Siswa SMU Negeri 9 Ambon Berunjuk Rasa

Reporter

Editor

Senin, 29 November 2004 10:46 WIB

TEMPO Interaktif, Ambon: Sekitar 400 siswa SMU Negeri 9 Sentra Waiheru, kecamatan Baguala, Ambon, berdemonstrasi di depan gedung Balai Kota Ambon, Senin (29/11). Mereka menuntut walikota mengembalikan mereka ke lokasi sekolah semula di Sentra Waiheru. Karena sejak kerusuhan Ambon meletus untuk pertama kalinya 19 Januari 1999, warga SMU 9 tidak pernah lagi menginjakkan kaki ke sekolah tersebut. Sejak kerusuhan hingga sekarang lokasi SMU 9 dipindahkan ke di desa Batu Gajah kecamatan Cirimau, Ambon. Massa demonstran yang terdiri dari para siswa SMU Negeri 9 Ambon, anggota HMI, PNII, Pelajar Islam Indonesia, Komite Sekolah, dewan guru, serta tokoh masyarakat, yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Pendidikan Kota Ambon, bergerak dari Masjid Al Fatah Ambon ke kantor walikota Ambon yang berjarak sekitar 500 meter dari Masjid Al Fatah, sejak pukul 10.00 WIT. Di depan kantor Walikota Ambon para pengunjuk rasa yang membawa beberapa lembar spanduk dan poster berjejer rapi sambil meminta agar walikota Ambon M.J. Papilaja bersedia menerima mereka. Sekitar 30 menit berdemo, walikota menerima mereka. Dihadapan walikota Ambon, Hanida Laila, salah seorang siswi SMU Negeri 9 Ambon, membacakan pokok-pokok pikiran Aliansi. Intinya para siswa SMU Negeri 9 Waiheru dan masyarakat peduli pendidikan menuntut pemerintah Ambon dan Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Ambon untuk segera memfungsikan status SMU Negeri 9 Ambon yang berada di Waiheru. Walikta Ambon MJ. Papilaga menyatakan status siswa SMU Negeri 9 Ambon, sah. Nomor induk para siswa akan segera didapatkan. Sedangkan terkait fasilitas sekolah, Walikota Ambon mengatakan, sedang mendata fasilitas yang ada, sehingga bisa dilakukan pemerataan pengadaannya. Mochtar Touwe - Tempo

Berita terkait

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

8 jam lalu

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

Psikolog menyebut pendidikan karakter perlu contoh nyata dari orang tua dan guru kepada anak karena beguna dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

9 jam lalu

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

Hasil riset Serikat Pekerja Kampus: sebagian besar dosen terpaksa kerja sampingan karena gaji dosen masih banyak yang di bawah Rp 3 juta.

Baca Selengkapnya

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

23 jam lalu

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

Sebelum memperjuangkan pendidikan, Ki Hadjar Dewantara adalah wartawan kritis kepada pemerintah kolonial. Ia pun pernah menghajar orang Belanda.

Baca Selengkapnya

Makna Logo Pendidikan Tut Wuri Handayani, Ada Belencong Garuda

23 jam lalu

Makna Logo Pendidikan Tut Wuri Handayani, Ada Belencong Garuda

Makna mendalam dibalik logo pendidikan Indonesia, Tut Wuri Handayani

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

1 hari lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

1 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

5 hari lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

6 hari lalu

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

6 hari lalu

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

Pada Februari 2024, KPPU menyatakan memanggil empat perusahaan pinjol yang berikan pinjaman pendidikan kepada mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

11 hari lalu

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

Tenaga pendidik akan ditempatkan Kemendikbudristek di CLC yang berlokasi di perkebunan atau ladang dengan masa penugasan selama 2 tahun.

Baca Selengkapnya