Angkot di Bandung Akan Digratiskan

Reporter

Rabu, 4 September 2013 16:47 WIB

Angkutan Kota. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Bandung - Kelompok Riset Indie di Bandung akan menggratiskan ongkos naik angkutan kota di Bandung. Uji coba bernama Angkot Day itu melibatkan 200-an angkot jurusan Kebon Kalapa-Dago. Tujuannya adalah untuk menghadirkan layanan angkutan yang lebih baik. "Angkot Day merupakan kampanye dan eksperimen sosial untuk merespon masalah kemacetan di Bandung," kata Seterhen Akbar, koordinator Riset Indie, Rabu, 4 September 2013.

Selama ini, angkot sering jadi kambing hitam kemacetan. Padahal, menurut riset, kemacetan disebabkan luas Bandung yang tak bertambah. "Sedangkan penduduk dan kendaran semakin banyak," ujarnya.

Seterhen mengakui bila angkot ikut menyumbang kemacetan ketika berhenti atau mengetem untuk mencari penumpang. Karena itu, Angkot Day akan menjajal perjalanan angkot tanpa mengetem. "Angkot kami arahkan untuk jalan terus, kecuali saat penumpang naik dan turun," ujarnya. "Dengan cara itu, asumsinya penumpang akan senang dan bertambah banyak."

Angkot Day rencananya akan diterapkan pada Jumat, 20 September 2013. Gratis ongkos penumpangnya berlaku dari pukul 05.00-19.00. Nantinya, tiap angkot akan didampingi satu relawan. Tugasnya: menjaga sopir tidak ugal-ugalan dan menyebarkan kuisioner soal angkot ideal ke penumpang. Untuk penyewaan 200 angkot itu, Riset Indie mengumpulkan dana dari anggota komunitas serta donatur melalui Internet. "Kami ingin ada perubahan layanan angkutan kota. Soal teknis dan kebijakan selanjutnya, kami serahkan ke pemerintah dan pemilik angkot," ujarnya.

Sekretaris Organda Kota Bandung, Jaja Kusnadi, mengatakan kebiasaan angkot menunggu penumpang di beberapa ruas jalan sulit dihilangkan. Sebab, beberapa terminal angkot di Bandung sudah tidak layak untuk menjaring penumpang. Bahkan, beberapa terminal tidak berfungsi lagi. Soal angkot berhenti dengan tertib di jalan, terkendala jumlah halte yang mumpuni. "Cara komunitas itu untuk memperbaiki layanan angkot masih berat," kata Jaja.

Untuk menata angkot di Kota Bandung, Jaja mengklaim sudah memiliki rancangan sendiri. Tinggal dibahas dalam kebijakan pemerintah kota. "Pola konsorsium angkutan seperti di Jakarta dengan menggaji supir, itu bisa untuk angkot," katanya.

ANWAR SISWADI

Topik terhangat:
Delay Lion Air | Jalan Soeharto | Siapa Sengman | Polwan Jelita | Lurah Lenteng Agung




Berita Terpopuler Lainnya
Haji Lulung: Ahok Jangan Celetak Celetuk Slengean
Keluhan Polwan: Sulit Tolak Atasan
Harrison Ford Ngopi di Jakarta Bikin Heboh Twitter
Kisah Penumpang Lion Air Tidur di Landasan

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

14 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup sampai Senin, MTI Minta Pemerintah Awasi Angkutan Gelap

Bandara Sam Ratulangi di Manado masih ditutup imbas erupsi Gunung Ruang. Semua penerbangan dari dan ke Manado dibatalkan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

18 hari lalu

Arus Balik saat Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Pengguna Angkutan Umum Capai 1 Juta

Kemenhub menyatakan pergerakan penumpang angkutan umum pada arus balik dan hari pertama kerja usai libur Lebaran masih tinggi.

Baca Selengkapnya

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

20 hari lalu

Hasil Riset MTI: Travel Gelap Berkembang Pesat saat Pandemi

Salah satu poin yang membuat masyarakat meminati travel gelap adalah layanan door to door.

Baca Selengkapnya

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

20 hari lalu

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

Mobil berpelat hitam yang diduga dioperasikan sebagai angkutan umum ilegal atau travel gelap masih dengan mudah ditemui di kawasan Cawang UKI

Baca Selengkapnya

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

27 hari lalu

Pengguna Angkutan Umum saat Arus Mudik pada H-3 Lebaran Capai 1.181.705 Orang

Kemenhub mencatat pengguna angkutan umum sudah mencapai 1.181.705 orang selama H-3 Lebaran, atau Minggu, 7 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Satu Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum Hingga H-5 Lebaran, Naik 26 Persen

29 hari lalu

Satu Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum Hingga H-5 Lebaran, Naik 26 Persen

Satu juta lebih pemudik menggunakan angkutan umum hingga Jumat, 5 April. Naik 26 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

42 hari lalu

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

Jerman sedang mengalami krisis tenaga kerja sehingga meminta anak muda magang menjadi sopir trem.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

5 Maret 2024

Polda Metro Jaya Berharap Operasi Keselamatan Jaya 2024 Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat terhadap Aturan Lalu Lintas

Polda Metro Jaya berharap masyarakat akan lebih sadar dan patuh terhadap aturan lalu lintas.

Baca Selengkapnya

Kondangan di Australia, Keluarga Inggris Ini Pilih Jalur Darat Berbulan-bulan ketimbang Naik Pesawat

6 Januari 2024

Kondangan di Australia, Keluarga Inggris Ini Pilih Jalur Darat Berbulan-bulan ketimbang Naik Pesawat

Mereka melakukan perjalanan melalui Eropa, Kazakhstan, Cina, Laos, Thailand dan Indonesia, lalu mencapai Dili, Timor Leste tanpa naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Angkutan Umum di Bandung Barat Dicek Kelaikannya Jelang Tahun Baru

28 Desember 2023

Angkutan Umum di Bandung Barat Dicek Kelaikannya Jelang Tahun Baru

Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat menggelar pengecekan kelaikan angkutan umum jelang Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya