Anak-anak dan menantu Sri Sultan Hamengkubuwono X berfoto bersama (ki-ka) KPH Yudonegoro, GKR Bendara (putri bungsu), KPH Wiranegara, GKR Pembayun (putri sulung), GKR Hayu (putri keempat), KPH Notonegoro, GKR Condrokirono (putri kedua), GKR Maduretno (putri ketiga), dan KPH Purbodiningrat di Bangsal Kesatriyan, kompleks Keraton Yogyakarta, (22/10). TEMPO/Suryo Wibowo.
TEMPO.CO, Jakarta - Cucu Raja Keraton Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X dari anak bungsunya, Gusti Kanjeng Ratu Bendara, diperkirakan lahir malam ini, Senin, 24 Februari 2014. Menurut Permaisuri Keraton Yogyakarta Gusti Kanjeng Ratu Hemas, hari perkiraan lahir semestinya 20 Februari 2014.
"Hari perkiraannya sudah mundur empat hari. Semalam sudah berasa. Mungkin (lahir) malam ini atau besok," kata Hemas saat ditemui usai pelantikan Pengurus Persatuan Wanita Olahraga Indonesia (Perwosi) DIY dan kabupaten/kota periode 2013-2017 di Bangsal Kepatihan, Yogyakarta, Senin, 24 Februari 2014.
Bendara, kata Hemas, menginginkan anak pertamanya tersebut lahir di Yogyakarta. Rumah sakit yang dipersiapkan untuk persalinan adalah Rumah Sakit Umum Pusat Sardjito, Yogyakarta. "Cucu saya yang lain lahir di Singapura dan Australia. Dia (Bendara) ingin anaknya lahir normal dan jadi anak Yogyakarta," kata Hemas.
Hemas menduga cucunya tersebut berkelamin laki-laki. Nama pun sudah dipersiapkan, tapi dia enggan membocorkan. "Nanti saja. Tapi hasil penerawangan saya, cucu saya itu laki-laki," kata Hemas.
Bendara adalah anak bungsu Sultan. Dia menikah pada 2011 lalu dengan staf kantor Wakil Presiden RI, Kanjeng Pangeran Haryo Yudonegoro.