TEMPO.CO, Garut - Panitia Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Garut, Jawa Barat, yang membidangi skandal Bupati Aceng mengadu ke Komisi III DPR hari ini. Para wakil rakyat dari Garut ini rencananya diterima anggota Komisi III siang nanti. "Kami sudah ada di Jakarta saat ini," kata Ketua Pansus Asep Lesmana Ahlan, kepada Tempo, Kamis, 13 Desember 2012.
Menurut Asep, kedatangannya ke Senayan untuk membahas permasalahan Bupati Aceng. Materi yang akan dibahas salah satunya mengenai aturan hukum dan perundang-undangan. Pertemuannya dengan DPR ini merupakan agenda akhir pansus.
Selama sepekan lalu, pansus telah melakukan beberapa penyelidikan terkait dugaan pelanggaran yang telah dilakukan Bupati Aceng. Proses yang ditempuh diantaranya dengan mengkonfirmasi Fani Octora, 18 tahun dan Bupati Aceng. Kasus Aceng dinilai aib bagi supremasi hukum Indonesia.
Selain itu, para wakil rakyat juga telah menemui Gubernur Jawa Barat serta melengkapi data dengan keterangan dari pakar hukum tata negara, tokoh agama dan tokoh masyarakat. "Insya Allah penyelidikan kita akan selesai sesuai jadwal," ujar Asep.
Sebelumnya, Aceng terjerat berbagai kasus. selain kasus nikah siri singkat dengan Fani Octora, 18 tahun. Kasus yang pernah dilaporkan oleh Fani ke Polda Jawa Barat ini akhirnya dicabut oleh pelapornya. Aceng juga tersangkut kasus penipuan dan pemerasan terhadap calon wakil Bupati, Asep Kurnijaya.
Asep diminta uang sebesar USD 25 ribu atau sekitar Rp 230 juta, sebagai jaminan untuk menggantikan posisi Diky Chandra yang mengundurkan diri. Namun Aceng mengingkarinya, dengan memilih calon Bupati lain. Kasus tersebut kini tengah diusut kepolisian daerah Jawa Barat. Namun belakangan, Asep juga mencabut laporannya.
SIGIT ZULMUNIR
Berita terkait:
Bupati Aceng Ancam Rusuh, DPRD Garut Tak Gentar
Bupati Aceng Islah Kemana-mana, Polisi Tetap Sidik
Pengacara Bupati Aceng Tebar Ancaman ''Kerusuhan''
Berita terkait
Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina
4 hari lalu
Polres Metro Bekasi menelusuri kasus dugaan penipuan beasiswa S3 ke Filipina yang diduga dilakukan oleh Bambang Tri Cahyono.
Baca SelengkapnyaCerita Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Lapor Polisi, Alami Kerugian Rp 30 Juta
4 hari lalu
Program pendidikan yang dia ikuti itu akan dilaksanakan di Philippine Women's University pada 2024 di Manila dengan skema beasiswa parsial doktoral.
Baca SelengkapnyaOJK Ungkap Sejumlah Modus Penipuan Baru
5 hari lalu
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ungkap sejumlah modus penipuan baru.
Baca SelengkapnyaTerkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini
7 hari lalu
Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Cabang Purwakarta memastikan 233 pekerja pabrik Sepatu Bata yang di PHK akan menerima pesangon pada Senin.
Baca SelengkapnyaTerkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN
9 hari lalu
Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaKasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi
10 hari lalu
Kasus penipuan deposito BTN bukan kali pertama. Ombudsman mengungkap kasus serupa sudah terjadi dua kali di dua tahun terakhir
Baca SelengkapnyaIni Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M
10 hari lalu
Kasus sejumlah nasabah yang mengklaim dananya hilang bermula ketika mereka menempatkan dana di BTN melalui pegawai perseroan.
Baca SelengkapnyaBTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai
10 hari lalu
BTN berkomitmen menindak tegas setiap pelanggaran hukum dan tidak akan melindungipegawai yang melakukan penipuan dan penggelapan dana
Baca SelengkapnyaPuluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar
11 hari lalu
Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.
Baca SelengkapnyaWarga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar
11 hari lalu
Salah satu modus warga Nigeria disebut menikahi satu tersangka dari Indonesia untuk diperintah mengurus izin usaha.
Baca Selengkapnya