TEMPO.CO, Jakarta -Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Jumat 22 Februari 2013, ditetapkan sebagai tersangka kasus suap Hambalang. KPK mengaku sudah mengantongi dua bukti. Asal-usul kasus Anas Urbaningrum ini bermula dari tuduhan M Nazaruddin, mantan bendahara umum Partai Demokrat.
KPK sampai kini belum mengungkap dua bukti dugaan suap kasus Anas itu. Namun pada 12 Septemebr 2009, M. Nazaruddin mengaku membelikan Toyota Harrier untuk Anas di PT Duta Motor.
Dana pembelian Toyota Harrier itu berupa uang tunai Rp 150 juta dan cek dari PT Pasifik Putra Metropolitan senilai Rp 520 juta. Dugaannya mobil dibeli memakai duit dari PT Adhi Karya. Tujuannya supaya Anas mengusahakan perusahaan konstruksi milik negara itu sebagai pelaksana proyek Hambalang.
Anas kala itu merupakan anggota DPR dari Partai Demokrat. Dalam laporan harta kekayaan pada 23 Februari 2010, Anas mencantumkan Toyota Harrier B 15 AUD yang diperoleh dari hasil sendiri. Kepemilikan STNK diterbitkan pada 3 November 2009. Namun mobil berpindah ke tangan Arifiyani Cahyani dengan pelat nomor menjadi B 350 KTY pada 2 Desember 2011.
BERBAGAI SUMBER | WANTO
Berita terkait
Airlangga Hartarto dan Kabar Dugaan Korupsi CPO, Berikut Daftar Ketua Umum Parpol Tersangkut Korupsi
14 Agustus 2024
Airlangga Hartarto mundur dari Ketua Umum Golkar, disangkutpautkan dengan dugaan korupsi CPO. Ini daftar ketua umum parpol yang tersangkut korupsi.
Baca SelengkapnyaSelain Airlangga Hartarto, Ini Daftar Ketua Umum Partai yang Mundur dari Jabatannya
13 Agustus 2024
Keputusan mendadak yang diambil Airlangga Hartarto menambah daftar ketua umum partai yang mundur.
Baca SelengkapnyaSederet Ketua Umum Partai Politik yang Mundur, Ada Giring dan Yusril Ihza Terbaru Airlangga Hartarto
13 Agustus 2024
Airlangga Hartarto mundur sebagai Ketua Umum Golkar. Sebelumnya, beberapa ketum parpol pernah mundur seperti Giring dan Yusril Ihza Mahendra.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres
23 Desember 2023
Ketum Partai Kebangkitan Nusantara Anas Urbaningrum ungkap alasan partainya belum tentukan arah dukungan ke pasangan capres-cawapres pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBelum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN
30 Oktober 2023
Soal dukungan capres dan cawapres di Pilpres 2024 akan dibahas di Majelis Agung PKN.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap
10 September 2023
Anas Urbaningrum memastikan PKN akan mendukung salah satu capres. Namun belum saat ini.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan
7 September 2023
Anies Baswedan bakal berakhir pekan di Palembang. Di hari yang sama, Anas Urbaningrum juga dijadwalkan ke Sumatera Selatan
Baca SelengkapnyaKalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI
10 Agustus 2023
rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat
Baca SelengkapnyaHadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum
31 Juli 2023
Cak Imin, Anas Urbaningrum, dan Anis Matta hadiri deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 oleh PBB. Ini profil ketiga ketua umum partai itu.
Baca SelengkapnyaProfil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum sebut Partai Kebangkitan Nusantara bukan partai keluarga yang ekslusif. Ini profilnya.
Baca Selengkapnya