Siswa-siswi mengikuti workshop pembuatan kostum Jakarnaval di gedung Nyi Ageng Serang, Jakarta, (19/5). Workshop ini diikuti 500 siswa dari 10 Sekolah Menengah Atas Se-DKI Jakarta yang akan diikut sertakan dalam karnaval HUT DKI Jakarta. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta akan menggelar Jakarnaval 2013 yang ke 14. Pawai kesenian yang merupakan gelaran tahunan dalam rangka hari ulang tahun Jakarta.
"Tema utamanya 'Keajaiban Ondel-Ondel' dan memang sudah dirancang sejak tiga bulan lalu," kata Heru Mataya, Konseptor Jakarnaval 2013, ketika dihubungi pada Jumat, 28 Juni 2013. Heru mengatakan konsep pawai ini meniru Rio de Jenairo, Brasil.
Menurut Heru, pawai yang dilakukan di negeri Samba tersebut setiap tahunnya selalu memiliki tema. Tak hanya itu dia merujuk negara Jerman, Cina, Jepang, dan Singapura untuk konsep pawai saat ini. "Tujuan kami akan go internasional," ujarnya.
Saat ini, Heru meneruskan, persiapan acara sudah mencapai 95 persen. "Sisanya tinggal konsep koreografi tarian dari pawai serta menyamakan gerak dan atur barisan," ujarnya.
Heru menjamin pawai dalam rangka hari ulang tahun ke 468 Jakarta ini lebih meriah dibandingkan sebelumnya. Menurut dia, pegelaran yang lalu tidak terkonsep dan cenderung hanya sekedar pawai.
"Bahkan kami memanfaatkan bahan-bahan dari alam seperti bambu, akar, dan rotan untuk membuat kostum pawai," ujarnya. Semua itu dibekali dalam workshop selama tiga bulan.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budiman mengatakan akan ada sekitar 500 peserta yang ikut dalam pawai. Mereka adalah pelajar.
"Saya optimistis acara berjalan lancar," katanya di Balai Kota. Menurut dia, antusiasme masyatakat sangat tinggi menyambut acara pawai tersebut.
