Gowa Desak Presiden Keluarkan Ijin Periksa Menteri Agama

Reporter

Editor

Kamis, 7 Oktober 2004 17:05 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Koordinator Government Watch (Gowa) Farid Faqih mendesak presiden mengeluarkan ijin pemeriksaan Menteri Agama, Said Agil Al Munawar, terkait kasus korupsi haji di Departemen Agama."Besok pagi kita akan kirim surat ke Presiden Megawati agar ijin keluar, karena polisi menghadapi hambatan memeriksa Menteri Agama," kata Farid kepada wartawan di Mabes Polri, Kamis (7/10).Hari ini, Farid Faqih, datang ke Mabes Polri menanyakan perkembangan pemeriksaan Menteri Agama, dan dijelaskan polisi bahwa pihaknya menghadapi hambatan karena ijin dari Presiden belum keluar. Sedangkan, pemeriksaan di Direktorat Tindak Pidana Korupsi Mabes Polri, mulai jajaran Humas sampai Dirjen, sudah dimintai keterangan. "Kami (Gowa) berharap, pada masa akhir jabatan Megawati untuk memberikan ijin memeriksa Menteri Agama. Jika tidak, pekerjaan rumah pertama untuk presiden baru, untuk membersihkan korupsi di Departemen Agama," kata Farid.Dalam pertemuan Gowa dengan Polri, pihaknya juga menyampaikan bukti baru adanya penggelembungan pada pengadaan pondokan haji, sebesar 150 Real per jamaah. Jika ada 205.000 jemaah haji, maka untuk pengadaan pondokan saja, negara dirugikan 30.750.000 Real atau sekitar Rp 77 juta. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan tim Gowa, dana penggelembungan itu, salah satunya diterima adik Menteri Agama, inisial SA, yang saat ini menjadi pejabat Pemda DKI di wilayah Kebayoran Lama. "Ada contoh tanda terima SA, setiap tahunnya menerima fee," kata Farid. Martha Warta - Tempo

Berita terkait

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

1 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

10 hari lalu

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

11 hari lalu

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

Tim ini dibentuk sebagai upaya Kemenag dalam mengoptimalkan pemanfaatan potensi besar yang terdapat dalam zakat dan wakaf.

Baca Selengkapnya

Idul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi

22 hari lalu

Idul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengucapkan selamat Idul Fitri 1445 H. Ia menyinggung tentang toleransi.

Baca Selengkapnya

Simak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024

23 hari lalu

Simak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024

Menentukan 1 syawal Idul Fitri atau lebaran terdapat metode hisab dan rukyatul hilal. Apa perbedaan kedua sistem itu?

Baca Selengkapnya

Sidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi

24 hari lalu

Sidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi

Sidang isbat akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama

Baca Selengkapnya

Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu

25 hari lalu

Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu

Jemaah Masjid Aolia di Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta telah merayakan Idul Fitri. Bagaimana asal usul jemaah asuhan Mbah Benu ini?

Baca Selengkapnya

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

28 hari lalu

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menolak permintaan Menteri Teten Masduki terkait penundaan wajib sertifikasi halal.

Baca Selengkapnya

Juli 2024, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan

33 hari lalu

Juli 2024, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan

Kemenag mewajibkan calon pengantin ikut bimbingan perkawinan. Jika tidak, pengantin tak bisa mencetak buku nikah.

Baca Selengkapnya

Ditjen Bimas Hindu Bahas Peradilan Agama Hindu dengan PPTKHI

42 hari lalu

Ditjen Bimas Hindu Bahas Peradilan Agama Hindu dengan PPTKHI

Tercapai tiga rekomendasi yang disepakati 13 PTKH.

Baca Selengkapnya