TEMPO Interaktif, Yogyakarta: Ketua tim sukses Amien Rais - Siswono Yudhohusodo untuk wilayah Kota Yogyakata, Muhammad Sofyan mengatakan sudah mendengar akan terjadinya "serangan fajar" menjelang hari pencoblosan. Kepada Tempo News Room, Sabtu (3/7), Sofyan menyatakan kekuatirannya mengingat sebagian besar masyarakat masih pragmatis dan mudah terpengaruh oleh iming-iming uang. "Untuk menangkal kami minta kepada para pendukung Amien Rais untuk ronda sepanjang malam coblosan dan yang beragma Islam, diminta untuk salat malam," katanya. "Untuk salat malam ini, sudah kita sebarkan," tambahnya. Kekuatiran politik uang menjelang pencoblosan juga diungkapkan Ketua Tim Sukses Megawati-Hasyim Muzadi, Purohito. Menurutnya, saat ini sudah marak beredar akan adanya serangan fajar menjelang pelaksanaan coblosan pilpres 5 Juli mendatang. Yang bisa dilakukan adalah menghimbau kepada pendukung Megawati untuk tidak terpengaruh uang suap yang besarnya sangat kecil dibanding masa depan bangsa. Selain itu, tim sukses Mega-Hasyim juga melakukan pelatihan kepada para saksi. "Tapi saya yakin pendukung setia Megawati tidak bakal mempan disuap," kata Purohito. Sementara itu, Ketua Tim Sukses Susilo Bambang Yudoyono-Jusuf Kalla untuk wilayah Kota Yogyakrta, KRT Widigdodiningrat mengatakan juga mewaspadai kemungkinan terjadinya serangan fajar. Selain meminta warganya untuk berjaga-jaga, kata Widigdo, pihaknya juga mengajak kepada masyarakat untuk segera melaporkan setiap adanya gerak-gerik mencurigakan dari orang yang tidak dikenal. "Pendukung setiap SBY, tapi yang simpati kepada SBY, bisa saja terpengaruh," kata Widigdo. Syaiful Amin - Tempo News Room
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.