Emoh Coret Bambang DH, PDIP Dinilai Tak Peka  

Reporter

Editor

Anton William

Jumat, 6 Desember 2013 09:40 WIB

Bambang DH. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan diminta mencopot mantan Wali Kota Surabaya Bambang Dwi Hartono dari daftar calon legislatif Partai Banteng. Penyebabnya, Bambang telah resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus gratifikasi anggota DPRD Pemerintah Kota Surabaya.

"Partai tidak peka terhadap isu korupsi jika tidak mau mencopot caleg bermasalah, apalagi yang sudah berstatus tersangka," kata Direktur Eksekutif Forum Masyarakat Pemantau Pemilu Sebastian Salang kepada Tempo, Rabu, 4 Desember 2013. Menurut Sebastian, korupsi sudah menjadi perhatian publik.

Sebastian menyatakan tak ada larangan bagi partai untuk tetap mencalonkan kader yang bermasalah. Namun, akan lebih baik bila calon-calon yang diusung bersih dari masalah hukum. "Memang tidak ada aturan secara tertulis yang melarang pencalonan tersangka sebagai legislatif," kata dia.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur, Nadjib Hamid, mengatakan caleg bermasalah bakal dicoret dari daftar calon tetap (DCT) bila kasusnya telah mempunyai keputusan hukum tetap. "Sepanjang belum pasti, masih di DCT," kata Nadjib.

Namun, sesuai peraturan, caleg yang dicoret oleh KPU tidak dapat diganti lagi. Nomor urut caleg tersebut akan dikosongkan. Foto serta nama caleg yang dicoret itu masih tetap di surat suara saat pemilu nanti. "Jika ada yang memilihnya, maka suaranya dialihkan ke caleg yang mempunyai suara terbanyak," tutur Nadjib Hamid

Bambang ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Kepolisian Daerah Jawa Timur setelah diperiksa delapan jam pada 27 November lalu. Bambang dianggap bersalah karena menyetujui permintaan insentif pimpinan DPRD Kota Surabaya, Musyafak Rouf, pada 2007 senilai Rp 720 juta. Penyidik Subdirektorat Tindak Pidana Korupsi Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim tak menahannya karena dinilai kooperatif.

SUBKHAN | EDWIN FAJERIAL

Berita Lain:
Disebut Ada Mahasiswi Lain yang Alami seperti RW
Polisi Hentikan Kasus Flo, Istri Piyu
Dimarahi Jokowi, Kelurahan Menteng Atas Berbenah
Petinju Marangin Diduga Jadi Korban Salah Tembak
Enji, Suami Ayu Ting Ting, Diduga Mengeroyok

Berita terkait

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

12 hari lalu

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai Anies dan Ahok sulit bersanding di Pilkada DKI Jakarta 2024

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

22 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

39 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bagikan Bansos di Depan Istana Merdeka, Begini Penjelasan Heru Budi

41 hari lalu

Jokowi Bagikan Bansos di Depan Istana Merdeka, Begini Penjelasan Heru Budi

Heru Budi mengatakan bansos tersebut bersumber dari dana operasional Presiden.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

56 hari lalu

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pemutusan KJMU jadi Polemik, Begini Respons Heru Budi, Anies Baswedan, dan DPRD DKI

12 Maret 2024

Pemutusan KJMU jadi Polemik, Begini Respons Heru Budi, Anies Baswedan, dan DPRD DKI

Anies Baswedan sebut pemutusan KJMU di tengah jalan berikan penderitaan, sementara Heru Budi sebut bahwa pemutusan itu didasarkan perubahan mekanisme

Baca Selengkapnya

Pilgub DKI Jakarta, Apakah Deretan Nama Ini Berpeluang?

10 Maret 2024

Pilgub DKI Jakarta, Apakah Deretan Nama Ini Berpeluang?

Belakangan beberapa nama mulai dibicarakan akan maju dalam Pilgub DKI Jakarta, walaupun masih jauh waktu pelaksanaannya. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

8 Maret 2024

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

6 Maret 2024

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Wali Kota Solo dari Masa ke Masa Ada Bapak dan Anak, Jokowi dan Gibran

1 Maret 2024

Wali Kota Solo dari Masa ke Masa Ada Bapak dan Anak, Jokowi dan Gibran

Berikut daftar nama yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Solo, ada nama bapak dan anak, Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya