Kerabat SBY, Abraham: Terlibat Pasti Tersangka

Reporter

Jumat, 12 Juli 2013 21:32 WIB

Ketua KPK Abraham Samad berjalan meninggalkan ruang sidang seusai menyaksikan jalannya persidangan kasus dugaan korupsi proyek Simulator SIM dengan terdakwa Irjen Pol. Djoko Susilo di Pengadilan Tipikor, Jakarta, (12/7). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta--Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Abraham Samad mengatakan semua yang diperiksa dalam kasus korupsi gedung olahraga di Bukit Hambalang, Sentul, Bogor, akan ditelisik perannya, termasuk Sylvia Sholehah, orang yang disebut-sebut kerabat dekat Ibu Negara Ani Yudhoyono.

"Kami akan dalami karena semua orang sama kedudukannya di depan hukum," ujar Abraham seusai membagikan takjil di depan kantor KPK, Jumat, 12 Juli 2013.

Abraham mengatakan bila keterlibatannya ditunjang dua bukti permulaan, dirinya tidak akan segan mengambil langkah penindakan, "Pastilah akan ditetapkan seperti yang lain-lainnya," ujar dia.

Sylvia diperiksa KPK dalam kasus korupsi Hambalang pada 28 Mei lalu. Sehari setelahnya pria bernama Widodo Wisnu Sayoko juga diperiksa dalam kasus yang sama. Mencuat kabar di media, Sylvia maupun Widodo adalah kerabat dekat Ani Yudhoyono. Mereka disebut-sebut ikut mengetahui seluk beluk kasus proyek Hambalang. Namun saat ditanyai perannya di KPK, keduanya memilih bungkam.

Kasus ini menjerat mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alifian Mallarangeng dan anak buahnya Deddy Kusdinar. Mereka disangka menyalahgunakan kewenangan sehingga terjadi penggelembungan dana dalam megaproyek tersebut. Deddy telah meringkuk di tahanan, namun Andi belum juga disentuh KPK hingga saat ini.

Abraham menolak mengomentari hasil penelusuran KPK terhadap Sylvia. Ia mengaskan penelusuran maupun keterangan para saksi masuk dalam materi penyidikan. "Belum bisa diungkapkan ke publik karena menyangkut strategi penindakan."

TRI SUHARMAN

Terhangat:
Bara LP Tanjung Gusta | Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap


Lihat juga:

Alex Noerdin Batal Jadi Gubernur Sumatera Selatan

Ini Penyebab Rusuh dan Kebakaran Tanjung Gusta

Hari-hari Terakhir Presiden Mesir Muhammad Mursi

Snowden Beberkan Bukti Keterlibatan Microsoft

Berita terkait

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

11 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

14 jam lalu

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

Bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean disebut butuh waktu untuk beristirahat usai dilaporkan ke KPK

Baca Selengkapnya

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

17 jam lalu

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

19 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

21 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

22 jam lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

23 jam lalu

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

Penyitaan rumah dalam dugaan kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka. Apa landasan penyitaan aset tersangka korupsi?

Baca Selengkapnya

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

1 hari lalu

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

Windy Idol dan Nayunda Nabila Nizrinah terseret dalam dugaan kasus korupsi yang berbeda hingga diperiksa KPK. Apa sangkut pautnya?

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

1 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

Pengacara eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy merasa heran kliennya diseret dalam kasus yang melibatkan perusahaan sang istri.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

1 hari lalu

KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

KPK menjadwalkan pemanggilan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya