Ini Kunci Sukses Ujian Nasional SMAN 8 Jakarta

Reporter

Jumat, 24 Mei 2013 16:07 WIB

Ilustrasi Ujian Nasional. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta--SMA Negeri 8 Jakarta kembali menduduki peringkat pertama se-Jadebotabek untuk raihan rata-rata hasil Ujian Nasional 2013. Tahun ini, sekolah yang terletak di Bukit Duri, Jakarta Selatan ini meraih nilai rata-rata 8,74 dari 417 siswa dengan tingkat kelulusan 100 persen. Ini menempatkan mereka di peringkat 10 sekolah dengan rata-rata hasil UN terbaik se-Indonesia.

"Ini berkat pembenahan kami di semua lini, secara akademis dan religius," ujar Wakil Kepala Sekolah SMA N 8 Jakarta, Ahmad Yani saat ditemui Tempo, Kamis, 24 Mei 2013. Ia menyatakan dua faktor tersebut terbukti sukses merebut kembali peringkat pertama, setelah dua tahun berturut-turut harus puas berada di peringkat dua se-Jadebotabek.

"Dua tahun lalu kalah dari SMA N 99 Jakarta, tahun lalu oleh SMA N Unggulan MH Thamrin," ujarnya.

Dari sisi akademik, sekolah mengklasifikasikan murid-murid menjadi tiga kategori melalui tes diagnostik. "Tes ini dimulai pada Januari, jadi dikelompokkan siswa berdasar kemampuan akademiknya," ujar ia. Tiga kelompok itu adalah siswa dengan kemampuan di atas rata-rata, rata-rata, dan di bawah rata-rata.

"Ada treatment khusus untuk ketiga kategori tersebut," ujarnya. Misal, untuk siswa dengan kemampuan di bawah rata-rata, akan mendapat jam tambahan ajar khusus. "Misal untuk pelajaran fisika, biasa enam jam dalam seminggu, mereka dapat sepuluh jam," ujarnya. Para siswa ini pun dibantu oleh kawan-kawan sebayanya sebagai peer tutor untuk mencapai target lulus ujian untuk nilai memuaskan. "Jadi kami dorong dari segala arah, dari guru, teman, dan keluarga," ujarnya.

Bagi para siswa berkemampuan di atas rata-rata, perlakuan khusus diberikan dengan meningkatkan kualitas soal untuk mereka kerjakan. "Targetnya secara individual, mereka bisa masuk sepuluh besar nasional," ujarnya. Kepada para siswa ini tidak dibebankan penambahan jam pelajaran, melainkan kualitas materi yang diajarkan. Sehingga dalam waktu luangnya, mereka bisa berbagi pemahaman kepada kawan-kawannya yang kemampuan akademiknya rata-rata.

Strategi pemilahan ini berhasil. Dua siswa sekolah ini, yakni Gracia Isaura Raulina (peringkat 7, nilai rata-rata 9,75) dan Sarah Alya Firnadya (peringkat 10, nilai 9,73) masuk sepuluh besar siswa dengan nilai raihan rata-rata tertinggi Ujian Nasional.

Namun menurut Ahmad, prestasi siswa tak cukup bila hanya didorong dengan kegiatan akademik yang berkualitas. "Pada dasarnya, keinginan berprestasi harus didasarkan pada semangat," ujarnya. Maka itu, sekolah mencoba menumbuhkan semangat siswa lewat kegiatan-kegiatan religi yang mereka pandu, misal, acara doa akbar menjelang dan doa bersama setiap hari pelaksanaan Ujian. "Itu kami yakini memberi motivasi tinggi bagi anak-anak untuk bisa mengerjakan soal dengan baik," ujarnya.

Gracia Isaura, melalui pesan elektronik pada Ahmad Yani menyatakan amat bersyukur berada di posisi 10 besar nasional. Ia pun merasa apa yang telah diraihnya menjadi tantangan untuk perjalanan hidupnya di masa depan. "Perjuangan di SMA memang sudah selesai, tapi pelajaran dan pengalaman yang diterime akan jadi bekal dalam menghadapi tantangan selanjutnya," ujar ia.

SMA Negeri 8 Jakarta adalah salah satu sekolah unggulan di wilayah Jadebotabek. Sejak 2006, sekolah ini menyandang status sebagai Rintisan Sekolah Berbasis Internasional, namun status itu dicabut lagi pada tahun lalu. Sejak 2006 lalu itu, sekolah mengklaim selalu berada di tiga besar hasil ujian nasional di wilayah Jakarta dengan tingkat kelulusan 100 persen.

Atas prestasi ini, bahkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyempatkan diri untuk meninjau hasil pengumuman kelulusan di sekolah ini. Ia pun menyempatkan diri untuk shalat Jumat berjamaah dengan guru, murid, dan pegawai di sekolah itu.

M. ANDI PERDANA

Hangat:
Kisruh Kartu Jakarta Sehat
| Menkeu Baru | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah

Perlu baca:
EDSUS Jala Cinta dan Uang Fathanah

Inilah 12 Siswa Peraih Nilai UN Tertinggi
99,9 Persen Siswa SMU Jawa Timur Lulus UN
UN SMA Jawa Barat, Siswa Lulus 99,9 Persen
Ribuan Siswa SMA di Sumut Tak Lulus UN

Berita terkait

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

5 Desember 2022

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.

Baca Selengkapnya

Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?

24 Agustus 2022

Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?

Kemendikbudristek menginisiasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK untuk SD, SMP, dan SMA sederajat sebagai pengganti Ujian Nasional (UN).

Baca Selengkapnya

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

7 Juli 2022

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

Pengumuman disampaikan pada 7 Juli 2022 melalui akun Instagram Kampus Mengajar.

Baca Selengkapnya

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

19 April 2022

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

MA menolak gugatan uji materiil terhadap Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi.

Baca Selengkapnya

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

17 Maret 2022

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

IPB University meraih nilai 94,41 dengan predikat sangat baik. Disusul oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan nilai 91,33 (sangat baik).

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

15 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

Pendaftaran program guru penggerak dibuka pada 14 Maret hingga 15 April 2022. Seleksi ini terbuka untuk guru TK, SD, SMA, SMK, dan SLB.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

10 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

Kementerian Pendidikan meminta agar rektor dan dosen SBM ITB berdialog mencari solusi. Kemendikbud meminta agar tak mengorbankan mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

4 Maret 2022

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

Kementerian Pendidikan yang dinaungi Nadiem Makarim membuka program praktik kerja lapangan dengan enam formasi seperti humas dan konten kreator.

Baca Selengkapnya