Vitalia Shesha Akui Fathanah Sosok Pria Baik

Reporter

Selasa, 14 Mei 2013 20:41 WIB

Vitalia Shesya. TEMPO/Hadriani P.

TEMPO.CO, Jakarta -
Perkenalan dengan Ahmad Fathanah yang baru seumur jagung tak disangka Vitalia Shesa berujung membahayakan dirinya. Vitalia disebut-sebut terkait dengan kasus korupsi dan tersangka suap daging impor yang dilakukan Fathanah. "Demi Tuhan aku enggak tahu kalau beliau (Vitalia menyebut Fathanah dengan sebutan beliau) tersangkut masalah. Aku cuma berteman dengan beliau tidak lebih," kata Vitalia dengan mimik sedih. Ditemui Tempo secara tak sengaja pada Senin malam, 13 Mei di Pancake House, Kalibata City, Jakarta Selatan, model majalah pria dewasa ini mengaku tidak berhubungan lebih jauh dengan Fathanah. "Hanya sebatas teman, aku hanya dikenalkan beliau dan orangnya sangat baik."

Vitalia menangkap kebaikan Fathanah berdasarkan feeling dan sorot mata. Dia memang mempercayai mata adalah jendela dunia. Dengan menatap mata seseorang diyakini Vitalia akan bisa mengukur kejujuran dan kebenaran terhadap maksud atau niat seseorang. Karena itu, alasan dia mau berteman dengan Fathanah karena Vitalia melihat dan menyaksikan sorot mata Fathanah yang jujur. "Vita yakin beliau orang baik, sopan dan melindungi. Orang yang tidak punya maksud macam-macam," ujar Vitalia.

Artis yang pernah membintangi sinetron Ganteng-ganteng kok Monyet, Raja Jalanan, Jagoan Silat, Dewi Bintari dan Pintu Taubat ini sangat percaya terhadap bagian tubuh yang disukai dan tidak pernah berbohong ya, maya.


"Dari mata turun ke hati. Seseorang yang bisa aku suka dan percaya setelah aku melihat atau menatap matanya. Nah, mata beliau mata yang mencerminkan orang baik."

Vitalia sempat kaget ketika beberapa kali pertemuan Fathanah sudah menghujani perhatian, kasih sayang dan hadiah. Yang lebih mengagetkan setiap berada di tempat umum seperti mal, restoran atau hotel, semua orang memperlakukan Fathanah sangat istimewa.


"Aku enggak curiga dan percaya kalau beliau orang terpandang, pengusaha sudah itu saja."

Pun Vitalia tidak mau terlalu menyelidik, karena dia yakin Fathanah orang baik dan sangat santun.


"Beliau seperti malaikat, mau kenal dengan keluarga aku, anak-anak dan memahami aktivitas aku dan sebagainya," ujar dia.

Sebagai wanita yang dibanjiri perhatian dan hadiah, Vitalia tak menaruh curiga karena tidak mau dikatakan perempuan sok usil.Dia khawatir kalau terlalu bertanya banyak hal takut kesalahan.


"Ya, aku kan baru berteman kalau aku gimana-gimana rewel tanya soal hadiah ini asal uangnya darimana aku justru khawatir entar kalau ada apa-apa justru diminta kembali semua aku justru bingung."

Ibu dua anak ini berterus terang sebagai orang tua tunggal dia ingin memberikan yang terbaik buat anak-anaknya. Dan keinginan untuk menikah masih terus ada. Karena itu dia selalu bersikap terbuka untuk menjalin hubungan yang awalnya selalu dimulai dengan pertemanan.


Advertising
Advertising

"Aku merindukan sosok pria baik, tapi bukan langsung kepada beliau aku ingin beliau menjadi suamiku. Soal menikah dengan beliau belum terpikir. Aku hanya kagum dengan sosok beliau yang baik, santun. Aku tegaskan, kami hanya berteman bukan apa-apa," kata Vitalia.

HADRIANI P

Berita terkait

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

4 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

7 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

9 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

34 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

35 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

40 hari lalu

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.

Baca Selengkapnya

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

42 hari lalu

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?

Baca Selengkapnya

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

43 hari lalu

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

Hasil akhir rekapitulasi suara KPU menyebutkan 8 parpol lolos ke Senayan. Sementara 10 parpol lainnya gagal ke DPR di Pemilu 2024. Berikut daftarnya.

Baca Selengkapnya

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

44 hari lalu

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

Hakim MK mengatakan, keberlakuan Pasal 228 UU Pemilu sesungguhnya ditujukan bagi partai politik secara umum,

Baca Selengkapnya

MK Putuskan Gugatan Mahasiswa soal Pembubaran Partai Politik Tidak Dapat Diterima

44 hari lalu

MK Putuskan Gugatan Mahasiswa soal Pembubaran Partai Politik Tidak Dapat Diterima

Seorang mahasiswa mengajukan permohonan uji materiil Undang-undang tentang Partai Politik ke Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya