Ini Kekhawatirkan Kalau Artis Nyaleg

Reporter

Jumat, 3 Mei 2013 22:24 WIB

Petugas KPU memeriksa dokumen dari artis Desy Ratnasari yang masuk ke Partai Amanat Nasional di dalam ruang pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Senin (22/4). Banyaknya daftar caleg dari setiap partai membuat petugas KPU berhati-hati dan teliti untuk memeriksa setiap calon caleg menuju DPR RI Tahun 2014. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta -Kalangan pengamat khawatir dengan langkah partai merekrut artis-artis tanpa latar belakang politik menjadi calon legislator pada Pemilihan Umum mendatang. Partai dinilai mengesampingkan kualitas untuk mendulang suara dan meraih kursi parlemen.

"Tanpa latar belakang politik dan ideologi yang kuat, artis rentan dimanfaatkan untuk tujuan-tujuan tertentu," kata peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lusius Karus saat dihubungi, Jumat 3 Mei 2013.

Lusius mengatakan artis yang tak punya latar belakang politik dan miskin ideologi saat menduduki kursi parlemen nanti akan mengalami kebingungan. Mereka tak tahu caranya menyusun kebijakan dan mengawal anggaran. Imbasnya, artis tadi akan mengikuti saja apa kata partai agar tetap disenangi.

"Mereka tak siap jadi anggota parlemen, modalnya hanya popularitas. Akibatnya mereka melakukan apapun agar tetap disenangi partai," kata Lusius.

Sikap itulah yang membuat Lusius pesimistis calon legislator artis bisa membawa perubahan baik di parlemen maupun di internal partai. Alih-alih membawa perubahan, legislator artis terbawa arus dalam korupsi partai. "Entah jadi aktor atau jadi figuran, peluang korupsi sangat terbuka," kata Lusius.

Pendapat senada disampaikan peneliti Indonesian Corruption Watch (ICW) Ade Irawan. Ade mengatakan tak semestinya partai mengesampingkan kualitas calon. Jika terpilih, artis-artis tanpa latar belakang politik dikhawatirkan hanya jadi figuran di dewan. "Mereka tak akan punya kemampuan melawan arus korupsi di dewan," kata Ade.

Berkaca dari legislator artis yang terpilih pada Pemilu 2009 lalu, Ade mengatakan hanya sedikit artis yang berprestasi sebagai anggota dewan. Nama-nama yang disebut berprestasi antara lain Rieke Diah Pitaloka, Tantowi Yahya, Nurul Arifin, dan Dedi Gumelar. "Sisanya masih tetap mempertahankan karakter artisnya," kata Ade.

ANANDA BADUDU

Topik terhangat:
Susno Duadji
| Ustad Jefry | Caleg | Ujian Nasional


Baca juga:
Densus 88 Tangkap Tiga Terduga Teroris

Lurah Warakas Akui Punya Unit di Rusun Marunda

Warga Fatmawati: Soal MRT Jokowi Ingkar Janji

Lurah Warakas Minta Maaf ke Jokowi

Berita terkait

Soal Caleg Terpilih Harus Mundur bila Maju Pilkada 2024, Pernyataan Ketua KPU RI Berubah

3 hari lalu

Soal Caleg Terpilih Harus Mundur bila Maju Pilkada 2024, Pernyataan Ketua KPU RI Berubah

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari terpilih di Pemilu 2024 harus mengundurkan diri apabila mencalonkan diri dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

3 hari lalu

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

Bawaslu menyatakan PKPU tentang pencalonan diperlukan untuk menghindari sengketa pada proses Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kata Ketua KPU Soal Caleg Terpilih yang Mencalonkan Diri pada Pilkada 2024

4 hari lalu

Kata Ketua KPU Soal Caleg Terpilih yang Mencalonkan Diri pada Pilkada 2024

Menurut Hasyim Asy'ari, yang mengundurkan diri untuk maju di Pilkada 2024 adalah anggota legislatif yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU RI Disebut Ajarkan Parpol Mengakali Putusan MK Nomor 12

8 hari lalu

Ketua KPU RI Disebut Ajarkan Parpol Mengakali Putusan MK Nomor 12

Pernyataan Ketua KPU RI dinilai sebagai desain baru untuk mengamankan kedudukan caleg terpilih dalam pemilu yang menjadi peserta Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Penjelasan KPU soal Caleg Terpilih Pemilu 2024 Tak Wajib Mundur Jika Maju Pilkada

8 hari lalu

Penjelasan KPU soal Caleg Terpilih Pemilu 2024 Tak Wajib Mundur Jika Maju Pilkada

Ketua KPU Hasyim Asy'ari menjelaskan mengenai caleg terpilih Pemilu 2024 yang ingin ikut Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Caleg Ini Minta Maaf Hadir Daring di Sidang MK Gara-gara Erupsi Gunung Ruang

16 hari lalu

Caleg Ini Minta Maaf Hadir Daring di Sidang MK Gara-gara Erupsi Gunung Ruang

Pemohon sengketa pileg hadir secara daring dalam sidang MK karena bandara di wilayahnya tutup imbas erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Sengketa Pemilu Legislatif dari Gugatan PPP hingga Caleg

18 hari lalu

Sengketa Pemilu Legislatif dari Gugatan PPP hingga Caleg

Mahkamah Konstitusi mulai menyidangkan 297 sengketa pemilu legislatif diiantaranya gugatan PPP dan caleg.

Baca Selengkapnya

Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

29 hari lalu

Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

Salah satu caleg Demokrat dilaporkan atas dugaan politik uang.

Baca Selengkapnya

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

50 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

Deretan Caleg Kritis PDIP yang Gagal Lolos ke Senayan

56 hari lalu

Deretan Caleg Kritis PDIP yang Gagal Lolos ke Senayan

Hasto mengatakan partainya akan pasang badan guna memperjuangkan para caleg kritis PDIP untuk tetap masuk menduduki kursi parlemen.

Baca Selengkapnya