Jika Mundur, Anas Bisa Dianggap Pahlawan Demokrasi

Reporter

Sabtu, 16 Februari 2013 17:35 WIB

Anas Urbaningrum. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum bisa dianggap sebagai pahlawan demokrasi jika dia mundur dari partai. Anas diminta legowo karena kader akan mendukung penuh Majelis Tinggi Demokrat yang diketuai Susilo Bambang Yudhoyono.

"Jika Anas mundur, dia bisa dianggap sebagai pahlawan demokrasi. Dia bisa mencontoh Andi Mallarangeng yang terlebih dahulu mundur," kata Fungsionaris Komunikasi Publik Dewan Pimpinan Pusat Demokrat, Solon Sihombing, usai deklarasi dukungan terhadap Majelis Tinggi di Cikini, Jakarta, Sabtu, 16 Februari 2013.

Pembersihan partai diyakini menjadi satu-satunya cara penyelamatan Demokrat. Kata Solon, pembersihan dilakukan tak hanya sebagai langkah konsolidasi, tapi juga sebagai strategi menaikkan tingkat elektabilitas partai.

Ketua Divisi Politik dan Keamanan DPP Demokrat Cornel Simbolon menyarankan Anas supaya lebih fokus mengurusi hukum, sebagaimana arahan dari Ketua Majelis Tinggi SBY.

Dalam salah satu butir penyelamatan Demokrat yang dibacakan SBY, Anas diberi kesempatan untuk fokus pada upaya dugaan masalah hukum yang sedang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi, dengan harapan keadilan benar-benar ditegakkan.

Butir itu dibacakan setelah SBY mengambil sikap mengambil alih partai dengan memimpin langsung gerakan penataan, pembersihan, dan penertiban partai.

Cornel mempertanyakan kinerja Anas selama memimpin Demokrat. "Dua setengah tahun ini kerjanya apa, kok elektabilitas malah jeblok?" ujar dia. "DPP, kalau tidak tepat, jangan kita biarkan seperti ini." Cornel berharap penyegaran bisa segera dilakukan dilakukan dari hulu ke hilir. Penilaian dari Majelis Tinggi akan menyelamatkan partai.

Cornel yakin dukungan terhadap Majelis Tinggi akan seratus persen. Dia tak khawatir Demokrat di daerah akan goyah. "Ini bukti yang kami upayakan pasca-pidato SBY," ujar dia.

"Ini semua masih bisa diperbaiki. Kalau partai terpuruk karena koruptor, ya tinggal dibersihkan partai itu dari koruptor, kan selesai," kata Cornel. Ketika ditanya soal penggantian Ketua Umum, Cornel menjawab, "Terbuka semua kemungkinan."

Cornel merupakan salah satu kader Demokrat yang menandatangani deklarasi dukungan terhadap Majelis Tinggi. Para inisiator deklarasi mendesak seluruh elemen partai untuk mewujudnyatakan delapan butir solusi penyelamatan Demokrat.

MUHAMAD RIZKI

Baca juga:
EDISI KHUSUS AYAM KAMPUS
Kecepatan Meteor yang Jatuh di Rusia 54.000 Km/Jam

Susno Duadji Segera Dieksekusi

Beli Rumah, Djoko Susilo Bawa Uang Dibungkus Koran

Berita terkait

AHY Sebut Perseteruan dengan Moeldoko di Demokrat Sudah Lewat

26 Februari 2024

AHY Sebut Perseteruan dengan Moeldoko di Demokrat Sudah Lewat

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut tidak ingin membesar-besarkan perseteruannya dengan Moeldoko yang ia anggap sudah lewat.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres

23 Desember 2023

Ini Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres

Ketum Partai Kebangkitan Nusantara Anas Urbaningrum ungkap alasan partainya belum tentukan arah dukungan ke pasangan capres-cawapres pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Belum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN

30 Oktober 2023

Belum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN

Soal dukungan capres dan cawapres di Pilpres 2024 akan dibahas di Majelis Agung PKN.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap

10 September 2023

Anas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap

Anas Urbaningrum memastikan PKN akan mendukung salah satu capres. Namun belum saat ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan

7 September 2023

Anies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan

Anies Baswedan bakal berakhir pekan di Palembang. Di hari yang sama, Anas Urbaningrum juga dijadwalkan ke Sumatera Selatan

Baca Selengkapnya

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Hadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum

31 Juli 2023

Hadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum

Cak Imin, Anas Urbaningrum, dan Anis Matta hadiri deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 oleh PBB. Ini profil ketiga ketua umum partai itu.

Baca Selengkapnya

Profil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga

16 Juli 2023

Profil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga

Anas Urbaningrum sebut Partai Kebangkitan Nusantara bukan partai keluarga yang ekslusif. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat

16 Juli 2023

Anas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat

Anas Urbaningrum kembali terjun ke dunia politik setelah bebas. Gede Pasek sempat singgung hak berserikat.

Baca Selengkapnya

Anas Urbaningrum Bilang PKN Bukan Partai Keluarga

16 Juli 2023

Anas Urbaningrum Bilang PKN Bukan Partai Keluarga

Anas Urbaningrum optimistis partai ini akan menjadi magnet bagi hadirnya calon kader baru yang ingin bergabung.

Baca Selengkapnya