TEMPO.CO, Surabaya - Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya menerima gugatan yang diajukan oleh Djuli Edy Muryadi, tim kuasa hukum bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa-Herman Suryadi Sumawiredja. Setelah meminta penyempurnaan berkas, PTUN hari ini menggelar sidang perdana gugatan tak diloloskannya Khofifah oleh Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur.
Sidang yang dipimpin oleh ketua majelis hakim, Tri Cahya Indra Permana, didampingi dua anggota hakim, yakni Oenoen Pratiwi dan Indah Mayasari. Agenda sidang kali ini adalah pembacaan gugatan, jawaban tergugat, dan putusan sela intervensi. Persidangan dihadiri oleh kuasa hukum Khofifah-Herman dan kuasa hukum KPU Jawa Timur.
Kuasa hukum Khofifah-Herman, Djuli Edy Muryadi, membacakan materi gugatan. Sayangnya, agenda jawaban tergugat ditunda. Kuasa hukum KPU Jawa Timur mengaku tidak siap memberikan jawaban. "Kami belum siap (memberi) jawaban," ujar kuasa hukum KPU, Syaifudin, dalam persidangan, Senin, 29 Juli 2013.
Ketua majelis hakim pun akhirnya menunda agenda jawaban tergugat hingga Rabu, 31 Juli 2013. Sebelumnya, Indra mengatakan akan mempercepat persidangan. Karena itu, sidang bisa berlangsung 2-3 kali dalam seminggu.
Menurut Indra, merujuk pada Pasal 136 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 yang menyatakan perkara sengketa Pemilu mendapat prioritas, sehingga tidak dianggap mengganggu jadwal persidangan lain. “Dengan demikian, putusan kasus ini bisa dikeluarkan PTUN sebelum pelaksanaan Pemilu kepala daerah pada 29 Agustus 2013 mendatang,” kata dia.
Djuli Edy berharap penjelasan tergugat bisa disampaikan pada persidangan Rabu besok, sehingga tidak ada lagi penundaan. Ia tak beranggapan tergugat mengulur-ulur waktu. "Kami belum melihat upaya kami terhambat. Masih ada waktu sebelum Lebaran, (maka) akan kami maksimalkan," katanya.
Pada persidangan berikutnya dengan agenda jawaban tergugat dan pembuktian, kuasa hukum Khofifah-Herman akan mengupayakan bukti dan saksi. Menurut Djuli, ada sekitar 40 dokumen dan 10 saksi yang disiapkan. Namun, diakuinya, jumlah pasti saksi yang dihadirkan masih belum diketahui, karena terkait biaya transportasi dan akomodasi. Pasalnya, sebagian besar saksi berasal dari Jakarta.
Ketua Tim Kuasa Hukum KPU Jawa Timur, Fahmi Bachmid, mengatakan pihaknya memang meminta waktu untuk menyiapkan jawaban gugatan. Ia beralasan ingin memastikan lebih dulu isi gugatan. Apalagi sebelumnya, materi gugatan tersebut sempat diminta hakim untuk disempurnakan dalam pemeriksaan persiapan pekan lalu. "Kalau kita menjawab sesuatu sebelum dibacakan, kalau ada perubahan, kan, yang rugi kita," kata Fahmi. "Kami punya hak, ditunggu, lah, jawaban kami seperti apa," ujarnya.
AGITA SUKMA LISTYANTI
Topik terhangat:
Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri | Hormon Daging Impor
Berita lainnya:
7 Pengacara Bermasalah versi ICW
Rachell Dougall, Teman Ratu Narkoba Kerobokan?
ICW: Pengadilan Tipikor Siaga Satu
Sharapova Selebritis Terkaya di Rusia
Rachel Dougall: Saya Dikurung Seperti Binatang
Berita terkait
PPP Persilakan Khofifah Silaturahmi ke DPW, Awiek: Kita Tidak Halangi
1 hari lalu
Khofifah sebelumnya mengklaim dia akan mendapatkan surat rekomendasi dari PPP untuk maju di Pilkada Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaJalan Mulus Khofifah Indar Parawansa Menuju Pilkada Jawa Timur
2 hari lalu
Khofifah Indar Parawansa menyatakan siap bekerja keras dan memenangkan Pilkada Jawa Timur 2024 usai menerima rekomendasi dari Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaCerita Khofifah Kalah 2 Kali di Pilgub Jatim, Sebut Tak Pernah Usik Rival
9 hari lalu
Khofifah Indar Parawansa bercerita saat dirinya kalah dua kali di Pilgub Jatim. Meskipun kalah, dia mengaku tak pernah mengusik kemenangan rival politiknya.
Baca SelengkapnyaPAN Usung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau Saja
9 hari lalu
Ketum PAN Zulkifli Hasan menegaskan dukungannya untuk Khofifah Indar Parawansa di gelaran Pilgub Jatim 2024.
Baca SelengkapnyaAlasan PAN Belum Beri Rekomendasi Emil Dardak Maju dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur
11 hari lalu
PAN belum memberikan rekomendasi kepada Emil Dardak karena Demokrat belum melakukan komunikasi politik dengan mereka.
Baca SelengkapnyaPilkada Jawa Timur, Figur Khofifah Menguat di Internal PDIP
12 hari lalu
PDIP masih melakukan penjaringan calon yang akan diusung dalam Pemilihan Kepada Daerah atau Pilkada Jawa Timur 2024.
Baca SelengkapnyaSerba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan
20 hari lalu
Khofifah dinilai menjadi calon gubernur terkuat pada Pilkada Jatim 2024. PKB dan PPP tengah menyiapkan lawan.
Baca SelengkapnyaPKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur
20 hari lalu
PKB dan PPP siap untuk berkoalisi di Pilkada Jawa Timur. Kedua partai siap menghadirkan figur untuk melawan Khofifah Indar Parawansa.
Baca SelengkapnyaSelain Gibran dan Bobby Nasution, Khofifah Disebut Juga Bakal Terima Penghargaan Satyalancana
26 hari lalu
Jokowi dikabarkan akan memberikan penghargaan kepada kepala daerah berprestasi, mulai dari Gibran, Bobby Nasution, hingga Khofifah.
Baca SelengkapnyaGolkar Sebut Kemenangan di Pilkada 2024 Jadi Modal untuk Pileg dan Pilpres 2029
35 hari lalu
Erwin Aksa menekankan soal target suara dan mengembalikan kejayaan Golkar lima tahun ke depan pada Pilkada 2024.
Baca Selengkapnya