Puan Sebut Ganjar Layak Pimpin PDIP Jawa Tengah  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Senin, 21 Oktober 2013 17:37 WIB

Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Puan Maharani bersama anggota fraksi PDIP Ganjar Pranowo (kiri) dan Calon gubernur DKI Jakarta terpilih, Joko Widodo alias Jokowi di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Jumat (5/10). TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Semarang - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Puan Maharani menjamin sebelum Desember 2013 ini, pengurus partainya di Jawa Tengah sudah punya ketua. Ketua PDIP Jawa Tengah itu dinilai penting untuk memimpin kerja partai menghadapai Pemilihan Umum 2014 mendatang. “Masalah Ketua PDIP Jateng segera diputuskan sebelum Desember untuk mengawal konsolidasi partai,” kata Puan Maharani usai menghadiri pelantikan Wali Kota Semarang, Senin, 21 Oktober 2013.

Meski, menurut Puan, keputusan mengenai siapa yang hendak memimpin PDIP Jateng belum pernah dibicarakan oleh Ketua Umum DPP PDIP. Namun ia memastikan keberadaan orang nomor satu PDIP Jateng itu segera terwujud untuk menghadapi Pemilihan Umum 2014.

Ia tak memungkiri partainya akan mendorong Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk memimpin partai, meski begitu tak menutup kemungkinan ada beberapa nama lain yang layak untuk dipertimbangkan. “Pak Ganjar layak karena kader PDIP. Kalaupun diinginkan harus bisa membagi waktu karena dia gubernur,” kata Puan.

Partai banteng moncong putih di Jawa Tengah itu sebelumnya dipimpin oleh Murdoko yang kini menjadi terpidana korupsi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kabupaten Kendal tahun 2013-2004. Murdoko tak mampu memimpin partainya di Jawa Tengah sejak ditahan oleh KPK pertengahan April 2012 lalu.

Ketua PDIP Jateng itu dinilai penting karena di daerah ini salah satu kekuatan PDIP mendulang suara untuk pemilihan umum nasional. Sukses PDIP itu dibuktikan mampu memenangkan pemilihan umum kepala daerah di tingkat kabupaten dan kota, termasuk mampu memenangkan pemilihan Gubernur Jawa Tengah belum lama ini.

Pelaksana tugas Ketua DPD PDIP Jawa Tengah M Prakosa menyatakan proses pemilihan ketua partainya di Jawa Tengah masih terhambat sejumlah mekanisme dan kesibukan agenda penting partai, di antaranya suksesi pemilihan umum kepala daerah di Jawa Tengah. “Kami mencalonkan semua di tiga daerah, masing-masing Kabupaten Magelang, Kota (Semarang), dan Kabupaten Tegal,” kata Prakoso.

Meski begitu, menurut Prakoso, saat ini tahapan pelaksanaan musyawarah daerah partai untuk memilih ketua tetap diupayakan. Ia menjamin sebelum pada akhir 2013, PDIP Jateng sudah punya ketua baru, karena akhir Oktober ini agenda pemilihan umum kepala daerah di Jawa Tengah sudah selesai. “Setelah Oktober ini dipercepat, karena ketua partai penting untuk konsolidasi Pemilu 2014,” katanya.

Puan Maharani menilai kemenangan PDIP pada Pemilihan Umum Kepala Daerah bukan satu-satunya indikator sukses partainya untuk memenangkan pemilihan umum legislatif 2014 mendatang. Pendapat Puan itu menjadi alasan agar kader PDIP di daerah terus melakukan kerja-kerja politik untuk meraih perolehan suara sebanyak 27 persen sesuai yang ditargetkan.

EDI FAISOL

Berita terkait

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

7 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

14 jam lalu

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Saat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On

2 hari lalu

Saat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On

Mahfud MD mengatakan, meski aktif dalam berbagai jabatan pemerintahan, ia sebenarnya tidak pernah benar-benar pergi dari dunia kampus.

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

5 hari lalu

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

6 hari lalu

Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

ganjar mengatakan dalam sistem pemerintahan juga penting adanya check and balances.

Baca Selengkapnya

Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

6 hari lalu

Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

6 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

6 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

8 hari lalu

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

Ada lobi-lobi disertai pembagian jatah menteri di kabinet. Rencana koalisi PDIP disertai syarat tertentu.

Baca Selengkapnya

Sepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

8 hari lalu

Sepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

Ganjar Pranowo mengaku tak diundang untuk menghadiri penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden.

Baca Selengkapnya