Eks Ketua DPRD Malang Tersangka Penggelapan Mobil

Reporter

Selasa, 12 Februari 2013 20:26 WIB

Kapolrestabes Semarang Elan Subilan (kiri) memeriksa 13 barang bukti mobil dari kasus penggelapan, di halaman kantornya, Senin (18/6). TEMPO/Budi Purwanto

TEMPO.CO, Malang-Bekas Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Malang periode 2004-2009 Suhadi akan diperiksa sebagai tersangka dalam kasus penggelapan mobil. Tim penyidik Kepolisian Resor Malang telah memanggilnya untuk pemeriksaan Kamis besok.

“Kalau tidak bisa datang harus ada alasan patut secara hukum yang bisa kami terima,” kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Ajun Komisaris Polisi Decky Hermawan, Selasa, 12 Februari 2013. Polisi melayangkan surat ke Sekretaris Dewan karena Suhadi kini masih anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan.


Dalam pemanggilan tersebut, polisi juga melampirkan surat izin pemeriksaan dari Gubernur Jawa Timur yang diterima kepada Kepala Kepolisian Resor Malang Ajun Komisaris Besar Adi Deriyan Jayamarta pada Kamis pekan lalu. Decky menegaskan polisi bersungguh-sungguh bekerja dengan tidak memberi perlakuan khusus kepada Suhadi.

Decky berharap Suhadi bersikap kooperatif dengan memenuhi panggilan dan memberi keterangan faktual. Bila Suhadi mangkir dari panggilan pertama, akan diberi panggilan kedua. Bila masih mangkir juga, tidak tertutup kemungkinan polisi akan melakukan upaya paksa.


Ketua DPRD Kabupaten Malang Hari Sasongko menegaskan Dewan takkan mencampuri proses penyidikan terhadap Suhadi. Polisi dipersilakan menyidik Suhadi sampai ada ketetapan hukum.

Suhadi kembali terpilih menjadi anggota Dewan periode 2009-2014 setelah satu periode jadi ketua Dewan. Ia jadi Ketua Komisi A yang membidangi pemerintahan, hukum, dan perundang-undangan. Namun, pada Minggu, 15 Juli 2012, jabatan ketua Komisi A dicopot dan Suhadi menjadi anggota biasa setelah terlibat kasus penggelapan mobil.

Akhir Mei 2012 Suhadi dilaporkan lima orang warga ke polisi atas dugaan penggelapan mobil. Pelapornya antara lain Suratman dan Toni Krispian Yuniarto. Suratman Warga Jalan Danau Bratan Timur D-2, Perumahan Sawojajar, Kedungkandang, Kota Malang. Suhadi menggelapkan mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi N-1666-AN sejak 5 April tahun lalu sehingga Suratman merugi Rp 162 juta.

Toni penduduk Jalan Wiraguna, Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan. Toni melaporkan Suhadi dengan tuduhan menggelapkan uang sewa mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi N-524-VH sebesar Rp 3 juta pada Maret 2012.


ABDI PURMONO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

4 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

10 hari lalu

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

Tak cuma Kapolres, Wahyu Riadi, Sales Manager PT Sampurna Sistem Indonesia, melaporkan DAU dan ES petinggi PT Kobe Boga Utama ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

19 hari lalu

Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

Truong My Lan, taipan real estate dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan di Vietnam. Apa yang diperbuatnya? Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Seorang Ibu di Bogor Gugat Balik Bank BRI Setelah Dipenjara Gara-gara Tuduhan Penggelapan cek

32 hari lalu

Seorang Ibu di Bogor Gugat Balik Bank BRI Setelah Dipenjara Gara-gara Tuduhan Penggelapan cek

Seorang ibu di Bogor mengajukan gugatan terhadap dua cabang Bank BRI setelah ia dituduh menggelapkan cek dan akhirnya dipenjara.

Baca Selengkapnya

Kejati Papua Barat Tangkap DPO Penggelapan Dana Hibah Pengadaan Ternak di Bandara Soekarno-Hatta

47 hari lalu

Kejati Papua Barat Tangkap DPO Penggelapan Dana Hibah Pengadaan Ternak di Bandara Soekarno-Hatta

DIU masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) asal Kejaksaan Negeri Sorong, dalam perkara korupsi penggelapan dana hibah Papua Barat.

Baca Selengkapnya

Diperiksa 13 Jam, Linda Susanti Bantah Gelapkan Uang dan Emas untuk Pimpinan KPK soal Kasus Hasbi Hasan

58 hari lalu

Diperiksa 13 Jam, Linda Susanti Bantah Gelapkan Uang dan Emas untuk Pimpinan KPK soal Kasus Hasbi Hasan

Linda membantah tuduhan Leman bahwa dia menggelapkan uang dan emas untuk pimpinan KPK agar meredam kasus Hasbi Hasan.

Baca Selengkapnya

Dugaan Suap untuk Pimpinan KPK terkait Penanganan Kasus Hasbi Hasan Berujung Laporan Penggelapan ke Polda Metro Jaya

59 hari lalu

Dugaan Suap untuk Pimpinan KPK terkait Penanganan Kasus Hasbi Hasan Berujung Laporan Penggelapan ke Polda Metro Jaya

Linda dituduh menggelapkan uang asing dan emas batangan yang rencananya akan diserahkan kepada petinggi KPK untuk meredam kasus Hasbi Hasan.

Baca Selengkapnya

Caleg PSI di Medan Dilaporkan ke Polisi Atas Dugaan Penggelapan Mobil Rental

28 Februari 2024

Caleg PSI di Medan Dilaporkan ke Polisi Atas Dugaan Penggelapan Mobil Rental

Menurut pemilik perusahaan rental mobil, caleg PSI itu memerlukan mobil untuk operasional partai dan pilpres, seperti antar sembako.

Baca Selengkapnya

Buronan Kasus Penipuan Muncul di TPS, Ditangkap Kejari Tangsel Usai Mencoblos

15 Februari 2024

Buronan Kasus Penipuan Muncul di TPS, Ditangkap Kejari Tangsel Usai Mencoblos

Roland Yahya menjadi buronan sejak 2021. Pelariannya terhenti usai ikut mencoblos pemilu 2024

Baca Selengkapnya

Kasus Kades Tipu Dokter di Tangsel Disidangkan Hari Ini, Kerugian Rp 1,7 Miliar

6 Februari 2024

Kasus Kades Tipu Dokter di Tangsel Disidangkan Hari Ini, Kerugian Rp 1,7 Miliar

Ada empat bidang tanah yang dijual oleh Kades AB ternyata bermasalah, sehingga korban dirugikan hingga Rp 1,7 miliar.

Baca Selengkapnya