TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla terlihat sibuk mengubek-ubek tas kerjanya di ruang tunggu VIP Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Kamis, 30 Januari 2014. Raut wajah pengusaha asal Sulawesi Selatan ini menandakan bahwa dia tengah bingung.
"Yadi, mana amplop saya yang dari KPK?" kata JK kepada asisten pribadinya, Adam Yadi Suryadi Nur, dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Tempo, Kamis, 30 Januari 2014.
Amplop yang dimaksud Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) ini adalah honor menjadi pembicara dalam diskusi "Pemberantasan Korupsi Politik, Politisasi Pemberantasan Korupsi". Diskusi yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini berlangsung pada 28 Januari 2014.
Sampai dua kali JK menanyakan amplop berisi honor itu kepada Yadi. Husain Abdullah, Media Officer JK, mengatakan bosnya sudah mulai mencari amplop tersebut sejak di mobil dalam perjalanan menuju bandara. Meski honor yang diterima hanya Rp 2 juta--mungkin bukan jumlah yang besar bagi mantan orang nomor dua di republik ini--JK terus mencari amplop KPK itu.
"Amplop itu bukan sembarang amplop, tapi amplop dari KPK, karenanya menjadi pemberian yang penting," kata JK bercanda.
Husain mengatakan amplop itu mungkin terselip atau lokasi penyimpanannya terlupakan karena JK menyimpan amplop itu dengan sangat hati-hati.
