Gede Pasek Kaji Ulang Rencana Gugat Demokrat  

Reporter

Editor

Anton Septian

Senin, 27 Januari 2014 14:32 WIB

Gede Pasek Suardika. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Demokrat, I Gede Pasek Suardika, menyatakan sedang mengkaji ulang rencana menggugat partainya. Sebab, Dewan Perwakilan Rakyat telah mengembalikan surat pergantian antarwaktu untuk Pasek kepada Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat.

"Sudah siap gugatannya, tapi karena kondisinya seperti ini, tim pembela menyatakan sedang mengkaji ulang," ujarnya seusai menjenguk kawan akrabnya, tersangka korupsi Anas Urbaningrum, di Komisi Pemberantasan Korupsi, Senin, 27 Januari 2014.

Menurut dia, ada tiga hal yang dipermasalahkannya dalam pergantian antarwaktu itu. Yakni formalitas surat, prosedur pemecatan, dan substansi surat tersebut.

Dalam formalitas surat, ia mempermasalahkan tak adanya tanda tangan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dalam surat pergantian antawaktu yang dilayangkan partainya kepada DPR. Surat itu hanya ditandatangani Ketua Harian Demokrat Syarifuddin Hasan. DPR lantas mengembalikan surat itu karena tak sesuai dengan peraturan yang mengharuskan ketua umum partai politik meneken surat semacam itu.

Pasek mengatakan, meski surat itu kemudian ditandatangani SBY, ia bakal tetap menggugatnya ke pengadilan. Sebab, ada masalah pada prosedur pemecatan dan substansi surat itu. "Saya dianggap melanggar kode etik, tapi saya tidak pernah tahu kode etik mana yang dilanggar," ucapnya.

Pasek selama ini dikenal sebagai orang dekat Anas. Ia didapuk jadi Sekretaris Jenderal Perhimpunan Pergerakan Indonesia, organisasi yang didirikan Anas. Pasek kerap menemani Anas ketika diperiksa oleh KPK, serta ikut datang ke KPK saat Anas ditahan oleh komisi antirasuah tersebut.

Pada 17 Januari lalu, Demokrat memecat Pasek dari keanggotaannya di Dewan Perwakilan Rakyat. Dalam surat pergantian antarwaktu yang dilayangkan Demokrat ke DPR, Pasek disebut melanggar kode etik.

BUNGA MANGGIASIH



Baca juga:
Survei: Jokowi Bertahan, Prabowo-Aburizal Jeblok
Cuit Anas Urbaningrum: Demokrat Ganti Ketua Umum
Irfan Bachdim Resmi Gabung Klub Jepang
Survei: PDIP Tak Usung Jokowi, Prabowo Menang
Arthur Irawan Bergabung ke Malaga
Jazuli Laporkan Mahfud Md. ke Mabes Polri
Survei: Publik Inginkan Koruptor Dihukum Mati
Garap 400 Kasus, Akil Punya Jejaring Pemasaran
Gempa Kebumen, Aktivitas Gunung Api Masih Normal
Di mana Saja Duit Sogokan Akil Mochtar Diberikan?

Berita terkait

HUT PDIP ke-51, Merunut Sejarah PDI Perjuangan Sejak 1927

10 Januari 2024

HUT PDIP ke-51, Merunut Sejarah PDI Perjuangan Sejak 1927

HUT PDIP ke-51 pada 10 Januari 2024. Meskipun lahir pada 1973, tetapi keberadaan partai politik PDI Perjuangan bisa dirunut sejak 1927.

Baca Selengkapnya

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat

16 Juli 2023

Anas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat

Anas Urbaningrum kembali terjun ke dunia politik setelah bebas. Gede Pasek sempat singgung hak berserikat.

Baca Selengkapnya

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

15 Juli 2023

Kata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi

Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Pernyataan Anas Urbaningrum soal Gantung di Monas

15 Juli 2023

Kilas Balik Pernyataan Anas Urbaningrum soal Gantung di Monas

Anas Urbaningrum, Ketua Umum PKN yang baru, menyinggung pernyataannya soal 'Gantung Anas di Monas'. Berikut kilas balik peristiwanya

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Pasang Target Ini Untuk PKN di Pemilu 2024

15 Juli 2023

Anas Urbaningrum Pasang Target Ini Untuk PKN di Pemilu 2024

Anas Urbaningrum yakin PKN bisa menempatkan kadernya di semua level DPR asalkan memiliki strategi yang tepat untuk menghadapi Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

PKN Belum Tentukan Arah Dukungan untuk Pilpres 2024

15 Juli 2023

PKN Belum Tentukan Arah Dukungan untuk Pilpres 2024

PKN baru akan menentukan arah dukungan untuk Pilpres 2024 jika sudah ada pasangan capres dan cawapres definitif.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Akan Pidato di Monas Hari Ini, Bicara Soal Kepentingan Bangsa Sampai Klarifikasi Hambalang

15 Juli 2023

Anas Urbaningrum Akan Pidato di Monas Hari Ini, Bicara Soal Kepentingan Bangsa Sampai Klarifikasi Hambalang

PKN berkeras Anas Urbaningrum tak bersalah dalam kasus korupsi Hambalang.

Baca Selengkapnya

Gede Pasek Suardika Bilang Ingin Mengabdikan Diri Bersihkan Nama Anas Urbaningrum

14 Juli 2023

Gede Pasek Suardika Bilang Ingin Mengabdikan Diri Bersihkan Nama Anas Urbaningrum

Pasek menyebut Anas Urbaningrum merupakan korban kriminalisasi dalam kasus korupsi proyek Hambalang.

Baca Selengkapnya

Pilpres 2024, PKN Baru Akan Tentukan Arah Dukungan Jika Sudah Tahu Siapa Pasangan Capres dan Cawapres

13 Juli 2023

Pilpres 2024, PKN Baru Akan Tentukan Arah Dukungan Jika Sudah Tahu Siapa Pasangan Capres dan Cawapres

PKN menyatakan masih akan fokus dalam menyiapkan caleg mereka, belum akan menentukan arah dukungan untuk Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya