Anggoro Widjojo, buronan KPK sejak 2009, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, (30/1). Anggoro ditangkap oleh pihak Imigrasi Indonesia dan KPK bekerja sama dengan pihak Kepolisian Shenzhen, Cina. TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi menangkap buron Anggoro Widjojo di Shenzhen, Cina, 29 Januari 2014. Di kota yang berbatasan dengan Hong Kong itu pula Anggoro bermukim selama ini.
Ia tak pernah berlama-lama di Hong Kong. Dalam sehari, Anggoro bisa bolak-balik Shenzhen-Hong Kong naik bus. Kadang, dia menginap barang satu-dua hari.
Anggoro rutin berkunjung ke Hong Kong, antara lain untuk mengendalikan bisnisnya di bidang alat komunikasi. Ada empat perusahaan yang diketahui terafiliasi dengan Anggoro. Tentu saja nama dia tak tercantum sebagai anggota direksi. Salah satu perusahaan beralamat di Connaught Road. Jejak Anggoro selengkapnya di Cina, baca Majalah Tempo edisi hari ini.
Kemenkum HAM: Bukti Pengawalan Anggoro Widjojo Tak Melekat
9 Februari 2017
Kemenkum HAM: Bukti Pengawalan Anggoro Widjojo Tak Melekat
Dari hasil CCTV, terlihat pengawalan terhadap Anggoro Widjojo tidak melekat. Demikian ditegaskan Moelyanto, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat.
Anggoro Widjojo Ditempatkan di Blok Bekas Freddy Budiman
7 Februari 2017
Anggoro Widjojo Ditempatkan di Blok Bekas Freddy Budiman
Narapidana kasus korupsi SKRT, Anggoro Widjojo, ditempatkan di blok yang pernah dihuni bekas terpidana mati kasus narkoba, Freddy Budiman, di LP Gunung Sindur.
Kepala LP Sukamiskin Sebut Anggoro Cuma Sarapan di Apartemen
6 Februari 2017
Kepala LP Sukamiskin Sebut Anggoro Cuma Sarapan di Apartemen
Kepala LP Sukamiskin Dedi Handoko sudah dimintai keterangan. Menurut dia, waktu itu Anggoro sedang mmembeli sarapan di minimarket di bawah (apartemen).