Majelis Hakim HAM Adhock Minta Hadirkan Habibie

Reporter

Editor

Senin, 28 Juli 2003 09:39 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Mejalis Hakim Pengadilan HAM Adhock Jakarta Pusat, meminta jaksa penuntut umum menghadirkan bekas presiden BJ Habibie dalam persidangan. Hal itu disampaikan hakim ketua Andi Samsan Nganro dalam sidang lanjutan perkara pelanggaran HAM besar Timtim, dengan terdakwa mantan Danrem 164 Wiradharma Timtim Brigjen Tono Suratman., Rabu (5/03). Menurut Andi, majelis hakim masih berembug untuk sidang berikutnya agar bisa menghadirkan mantan presiden BJ Habibie. Karena Habibie mengetahui persis keluarnya opsi (otonomi khusus atau memisahkan diri) yang berakibat terjadinya pelanggaran HAM. Atas permintaan hakim tersebut, jaksa Gabriel Simangunsong bersedia untuk menghadirkan Habibie. Itu baik sekali karena Habibie bagian dari pertanggungjawaban atas pemberian opsi,katanya. Tapi, dia meminta waktu dua minggu untuk menghadirkan Habibie. Penasehat hukum terdakwa, Amir Karyatin, menyetujui permohonan jaksa penuntut umum. Kami terima, karena harus diperhatikan jarak dan waktu,katanya. Seperti diketahui, pekan depan Habibie akan datang ke Indonesia untuk menghadiri diskusi antar tokoh agama dunia di Habibie Center, Jakarta. Sebelumnya sidang telah menghadirkan bekas panglima TNI Wiranto dan bekas Menteri Luar Negeri Ali Alatas. Keduanya telah bercerita banyak soal keluarnya opsi sampai akhirnya terjadi bentrokan dan kerusuhan di Tim-tim. (Sam Cahyadi TNR)

Berita terkait

Pesan Cak Imin untuk Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB pada Pilkada 2024

8 menit lalu

Pesan Cak Imin untuk Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB pada Pilkada 2024

Cak Imin mengatakan pilkada perlu dijadikan momentum mewujudkan perbaikan dan perubahan di setiap lini.

Baca Selengkapnya

Kepala Desa Dapat Uang Pensiun dalam UU Desa Terbaru

9 menit lalu

Kepala Desa Dapat Uang Pensiun dalam UU Desa Terbaru

Dalam UU Desa yang baru, kepala desa akan mendapatkan tunjangan purnatugas atau uang pensiun.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

10 menit lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

10 menit lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan, gugatan PDIP salah alamat jika ingin membatalkan pelantikan kliennya

Baca Selengkapnya

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Kematian Sebesar Rp391 Juta

14 menit lalu

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Kematian Sebesar Rp391 Juta

Santunan kepada 2 ahli waris karyawan BTPN Syariah yang meninggal dunia karena musibah kecelakaan

Baca Selengkapnya

Keterbatasan Tak Jadi Penghalang, 120 Peserta Difabel Ikuti UTBK SNBT 2024 di UI

16 menit lalu

Keterbatasan Tak Jadi Penghalang, 120 Peserta Difabel Ikuti UTBK SNBT 2024 di UI

UI menyiapkan berbagai fasilitas khusus bagi para peserta difabel, terutama untuk peserta tunanetra dalam UTBK SNBT 2024.

Baca Selengkapnya

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

22 menit lalu

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, berburu amunisi tambahan untuk menghadapi dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Selengkapnya

PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

25 menit lalu

PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

PDIP sudah mengajukan gugatan ke PTUN sebelum MK menyampaikan putusan sengketa pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Masuknya di Indonesia

28 menit lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Masuknya di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

28 menit lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya