

14 Juni 2020

SBY: Kita Kehilangan Salah Satu Prajurit Terbaik

SBY menyampaikan ia dan keluarga sangat berduka atas meninggalnya Pramono.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Rekayasa Lalin Kalibata di Pemakaman Pramono Edhie Wibowo

14 Juni 2020

Tak Ada Rekayasa Lalin Kalibata di Pemakaman Pramono Edhie Wibowo

Polisi lalu lintas ditempatkan di sekitar TMP Kalibata mengantisipasi potensi simpul kemacetan dari rombongan pengantar jenazah Pramono Edhie Wibowo.

Baca Selengkapnya

Ucapan Duka Cita Jokowi untuk Almarhum Pramono Edhie Wibowo

14 Juni 2020

Ucapan Duka Cita Jokowi untuk Almarhum Pramono Edhie Wibowo

Jenazah Pramono Edhie Wibowo rencananya akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, siang hari ini.

Baca Selengkapnya

Susilo Bambang Yudhoyono: Pramono Edhie Wibowo Prajurit Sejati

14 Juni 2020

Susilo Bambang Yudhoyono: Pramono Edhie Wibowo Prajurit Sejati

Pramono Edhie Wibowo pensiun dari TNI pada Mei 2013. Setelah itu ia aktif di Partai Demokrat, partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono.

Baca Selengkapnya