Situasi Perbatasan Indonesia-Timor Leste Memanas  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Selasa, 29 Januari 2013 13:55 WIB

Perbatasan Timor Leste. Tempo/Jhon Seo

TEMPO.CO, Kupang - Situasi di perbatasan Indonesia dan Timor Leste di Distrik Oecusse, yang berbatasan dengan Desa Haumeni Ana, Kecamatan Bikomi Naiulat, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali memanas. Pasalnya, Timor Leste dinilai melanggar sumpah adat yang telah disepakati bersama.

Camat Bikomi Nilulat, Ludovikus Lake, mengatakan, warga Pasabe, Distrik Timor Leste, telah melanggar kesepakatan yang dibuat bersama pada 19 November 2011 lalu terkait dengan zona netral di titik perbatasan yang belum terselesaikan. "Mereka telah melanggar kesepakatan yang telah dibuat bersama, sehingga warga Haumeni Ana marah," katanya ketika dihubungi Tempo dari Kupang, Selasa, 29 Januari 2013.

Warga Pasabe, Timor Leste, menurut dia, telah melakukan aktivitas pertanian di atas lahan yang berada di zona bebas, yakni di Desa Sunkaen dan Nenaban, Kecamatan Haumenei Ana. Karena itu, warga di perbatasan mengancam akan menebang seluruh tanaman pertanian itu karena berada di zona bebas. "Warga Timor Leste telah melakukan aktivitas di zona tersebut. Itu yang sangat disesalkan," katanya.

Namun, dia mengaku telah melakukan koordinasi dengan warga di perbatasan agar tidak melakukan tindak anarkistis. Jika warga menebang tanaman pertanian itu, bentrokan antarwarga di perbatasan tidak terhindarkan. "Kami hanya sebatas mengimbau kepada warga," katanya.

Berdasarkan kesepakatan warga di perbatasan negara, disepakati bersama untuk melakukan aktivitas apa pun di atas lahan zona netral itu, termasuk aktivitas pertanian. "Warga merasa terhina karena kesepakatan itu sudah melalui sumpah adat," katanya.

Diketahui, masih terdapat lima titik batas antara Indonesia dan Timor Leste di Distrik Oecuse yang belum terselesaikan. Lima titik itu yakni Subina di Desa Inbate, Pistana di Desa Nainaban dan Desa Sunkaen, Tububanat di Desa Nilulat, Oben di Desa Tubu, dan Nefonunpo di Desa Haumeni Ana.

YOHANES SEO

Berita populer

Mesir Dalam Kondisi Darurat

Seperti Tom Hanks, Pria Ini Hidup di Bandara

Sebelum Ditangkap Amran Minta Izin Ganti Celana

Wanda Dicopot dari DPRD? Pengacara Menjawab

Berita terkait

2 Ketua Adat Ini Ditangkap Polisi karena Mempertahankan Lahan

34 hari lalu

2 Ketua Adat Ini Ditangkap Polisi karena Mempertahankan Lahan

Ketua adat Dolok Parmonangan Sorbatua Siallagan berurusan dengan polisi, karena mempertahankan tanah warisan leluhurnya

Baca Selengkapnya

BRWA: Wilayah Adat Teregistrasi Seluas 28,2 Juta Hektare, tapi Hanya 13,8 Persen

43 hari lalu

BRWA: Wilayah Adat Teregistrasi Seluas 28,2 Juta Hektare, tapi Hanya 13,8 Persen

Ancaman terhadap masyarakat adat dan wilayah adat berpotensi masih terus berlangsung.

Baca Selengkapnya

AMAN Gugat Presiden dan DPR ke PTUN Akibat 15 Tahun Tak Kunjung Sahkan RUU Masyarakat Adat

45 hari lalu

AMAN Gugat Presiden dan DPR ke PTUN Akibat 15 Tahun Tak Kunjung Sahkan RUU Masyarakat Adat

Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) menggugat Presiden Joko Widodo dan DPR kepada Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Masyarakat Adat dan Pilpres 2024, Unair dan Penerimaan Mahasiswa Baru 2024

4 Februari 2024

Top 3 Tekno: Masyarakat Adat dan Pilpres 2024, Unair dan Penerimaan Mahasiswa Baru 2024

Selain nasib masyarakat adat dan penerimaan mahasiswa baru Unair , ada pula studi pengaruh perubahan iklim terhadap konflik gajah dan manusia.

Baca Selengkapnya

TPN: Ganjar-Mahfud Md Pastikan Masyarakat Adat Tidak Menjadi Korban Pembangunan

24 Januari 2024

TPN: Ganjar-Mahfud Md Pastikan Masyarakat Adat Tidak Menjadi Korban Pembangunan

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud menjanjikan pembangunan tidak akan mengorbankan masyarakat adat.

Baca Selengkapnya

Regulasi Jokowi Buat Perampasan Tanah Adat Kian Masif, AMAN: Pemerintah Gagal Penuhi Janji Nawacita

16 Oktober 2023

Regulasi Jokowi Buat Perampasan Tanah Adat Kian Masif, AMAN: Pemerintah Gagal Penuhi Janji Nawacita

Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) menyoroti berbagai regulasi pemerintah Jokowi yang dinilai membuat perampasan wilayah adat kian mudah.

Baca Selengkapnya

Mengingat Kembali Referendum Timor Timur 1999 dan Peran Misi PBB UNAMET

31 Agustus 2023

Mengingat Kembali Referendum Timor Timur 1999 dan Peran Misi PBB UNAMET

UNAMET atau United Nations Mission in East Timor memainkan peran sentral dalam memfasilitasi referendum TImor Timur ini.

Baca Selengkapnya

Alasan Sejumlah Organisasi Anggap Cocok Jokowi Dipanggil Pak Lurah, Begini Awal Mulanya

21 Agustus 2023

Alasan Sejumlah Organisasi Anggap Cocok Jokowi Dipanggil Pak Lurah, Begini Awal Mulanya

Sebutan Pak Lurah yang sempat Jokowi singgung dalam Sidang Tahunan MPR RI disebut cocok oleh sejumlah organisasi. Mengapa?

Baca Selengkapnya

Inovasi Sosial Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Antar Skoll Award 2023, Sekjen AMAN: Kami di Jalan yang Benar

5 April 2023

Inovasi Sosial Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Antar Skoll Award 2023, Sekjen AMAN: Kami di Jalan yang Benar

Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) raih penghargaan Skoll Award 2023. "Kami berada di jalan yang benar," kata Sekjen AMAN.

Baca Selengkapnya

Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Raih Skoll Award 2023, Sekjen AMAN: Hadiah untuk Organisasi Jejaring

5 April 2023

Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Raih Skoll Award 2023, Sekjen AMAN: Hadiah untuk Organisasi Jejaring

Aliansi Masyarakat Adat Nusantara berhasil meraih Skoll Award 2023. Sekjen AMAN sebut hadiah dibagikan kepada organisasi jejaring.

Baca Selengkapnya