Benahi Bandung, Ridwan Kamil Gandeng KPK dan ICW

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 26 September 2013 06:18 WIB

Walikota Bandung Ridwan Kamil. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO , Jakarta:Walikota Bandung Ridwan Kamil menandatangani naskah kerjasama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai bagian dari komitmennya untuk membangun sistem pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan professional. "KPK punya perhatian khusus ke Kota Bandung, agar menjadi kota percontohan secara komprehensif, dimuai dengan pengendalian gratifikasi, nanti berlanjut dengan program-program lain," kata dia di Bandung, Rabu, 25 September 2013.

Menurut dia, KPK nantinya bisa hadir setiap saat jika dibutuhkan, terutama untuk membantu mengawasi pembangunan di Kota Bandung. "Ini hadiah buat warga Kota Bandung, di hari ulang tahun, kita memulai dengan semangat bebas korupsi dengan KPK," kata Ridwan

Tak cukup dengan menggandeng KPK, Ridwan juga menggandeng lembaga anti korupsi ICW, Indonesia Corruption Watch. Ridwan mengungkapkan, ICW sengaja digandeng untuk mendorong partisipasi publik. "Silahkan masyarakat berhimpun, untuk komunitas dan LSM ke kelompok masyarakat yang sementara ini dikomandoi oleh ICW," kata dia.

Dengan kerjasama itu, dia berencana membangun kerjasama segitiga antara pemerintah kota, KPK, dan ICW untuk membantu transparansi pemerintahan Kota Bandung. Salah satu komitmennya, Ridwan menjanjikan akan mempraktekkan penyusunan APBD on-line. Tak hanya itu, hasilnya juga akan ditempel di tiap kelurahan.

Wakil Ketua KPK Zulkarnain mengungkapkan, naskah kerjasama dengan Kota Bandung sengaja dimulai dengan program pengendalian gratifikasi. Dia beralasan, dari survey yang dilakukan KPK mendapati 31 persen warga masyarkat masih belum sadar bahwa gratifikasi itu adalah tindak pidana. "Padahal ancamannya minimal 4 tahun penjara dan maksimal 20 tahun," kata dia di Bandung, Rabu, 25 September 2013.

Langkah pertama, KPK akan mendorong pemerintah Kota Bandung membentuk unit pengendali gratifikasi untuk membantu pelaporan penerimaan pemberian pada penyelenggara negara. Zulkarnain berharap, pendirian unit itu akan mengurangi praktek gratifikasi dengan membantu pelaporannya. "Pelapor ini dirahasiakan, sebab nanti pelapor ini juga tertekan oleh yang memberi," kata dia.

Zulkarnain mengatakan, semakin banyak gratifikasi yang dilaporkan, bisa berarti sesuatu yang baik. "Yang tidak melaporkan jadi tanda tanya," kata dia. "Bisa saja terjadi suap menyuap di sana."

Menurut dia, KPK sudah menyiapkan rencana kerja untuk pemberantasan korupsi dari hulu ke hilir. Terutama di bagian hulu, yakni upaya pencegahan. "Pencegahan ini sangat vital. Kita bekerja sama dengan seluruh kementerian lembaga, termasuk pemerintah daerah, karena yang punya fungsi kan mereka. Kalau sudah diperbaiki duluan mudah-mduah korupsinya makin kecil," kata dia.

Wakil koordinator Badan Pekerja ICW, Selly Martini mengatakan, pertemuan untuk membahas kerjasama dengan pemerintah kota Bandung dengan organisasinya sudah berlangsung. Kerjasama serupa sudah dilakukan ICW dengan sejumlah pemerintah daerah di antaranya DKI, serta Kota Denpasar. Selain dengan Bandung, kerasama serupa juga tengah dirintis dengan Banda Aceh.

AHMAD FIKRI
Berita Terpopuler:
Serangan pada Ruhut, dari Badut Sampai Kumpul Kebo

Jadi Rebutan Klub, Kiper Ravi Pilih Timnas U-19

Kenapa Dirut TVRI Dipecat?

Sering Ada `Agenda Rahasia`, Ini Kata Jokowi





Berita terkait

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

3 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Pegang Surat Tugas dari Golkar untuk Pilgub Jakarta dan Jabar

18 jam lalu

Ridwan Kamil Pegang Surat Tugas dari Golkar untuk Pilgub Jakarta dan Jabar

Keputusan untuk mengusung Ridwan Kamil di Pilkada yang mana akan berbasiskan hasil survei.

Baca Selengkapnya

Kata Bima Arya Soal Peluangnya di Pilgub Jabar Jika Berhadapan dengan RK

2 hari lalu

Kata Bima Arya Soal Peluangnya di Pilgub Jabar Jika Berhadapan dengan RK

Politikus PAN Bima Arya menyebut peluang Pilgub 2024 Jawa Barat masih 50: 50, terlebih Ridwan Kamil belum memastikan akan kembali bertarung di bumi pasundan atau DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Alasan Bey Triadi Machmudin Tolak Pinangan Demokrat Maju di Pilkada Jabar 2024

3 hari lalu

Alasan Bey Triadi Machmudin Tolak Pinangan Demokrat Maju di Pilkada Jabar 2024

Partai Demokrat menilai Bey Triadi Machmudin sebagai figur potensial untuk Pilkada Jabar 2024.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Diberi 2 Surat Tugas Maju di Pilkada 2024, Airlangga: Dia Menjanjikan

3 hari lalu

Ridwan Kamil Diberi 2 Surat Tugas Maju di Pilkada 2024, Airlangga: Dia Menjanjikan

Partai Golkar memberi dua surat tugas kepada Ridwan Kamil untuk maju dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

3 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Eko Patrio Sebut PAN Siapkan Kader Terbaik untuk Pilkada Jakarta, Siapa Saja?

3 hari lalu

Eko Patrio Sebut PAN Siapkan Kader Terbaik untuk Pilkada Jakarta, Siapa Saja?

Eko Patrio mengakui PAN juga mengusulkan namanya untuk maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Sebut 3 Nama untuk Pilkada jabar 2024 Salah Satunya Ridwan Kamil, Ini Jejak Politiknya

4 hari lalu

Hasto PDIP Sebut 3 Nama untuk Pilkada jabar 2024 Salah Satunya Ridwan Kamil, Ini Jejak Politiknya

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut 3 nama berpeluang diusung partainya di Pilkada Jabar 2024, salah satunya Ridwan Kamil. Ini langkah politiknya.

Baca Selengkapnya

Golkar Pastikan Ridwan Kamil Maju Pilgub Jawa Barat Bukan Jakarta?

5 hari lalu

Golkar Pastikan Ridwan Kamil Maju Pilgub Jawa Barat Bukan Jakarta?

Sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih Golkar, Ridwan Kamil sempat menjadi calon orang nomor satu di Jakarta dari partai itu.

Baca Selengkapnya

Zita Anjani PAN Tetap Diusung Maju di Pilkada DKI, Jadi Dampingi Ridwan Kamil?

6 hari lalu

Zita Anjani PAN Tetap Diusung Maju di Pilkada DKI, Jadi Dampingi Ridwan Kamil?

PAN tetap mengusung Zita Anjani maju di Pilkada DKI. PAN mengaku tidak khawatir dengan elektabilitas Zita gara-gara polemik Starbucks.

Baca Selengkapnya