Banyak Wanita, Habibie Hanya Memilih Ainun Seorang

Reporter

Editor

Grace gandhi

Sabtu, 2 Februari 2013 10:22 WIB

Asri Ainun Habibie ketika mendampingi sang suami, BJ Habibie. TEMPO/Bernard Chaniago

TEMPO.CO, Jakarta - Pertemuan Bacharuddin Jusuf Habibie dan Hasri Ainun Habibie Besari sejak masih remaja, ketika keduanya masih duduk di bangku SMP. Namun, keduanya baru saling memperhatikan ketika di SMA Kristen di Jalan Dago, Bandung. Tapi kemudian komunikasi itu terputus setelah Habibie melanjutkan kuliah dan bekerja di Jerman, sementara Ainun tetap di Indonesia, kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Sebelum akhirnya menikah dengan Ainun di usia 23 tahun, Habibie mengaku sudah berpacaran dengan beberapa wanita lain, antara lain wanita Jerman. “Pernah dong....” kata mantan Presiden RI ini tertawa kepada Tempo di kediamannya Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 16 Januari 2013.

Tapi hati Habibie justru terpaut dengan Ainun dan menikahi wanita yang usianya lebih muda setahun itu.

Ada cerita menarik lainnya. Meski usia Habibie sudah 76 tahun tapi belum lama ini ada seorang wanita mengirimkan foto Habibie ketika Habibie masih sama-sama kuliah di Jerman.

Di foto itu, Habibie terlihat sedang tersenyum dan mengenakan syal di lehernya. “Kalau dari fotonya, sepertinya di luar negeri karena saya memakai coat dan syal. Itu mungkin di foto dari hidden kamera,” kata habibie tertawa sambil memperlihatkan foto itu kepada Tempo. Foto yang diperkirakan dilakukan di Aahen, Jerman pada 1959 ini kemudian dijadikan foto postcard oleh Habibie dan ditambahkan dengan foto Ainun di sebelahnya. Foto Ainun diambil di Jakarta, juga pada 1959.

Menurut Habibie, wanita yang mengirimkan foto itu berasal dari Australia. Saat ditanya apakah wanita Australia itu naksir dan pernah menjadi pacar Habibie, Habibie hanya tertawa. Semasa kuliah di Jerman, Habibie mengaku memiliki banyak kenalan wanita. "Itu kan hal yang biasa, karena waktu itu Ainun juga memiliki banyak teman," ujar Habibie.

Namun, dari sekian banyak wanita yang dikenalnya, Habibie memilih Ainun yang ditemuinya lagi saat ia pulang berlibur ke Bandung pada 7 Maret 1962. Sebelum mengakhiri cutinya selama tiga bulan di Bandung dan kembali ke Jerman, Habibie mengajak Ainun mengarungi bahtera kehidupan bersamanya pada 12 Mei 1962. Setelah menikah, Ainun pun langsung diboyong ke Jerman.

Selama mengarungi bahtera kehidupan bersama selama 48 tahun 10 hari, Habibie dan Ainun dikaruniai dua putra dan enam cucu.

ALIA FATHIYAH


Berita Terkait:
Penghina Habibie Kini Balik Memuji

Film Habibie & Ainun ke Luar Negeri

Film Habibie & Ainun Akan Masuk MURI

SBY (Tidak) Perlu Menegur Malaysia

Penghinaan Habibie, SBY Bicara dengan PM Malaysia

Berita terkait

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

2 hari lalu

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

Pensiunan Puspitek menyatakan Menristek saat itu, BJ Habibie, menyiapkan rumah dinas itu bagi para peneliti yang ditarik dari berbagai daerah.

Baca Selengkapnya

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

2 hari lalu

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.

Baca Selengkapnya

Selain Dian Sastro - Reza Rahadian, Pasangan di Film Lain Reza Rahadian dan BCL Setidaknya di 5 Film Ini

43 hari lalu

Selain Dian Sastro - Reza Rahadian, Pasangan di Film Lain Reza Rahadian dan BCL Setidaknya di 5 Film Ini

Selain Dian Sastro dan Nicholas Saputra, Indonesia punya pasangan aktor Reza Rahadian dan BCL yang kerap dipasangkan dalam film.

Baca Selengkapnya

Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

50 hari lalu

Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

Adrie Subono adalah promotor musik yang berpengalaman menghadirkan konser penyanyi dalam dan luar negeri. Ia juga merupakan keponakan dari B.J. Habibie.

Baca Selengkapnya

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

57 hari lalu

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

Beberapa kali laporan investigasi dan cover Majalah Tempo pernah dilaporkan ke Dewan Pers oleh berbagai pihak. Soal apa saja, dan siapa pelapornya?

Baca Selengkapnya

53 Tahun Majalah Tempo, Berdiri Meski Berkali-kali Alami Pembredelan dan Teror

57 hari lalu

53 Tahun Majalah Tempo, Berdiri Meski Berkali-kali Alami Pembredelan dan Teror

Hari ini, Majalah Tempo rayakan hari jadinya ke-53. Setidaknya tercatat mengalami dua kali pembredelan pada masa Orde Baru.

Baca Selengkapnya

Solihin GP Berpulang, Menjadi Gubernur Jawa Barat di Usia 44 Tahun

57 hari lalu

Solihin GP Berpulang, Menjadi Gubernur Jawa Barat di Usia 44 Tahun

Selain sempat menjadi orang kepercayaan Soeharto, Solihin GP berperan dalam Agresi Militer Belanda pada 1947. Ini karier militer dan politiknya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tetapkan Prabowo Jenderal Kehormatan TNI, Mengapa Dulu Dia Diberhentikan dari Militer?

28 Februari 2024

Jokowi Tetapkan Prabowo Jenderal Kehormatan TNI, Mengapa Dulu Dia Diberhentikan dari Militer?

Prabowo Subianto dapat pangkat jenderal kehormatan TNI dari Jokowi. Bagaimana kisahnya dulu ia diberhentikan dari militer? Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

13 Februari 2024

Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

Tujuh Presiden RI miliki cerita pada akhir masa jabatannya. Sukarno, Soeharto, BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, SBY, dan Jokowi punya takdirnya.

Baca Selengkapnya

Peristiwa Besar Mengiringi Lengsernya Soeharto, Termasuk 14 Menteri Mundur Bersama-sama

27 Januari 2024

Peristiwa Besar Mengiringi Lengsernya Soeharto, Termasuk 14 Menteri Mundur Bersama-sama

Beberapa peristiwa besar libatkan Soeharto hingga proses lengsernya, pada 21 Mei 1998. Termasuk kerusuhan Mei 1998 dan 14 menteri mundur bersama-sama.

Baca Selengkapnya