Menteri Kesehatan Diminta Jelaskan Mekanisme Penggratisan

Reporter

Editor

Minggu, 24 Oktober 2004 14:15 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Lembaga Bantuan Hukum Kesehatan (LBHK) menilai pernyataan pemerintah melalui Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari (23/10) yang membebaskan biaya perawatan rumah sakit bagi penderita penyakit antraks di desa Babakan Madang, Bogor, hanya bersifat politis. Menurut Ketua Pendiri LBHK Iskandar Sitorus, karena dalam kapasitasnya sebagai Menteri Kesehatan, seharusnya bisa lebih detail lagi dalam menyatakan sikap. "Mestinya dia (Menteri) menjelaskan mekanisme penggratisan biaya pengobatan. Terutama dasar hukum yang digunakan," ujar Iskandar saat dihubungi Tempo, Minggu (24/10). Iskandar mengatakan, dalam UU Kesehatan No. 23 Tahun 1992, tidak diatur konstruksi hukum pembiayaan pemerintah pusat ke daerah untuk hal-hal demikian. Iskandar pun menilai rumah sakit daerah akan kesulitan untuk membiayainya. "Lalu, jika nantinya pasien diharuskan membayar, bagaimana tanggung jawab pemerintah?" ujarnya. Karenanya, ia mengatakan pemerintah tidak akan dapat menekan rumah sakit daerah untuk menanganinya. "Karena rumah sakit itu pun bukan punya dia (menteri)," tegasnya.RR. Ariyani - Tempo

Berita terkait

Sultan Hamengku Buwono X Heran Kasus Antraks di Sleman dan Gunungkidul Muncul Kembali, Karena Tradisi Ini?

44 hari lalu

Sultan Hamengku Buwono X Heran Kasus Antraks di Sleman dan Gunungkidul Muncul Kembali, Karena Tradisi Ini?

Sultan Hamengku Buwono X mengaku heran karena kembali muncul kasus antraks di Sleman dan Gunungkidul Yogyakarta. Diduga karena ini.

Baca Selengkapnya

Wabah Antraks Gunungkidul, Apa Penyebabnya?

45 hari lalu

Wabah Antraks Gunungkidul, Apa Penyebabnya?

Wabah Antraks melanda Gunungkidul dan Sleman, Yogyakarta. Apa Penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Ramadan di Yogyakarta Diwarnai Kasus Antraks, Tradisi Berbahaya Ini Diminta Dihilangkan

48 hari lalu

Ramadan di Yogyakarta Diwarnai Kasus Antraks, Tradisi Berbahaya Ini Diminta Dihilangkan

Kasus suspek antraks di Sleman dan Gunungkidul, Yogyakarta, itu diduga kembali terjadi karena adanya tradisi purak atau brandu yang berbahaya.

Baca Selengkapnya

Apa Saja Gejala Antraks yang Diduga Serang Belasan Warga Sleman?

49 hari lalu

Apa Saja Gejala Antraks yang Diduga Serang Belasan Warga Sleman?

Belasan warga menunjukkan gejala antraks setelah mengkonsumsi daging sapi. Daging sapi tersebut diduga terkontaminasi antraks.

Baca Selengkapnya

Dua Warga Gunungkidul Terserang Antraks, Ini Kata Pakar UGM

50 hari lalu

Dua Warga Gunungkidul Terserang Antraks, Ini Kata Pakar UGM

Dua orang warga Gunungkidul dirawat diduga karena terpapar antraks sementara 15 lainnya menjadi suspek.

Baca Selengkapnya

17 Warga Gunungkidul Suspek Antraks, Konsumsi Daging Kambing dari Sleman

50 hari lalu

17 Warga Gunungkidul Suspek Antraks, Konsumsi Daging Kambing dari Sleman

Setidaknya 17 warga Kabupaten Gunungkidul, diduga terpapar antraks setelah mengkonsumsi daging kambing bawaan dari Sleman, DIY

Baca Selengkapnya

Cegah Wabah Antraks Berulang, Periset BRIN Akan Kembangkan Vaksin Oral

21 Juli 2023

Cegah Wabah Antraks Berulang, Periset BRIN Akan Kembangkan Vaksin Oral

Vaksinasi hewan perlu segera dilakukan dalam mengendalikan wabah antraks di wilayah-wilayah endemi.

Baca Selengkapnya

Waspada Penyakit Hewan yang Bisa Menular ke Manusia Selain Rabies

18 Juli 2023

Waspada Penyakit Hewan yang Bisa Menular ke Manusia Selain Rabies

Selain rabies, terdapat berbagai penyakit hewan yang bisa ditularkan dari hewan ke manusia, salah satunya adalah Jembrana.

Baca Selengkapnya

Kasus Antraks Gunungkidul, Pelaku Wisata Berharap Tak Pengaruhi Tren Kunjungan Wisata

11 Juli 2023

Kasus Antraks Gunungkidul, Pelaku Wisata Berharap Tak Pengaruhi Tren Kunjungan Wisata

Bupati Gunungkidul Sunaryanta menilai status KLB antraks saat ini masih belum diperlukan karena situasi sudah relatif terkondisi.

Baca Selengkapnya

Cegah Antraks, Perhatikan Hal Ini saat Memilih Daging

10 Juli 2023

Cegah Antraks, Perhatikan Hal Ini saat Memilih Daging

Masyarakat diimbau tak sembarangan mengonsumsi daging hewan untuk mencegah infeksi spora antraks semakin meluas. Perhatikan hal ini.

Baca Selengkapnya