NIK Pemilih Bermasalah, KPU DIY Revisi Data  

Reporter

Kamis, 7 November 2013 15:31 WIB

Sejumlah anggota Panwaslu DKI Jakarta mensosialisasikan posko pengaduan daftar pemilih tetap di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, (15/7). Penerimaan laporan akan berlangsung di posko Panwaslu di tingkat propinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan hingga 23 Juli. ANTARA/Ardiansyah Indra Kumala

TEMPO.CO, Yogyakarta - Sebanyak 27 ribu pemilih di Daerah Istimewa Yogyakarta tidak memiliki nomor induk kependudukan (NIK). Komisi Pemilihan Umum DIY akan membereskan daftar pemilih tetap bermasalah ini.

Anggota Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Humas KPU DIY, Farid Bambang Siswantoro, mengatakan di DIY terdapat 1,1 persen dari 2,7 juta pemilih yang tidak punya NIK. KPU DIY menghimpun data itu dari KPU kabupaten dan kota.

Menurut dia, KPU DIY segera merevisi atau membereskan DPT bermasalah. KPU memerlukan waktu untuk melacak pemilih yang tidak memiliki NIK. “Mereka rata-rata tidak punya KTP dan formulir C 1. Jadi susah untuk melacak,” kata dia di DIY, Kamis, 7 November 2013. KPU akan mengunggah hasil revisi DPT melalui sistem online.

KPU DIY, menurut Farid, tetap mengesahkan DPT meski bermasalah. Jumlah total daftar pemilih tetap di DIY sebanyak 2.731.882 orang. Data ini dihitung per 1 November 2013. Angka itu terdiri dari Kabupaten Kulonprogo sebanyak 335.247 pemilih, 718.009 orang di Bantul, 593.857 di Gunungkidul, 779.522 di Sleman, dan 305.247 di Kota Yogyakarta.

Data itu telah mengalami perbaikan karena KPU sebelumnya menemukan daftar pemilih ganda, meninggal, dan tidak dilengkapi dengan NIK. Jumlah total DPT, menurut Farid, berkurang dari hasil pendataan KPU pada 12 dan 13 Oktober. Total pengurangan jumlah pemilih mencapai 4.181 orang pemilih laki-laki dan perempuan.

SHINTA MAHARANI



Baca Berita Lainnya:
Siapa Diduga Terima Suap PON Riau
Jumhur: Pemulangan TKI Terkendala Penerbangan
Lorenzo: Beban Berat di Pundak Honda
Koboi Brimob, Psikolog: Polisi Stres Harus Ditangani
Ratu Atut Sering 'Malming' di Singapura









Advertising
Advertising
DPT

Berita terkait

7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Divonis 4 Bulan Masa Percobaan

41 hari lalu

7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Divonis 4 Bulan Masa Percobaan

Ketujuh PPLN Kuala Lumpur itu terbukti melakukan tindak pidana dengan sengaja memalsukan data dan daftar pemilih.

Baca Selengkapnya

Masduki Eks PPLN Kuala Lumpur Mengaku Tak Tahu Dugaan Parpol Pemenang Terlibat Pemalsuan Data

42 hari lalu

Masduki Eks PPLN Kuala Lumpur Mengaku Tak Tahu Dugaan Parpol Pemenang Terlibat Pemalsuan Data

Masduki eks PPLN Kuala Lumpur mengaku tidak mempunyai bukti dan informasi yang bisa menyatakan adanya keterlibatan parpol pemenang

Baca Selengkapnya

Penasihat Hukum Minta 7 Anggota PPLN Kuala Lumpur Dibebaskan dari Segala Tuntutan

42 hari lalu

Penasihat Hukum Minta 7 Anggota PPLN Kuala Lumpur Dibebaskan dari Segala Tuntutan

Dalam pleidoinya, 7 anggota nonaktif PPLN Kuala Lumpur minta nama baik mereka direhabilitasi.

Baca Selengkapnya

Kepala Sekretariat PPLN Kuala Lumpur Ungkap Penggantian 1.402 Data Pemilih Tanpa Ada Berita Acara

44 hari lalu

Kepala Sekretariat PPLN Kuala Lumpur Ungkap Penggantian 1.402 Data Pemilih Tanpa Ada Berita Acara

Kepala Sekretariat mengatakan anggota PPLN Kuala Lumpur kerap tak siap dalam menyiapkan agenda penting berhubungan dengan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Jadi Saksi Pemalsuan Data Pemilih, Ketua NasDem Malaysia Pilih Hadiri Sidang Secara Langsung di Jakarta

44 hari lalu

Jadi Saksi Pemalsuan Data Pemilih, Ketua NasDem Malaysia Pilih Hadiri Sidang Secara Langsung di Jakarta

Ketua Partai Nasdem Malaysia memilih hadir secara langsung di sidang agar ia bisa leluasa menjelaskan duduk perkara pemalsuan data pemilih.

Baca Selengkapnya

Sidang Pemalsuan Data Pemilih di Malaysia, Ada 81.523 Data Pemilih Salah Alamat

44 hari lalu

Sidang Pemalsuan Data Pemilih di Malaysia, Ada 81.523 Data Pemilih Salah Alamat

Kepala Sekretariat PPLN Kuala Lumpur menjadi saksi dalam sidang dugaan pemalsuan data pemilih Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sidang 7 Terdakwa PPLN Kuala Lumpur, Komisioner KPU Betty Epsilon Jadi Saksi

44 hari lalu

Sidang 7 Terdakwa PPLN Kuala Lumpur, Komisioner KPU Betty Epsilon Jadi Saksi

Perwakilan partai politik melobi anggota PPLN Kuala Lumpur, kecuali Masduki yang telah mengundurkan diri, untuk menambah metode Kotak Suara Keliling.

Baca Selengkapnya

Klaim Dakwaan Janggal, Eks PPLN Kuala Lumpur Masduki: Ada Skenario Menyalahkan Saya

47 hari lalu

Klaim Dakwaan Janggal, Eks PPLN Kuala Lumpur Masduki: Ada Skenario Menyalahkan Saya

Masduki Khamdan Muchamad menyebut dirinya sudah mundur sebagai PPLN Kuala Lumpur sebelum penetapan DPT Pemilu 2024

Baca Selengkapnya

Pengacara Eks PPLN Kuala Lumpur Masduki Sebut Dakwaan Jaksa Janggal dan Tak Relevan

47 hari lalu

Pengacara Eks PPLN Kuala Lumpur Masduki Sebut Dakwaan Jaksa Janggal dan Tak Relevan

Pengacara menilai Masduki Khamdan tidak seharusnya terseret perkara pidana pemilu karena sudah mundur dari PPLN Kuala Lumpur sebelum penetapan DPT

Baca Selengkapnya

Pengacara Mantan PPLN Kuala Lumpur Masduki Klaim Tak Ada Hubungan Pemalsuan dengan Penambahan Daftar Pemilih

47 hari lalu

Pengacara Mantan PPLN Kuala Lumpur Masduki Klaim Tak Ada Hubungan Pemalsuan dengan Penambahan Daftar Pemilih

Pengacara PPLN Kuala Lumpur Masduki, Akbar Hidayatullah, merasa heran dengan dakwaan jaksa terhadap kliennya.

Baca Selengkapnya