Sidang Fathanah Bahas Aliran Dana Pilkada Sulsel  

Reporter

Editor

Anton Septian

Kamis, 19 September 2013 11:12 WIB

Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin. TEMPO/Kink Kusuma Rein

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta kembali menggelar sidang kasus suap kuota impor daging sapi dengan terdakwa Ahmad Fathanah. Sidang yang dilaksanakan pada hari itu untuk mendengarkan keterangan sembilan saksi. Namun, sampai persidangan dimulai, hanya enam saksi yang hadir.

"Persidangan hari ini berkaitan dengan aliran dana pada pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan," ujar jaksa penuntut umum, Rini Triningsih, pada Kamis, 19 Sepetember 2013. Saksi yang dihadirkan di antaranya, Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin, yang pernah menyerahkan uang Rp 8 miliar kepada Fathanah untuk biaya pemenangan dalam pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan.

Saksi kedua, Andi Akmal Pasluddin, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan, yang juga pernah menjadi anggota tim pemenangan pasangan Ilham Arif Sirajuddin dan Aziz Qahhar Mudzakkar pada pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan 2012. Andi diketahui menerima uang sebesar Rp 4,5 miliar dari Fathanah.

Saksi ketiga, Najamuddin Marhamid, pengurus Partai Keadilan Sejahtera. Kemudian, saksi keempat yang dihadirkan adalah Winson Ngan, anak Billy Gan, pemegang saham perusahaan PT Prima Karya Sejahtera yang bergerak di bidang pemasaran pupuk. Winson diduga terkait dalam proyek pupuk di Kementerian Pertanian.

Jaksa juga memanggil Andika Santoso dari PT Mitsui Leasing. Andika dipanggil sebagai saksi soal pembelian mobil yang dilakukan Fathanah. Saksi keenam yang dihadirkan adalah Hudzaifah Luthfi. Dia adalah anak dari Luthfi Hasan Ishaaq, bekas Presiden PKS, yang ikut berperan di PT Prima Karya Sejahtera.

MAYA NAWANGWULAN

Terpopuler:
Ini Curhat Jokowi ke Boediono Soal Mobil Murah
Ahok: Indonesia Lebih Baik dari Amerika
Syaharani: Vicky Banyak Menghafal Kamus
Ditolak Jadi Duta Besar, Foke Bilang Wajar
Vanny Ditahan, Anggita Sari Liburan di Bali

Berita terkait

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

50 hari lalu

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

30 Juni 2022

KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

KPK akan melelang tanah dan bangunan sitaan milik terpidana kasus suap pengurusan kuota impor daging dan tindak pidana pencucian uang Ahmad Fathanah.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

16 November 2021

Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

Mahkamah Agung menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) Luthfi Hasan Ishaaq yang dijatuhi vonis 18 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

2 Juni 2020

Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

PT PPI menyatakan pihak yang terlibat dalam dugaan suap impor daging sapi sudah tidak menjabat lagi di perusahaan.

Baca Selengkapnya

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

11 April 2020

3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

Penyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.

Baca Selengkapnya

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

15 Agustus 2019

Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

Rencana impor daging sapi asal Brasil dinilai dapat memicu persaingan pasar daging yang lebih sehat di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

22 Desember 2018

KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

KPK akan melelang barang rampasan milik terpidana kasus suap daging sapi, Lutfi Hasan Ishaq dan Ahmad Fathanah.

Baca Selengkapnya

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

13 Oktober 2018

Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

Direktur Eksekutif Tempo Institute, Mardiyah Chamim, mengatakan narasumber anonim dalam Indonesialeaks diterapkan untuk keselamatan informan.

Baca Selengkapnya

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

13 Juni 2017

Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

Mantan Hakim MK Patrialis Akbar didakwa menerima suap sebesar USD 70 ribu dan Rp 4,043 juta dari pengusaha daging impor Basuki Hariman.

Baca Selengkapnya

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

6 Maret 2017

Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

Bea-Cukai diminta membuka data impor komoditas pangan.

Baca Selengkapnya