Pemeriksaan Bupati Ngada Terkesan Ditutup-tutupi  

Reporter

Rabu, 8 Januari 2014 10:50 WIB

Bupati Ngada, Marianus Sae. Tempo/Jhon Seo

TEMPO.CO, Kupang - Bupati Ngada Marianus Sae dipastikan telah menjalani pemeriksaan sebagai tersangka oleh penyidik Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur. Pemeriksaan ini terkait aksi pemblokiran Bandar Udara Turelelo, Soa, pada Desember lalu. Namun, sebagian kalangan menilai pemeriksaan terhadap Marianus itu dilakukan secara diam-diam sehingga terkesan ada yang ditutupi.

"Saya pastikan Bupati Ngada telah dimintai keterangannya terkait aksi pemblokiran Bandara Turelelo," kata Humas Polda NTT Ajun Komisaris Besar Okto Riwu kepada Tempo, Rabu, 8 Januari 2013.

Bupati Ngada Marianus Sae ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda NTT terkait aksinya yang memerintahkan Sat Pol PP untuk meemblokir Bandara Turelelo pada akhir Desember 2013 lalu.

Informasi yang dihimpun menyebutkan Bupati Ngada Marianus Sae menjalani pemeriksaan di Mapolda NTT pada Minggu, 5 Januari 2014 malam hingga Senin, 6 Januari 2014 dinihari. "Untuk waktunya saya tidak tahu pasti, tapi itu tidak penting. Yang penting kami sudah ambil keterangannya," katanya.

Dia juga mengaku tidak mengetahui pasti apakah saat pemeriksaan Bupati Ngada didampingi kuasa hukum. Namun menurut dia, dengan ancaman hukuman di bawah lima tahun, maka Bupati tidak perlu didampingi kuasa hukum. "Kuasa hukum terhadap Bupati tidak wajib. Itu hak tersangka karena ancaman hukumannya di bawah lima tahun. Namun, saya tidak tahu apakah saat itu didampingi kuasa hukum atau tidak," katanya.

Terkait pemeriksan Bupati Ngada yang terkesan tertutup dari publik, kata Okto, pemeriksaan terhadap Bupati Ngada harus dilakukan secara tertutup untuk keadilan dan penghormatan terhadap privasi Bupati Ngada. "Memang harus tertutup pemeriksaannya," katanya.

Dia mengaku tidak mengetahui juga berapa banyak pertanyaan yang dilontarkan kepada Bupati Ngada, tapi diakuinya pemeriksaan seputar pemblokiran Bandara Turelelo, Soa. "Kami tidak bisa keluar dari situ karena itu materi perkaranya," katanya.

Bupati Ngada Marianus Sae dikenakan Pasal 421 KUHP dengan ancaman hukuman penjara 2,8 tahun penjara. Gara-gara tidak mendapat tiket pesawat Merpati dari Kupang tujuan Ngada, Marianus Sae memerintahkan Satuan Polisi Pamong Praja menutup bandara.




YOHANES SEO

Terkait:
Dalih Bupati Ngada Tutup Bandara: Saya Dipermainkan
Blokir Bandara Bupati Ngada Diusut Polisi
Akhirnya Polda Tetapkan Bupati Ngada Tersangka

Berita terkait

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

26 menit lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

2 jam lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

12 jam lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

14 jam lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

22 jam lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

1 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

2 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

2 hari lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya