Ini Pelaku Korupsi di 2013 Versi Pukat UGM

Reporter

Editor

Grace gandhi

Senin, 31 Desember 2012 05:49 WIB

TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO , Jakarta: Direktur Advokasi Pusat Kajian Anti Korupsi Universitas Gadjah Mada (Pukat UGM) Yogyakarta, Oce Madril, memperkirakan pelaku tindak korupsi pada 2013 masih didominasi oleh pemain lama.

“Partai-partai yang sudah lama berkuasa, memiliki akses di pemerintahan yang membuka peluang untuk kasus korupsi,” ujarnya ketika dihubungi Tempo, Ahad, 30 Desember 2012.

Desakan dana politik menjelang Pemilihan Umum 2014, menurut dia, dijadikan alasan bagi politikus untuk menambah pundi-pundinya melalui berbagai proyek dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Apalagi, politikus yang duduk di eksekutif, lebih mudah mengakses kebijakan APBN. Dan, selama ini aturan anggaran tidak pernah beres.

Paparan mengenai partai politik apa saja yang jumlah kadernya terbanyak melakukan korupsi di tahun ini, Oce menambahkan, sudah cukup menjadi gambaran kasus pada 2013. “Kurang lebih partainya itu-itu saja, hanya bertukar peringkat,” katanya.

Data Indonesia Corruption Watch (ICW) menyebutkan, partai politik yang kadernya terlibat dalam tindak korupsi sepanjang 2012. Hasil menunjukkan, Golkar berada di urutan pertama dengan 14 kader. Diikuti Partai Demokrat dengan 10 kader, serta Partai Amanat Nasional dan PDI Perjuangan dengan masing-masing 8 orang kader.

Peneliti Divisi Korupsi ICW, Apung Widadi, sebelumnya mengatakan potensi korupsi yang melibatkan politikus akan semakin besar di 2013. Sebab mereka berlomba-lomba untuk mencari dana kampanye menjelang Pemilu 2014. "Ironisnya, uang haram hasil korupsi, menjadi tumpuan pendanaan politik," ujarnya.

SATWIKA MOVEMENTI



Terpopuler:
LPSK Siap Lindungi Vincent, Eks Pegawai Asian Agri

KPK Bakal Sidik Kasus Asian Agri

KPK: Siap Usut Asian Agri, Bukan Ambil Alih

2013, Korupsi Diprediksi Kian Merajalela

UNS Pilih 100 Alumni Berprestasi

Anggaran Taktis SBY Dinilai Boros

Kasus Korupsi di Jawa Tengah Melonjak 100 Persen

Berita terkait

Polda Metro Jaya Selidiki Pertemuan Alexander Marwata dan Eks Kepala Bea Cukai Yogya, ICW: Keliru

9 hari lalu

Polda Metro Jaya Selidiki Pertemuan Alexander Marwata dan Eks Kepala Bea Cukai Yogya, ICW: Keliru

Peneliti ICW Diky Anandya mengatakan, pertemuan Alexander Marwata dan Eko Darmanto dilakukan dalam rangka aduan masyarakat pada Maret 2023.

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

19 hari lalu

ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

Sebanyak 240 narapidana korupsi di Lapas Sukamiskin mendapat remisi Idul Fitri

Baca Selengkapnya

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

22 hari lalu

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

Eks Penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap menilai remisi terhadap para koruptor lebih mudah setelah pencabutan PP 99 Tahun 2012 oleh Mahkamah Agung.

Baca Selengkapnya

Reaksi Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Soal Wacana KPK dan Ombudsman Dilebur

23 hari lalu

Reaksi Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Soal Wacana KPK dan Ombudsman Dilebur

Muncul kabar bahwa KPK dan Ombudsman akan dilebur, bagaimana respons aktivis antikorupsi dan para pengamat?

Baca Selengkapnya

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

26 hari lalu

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

tersiar kabar KPK akan dihapuskan lalu digabungkan dengan Ombudsman, bagaimana awalnya?

Baca Selengkapnya

Wacana Peleburan KPK dengan Ombudsman, Apa Tanggapan ICW dan IM57+ Institute?

27 hari lalu

Wacana Peleburan KPK dengan Ombudsman, Apa Tanggapan ICW dan IM57+ Institute?

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebut adanya kemungkinan KPK dan Ombudsman akan digabung.

Baca Selengkapnya

Korupsi di PT Timah Berlangsung Sejak 2015, ICW Heran Pejabat Daerah Seolah Tak Tahu

28 hari lalu

Korupsi di PT Timah Berlangsung Sejak 2015, ICW Heran Pejabat Daerah Seolah Tak Tahu

ICW meminta Kejaksaan Agung tak hanya mengejar pelaku secara personal, tapi korporasi dalam kasus korupsi di kawasan IUP PT Timah.

Baca Selengkapnya

Informasi OTT KPK Sering Bocor, Alexander Marwata: Tidak Pernah Terungkap

29 hari lalu

Informasi OTT KPK Sering Bocor, Alexander Marwata: Tidak Pernah Terungkap

Wakil Ketua KPK mengatakan, hanya orang-orang yang sial saja yang terkena OTT

Baca Selengkapnya

ICW Ungkap Rencana KPK Hapus Bidang Penindakan dan Gabung Ombudsman Telah Dibahas di Bappenas

29 hari lalu

ICW Ungkap Rencana KPK Hapus Bidang Penindakan dan Gabung Ombudsman Telah Dibahas di Bappenas

Peneliti ICW Kurni Ramadhana mengatakan rencana KPK bubar lalu gabung Ombudsman bukan isapan jempol, sudah dibahas di Bappenas.

Baca Selengkapnya

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

33 hari lalu

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

ICW temukan 56 mantan napi korupsi ikut dalam proses pencalonan anggota legislatif Pemilu 2024. Nurdin Halid dan Desy Yusandi lolos jadi anggota dewan

Baca Selengkapnya