Ujian Masuk Universitas Negeri Digratiskan  

Reporter

Kamis, 24 Oktober 2013 07:38 WIB

Sejumlah peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) mengerjakan soal di kampus Universitas Hasanuddin Makassar, (12/6). Pendaftar di kampus unhas untuk jalur SNMPTN tahun ini mencapai 24.101 peserta. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan membebaskan biaya pendaftaran seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) tahun depan. "Biaya SNMPTN ditanggung pemerintah. Sedangkan biaya pendaftaran seleksi bersama masuk PTN (SBMPTN) diusahakan ada penurunan," kata Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Djoko Santoso kepada Tempo di Jakarta, Rabu 23 Oktober 2013.

Menurut Djoko, untuk merealisasi rencana ini, Direktorat menganggarkan Rp 245 miliar. Rincian penggunaannya, Rp 100 miliar untuk pelaksanaan ujian dan Rp 45 miliar buat menyiapkan fasilitas teknologi informasinya. Besarnya anggaran ini didasarkan pada jumlah peserta ujian sebelumnya. Sedangkan biaya ujian tahun depan, angkanya belum diketahui.

Tahun ini, jumlah pendaftar ujian lewat jalur SNMPTN mencapai 765.531 peserta. Dari jumlah tersebut, hanya 133.604 peserta yang diterima sebagai calon mahasiswa di seluruh perguruan tinggi negeri di Indonesia. Adapun pendaftar melalui jalur SBMPTN tercatat sekitar 580 ribu peserta. Calon mahasiswa itu memperebutkan 90 ribu kursi di 62 perguruan tinggi negeri.

Ada perbedaan mendasar dari kedua jenis ujian itu. Peserta SNMPTN dikelompokkan dalam dua program studi, yaitu IPA dan IPS. Sedangkan pada SBMPTN, nama program studinya berubah menjadi Saintek (Sains dan Teknologi) dan Soshum (Sosial dan Humaniora). Perbedaan lainnya, peserta SBMPTN diizinkan memilih tiga program. Sedangkan peserta SNMPTN 2012 hanya boleh memilih dua program studi.

Anggota Komisi Pendidikan Dewan Perwakilan Rakyat, Zulfadli, menyambut baik rencana pemerintah menggratiskan biaya ujian tersebut. Menurut dia, sejak pembahasan anggaran pada 2012, DPR sudah meminta agar biaya ujian ditanggung pemerintah. "Kebijakan ini sangat bermanfaat, terutama bagi peserta dari keluarga yang tidak mampu," ujar politikus Partai Golkar itu.

SUBKHAN JUSUF HAKIM | GALVAN YUDISTIRA | BOBBY CHANDRA


Berita Terpopuler


Miing Bagito: Jalan Banten Rusak oleh Lamborghini
4 Alasan BlackBerry Akan 'Mati' di Indonesia

KPK Sita Printer dan Dokumen Dinkes Tangsel

Bunda Putri Sering Mengaku Alumnus Minyak ITB 75

Miing: Airin Pernah Audisi Figuran Bagito Show

Berita terkait

Mengenal IHA, Badan Baru yang Diluncurkan Kemendikbudristek

1 hari lalu

Mengenal IHA, Badan Baru yang Diluncurkan Kemendikbudristek

Dilansir dari laman Kemendikbudristek, salah satu langkah pertama yang telah dilakukan IHA adalah memperbarui Museum Song Terus di Pacitan, Jawa Timur

Baca Selengkapnya

Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

2 hari lalu

Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

Polisi kembali mengambil alih gedung kampus Universitas California Irvine dari para pengunjuk rasa pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Hakim Kanada Tolak Perintahkan Pembubaran Demo Pro-Palestina di Kampus

3 hari lalu

Hakim Kanada Tolak Perintahkan Pembubaran Demo Pro-Palestina di Kampus

Hakim Kanada menegaskan Universitas McGill tidak dapat membuktikan terjadi kekerasan dalam demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Kenaikan UKT Terjadi di Kampus Berstatus PTNBH, Ini Daftarnya

4 hari lalu

Kenaikan UKT Terjadi di Kampus Berstatus PTNBH, Ini Daftarnya

Kampus PTNBH mengalami kenaikan biaya UKT imbas peraturan Menteri Kepmendikbudristek. Ini daftar kampusnya.

Baca Selengkapnya

Universitas di Belgia Hentikan Kerja Sama dengan Institusi dari Israel

9 hari lalu

Universitas di Belgia Hentikan Kerja Sama dengan Institusi dari Israel

The Free University of Brussels di Belgia mengumumkan menarik diri dari sebuah proyek kerja sama dengan institusi dari Israel

Baca Selengkapnya

Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

9 hari lalu

Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

Rishi Sunak menyerukan pada universitas di Inggris agar melindungi mahasiswa pemeluk yahudi dari pelecehan menyusul unjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Komentari Maraknya Gelombang Unjuk Rasa Pro-Palestina

9 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Komentari Maraknya Gelombang Unjuk Rasa Pro-Palestina

Kementerian Luar Negeri menilai gelombang unjuk rasa pro-Palestina di sejumlah negara adalah bentuk kekecewaan mahasiswa pada negara atas perang Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Soroti Kenaikan Biaya UKT, Apa Beda UKT dengan SPP?

10 hari lalu

Mahasiswa Soroti Kenaikan Biaya UKT, Apa Beda UKT dengan SPP?

Mahasiswa di berbagai kampus tolak kenaikan UKT. Apa beda UKT dan SPP?

Baca Selengkapnya

Menuai Protes dan Kritik dari Mahasiswa, Ini Kilas Balik Penerapan UKT

10 hari lalu

Menuai Protes dan Kritik dari Mahasiswa, Ini Kilas Balik Penerapan UKT

Seluruh Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia sudah menerapkan sistem UKT ini sejak 2013.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa STIP Jakarta Meninggal Dianiaya Senior, Mengapa Budaya Kekerasan di Kampus Terus Terulang?

12 hari lalu

Mahasiswa STIP Jakarta Meninggal Dianiaya Senior, Mengapa Budaya Kekerasan di Kampus Terus Terulang?

Seorang mahasiswa STIP Jakarta meninggal setelah dianiaya oleh seniornya. Lalu, mengapa budaya kekerasan itu terus terulang?

Baca Selengkapnya